PALOPO — Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) kota Palopo mengikut sosialisasi dan workshop penilaian kerja PTSP dan PPB. Kegiatan itu berlangsung di Hotel Mulia Jakarta, Jalan Asia Afrika Senayan, Jakarta.
Kegiatan itu diadakan oleh Kementerian Investasi Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) yang dihadiri oleh 542 PTSP pemerintah propinsi, kabupaten, dan kota seluruh Indonesia.
Hal itu disampaikan Susilowati, Kepala Bidang Informasi, Pengaduan dan Pelayanan Terpadu. Dia mengatakan mengatakan hasil penilaian kinerja PTSP tahun lalu, Palopo predikat sangat baik dengan nilai 82,795 persen dengan urutan 20 se-Indonesia.
“Semoga tahun ini, nilainya lebih baik dari tahun lalu. Kegiatan penilaian kinerja Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) dan Percepatan Pelaksanaan Berusaha (PPB) secara mandiri untuk mengetahui sejauh mana kinerja pemerintah,” ungkap Susilowati.
Menurutnya, kegiatan itu sesuai peraturan presiden nomor 42 tahun 2020 tentang pemberian penghargaan dan pengenaan sangsi kepada kementerian negara dan pemerintah daerah, pada tahun anggaran 2022.
“Penilaian kinerja PPB terhadap 18 kementerian negara atau lembaga yang memiliki kewenangan terkait dengan PPB yang hasil akhirnya akan disampaikan kepada Menteri Keuangan sebagai salah satu pertimbangan untuk pemberian penghargaan atau pengenaan sangsi kepada kementerian negara atau lembaga dan pemerintah daerah,” katanya. (ayb)
