PALOPO — Bertempat di cafe Mifta, bukit Kambo, Wakil Wali Kota Palopo Dr.Ir.H.Rahmat Masri Bandaso,M.Si membuka secara resmi kegiatan Daurah Marhalah 2 Pengurus Daerah KAMMI.
Kegiatan yang berlangsung sejak tanggal 11-14 Maret 2021 diikuti oleh sejumlah peserta dari Kota Palopo, Kabupaten Poso, Kabupaten Mamuju, Majene , Kota Makassar dan Parepare.
Dalam kesempatan itu, Wawali mengajak seluruh pengurus dan kader KAMMI untuk bersama-sama mengembangkan berbagai program yang memberikan kemaslahatan umat, salah satunya adalah dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan, RMB berharap agar KAMMI dapat menurunkan da’i muda untuk menyasar masjid di kota Palopo yang tidak sempat mendatangkan da’i.
” KAMMI perlu hendel itu, supaya masyarakat dapat mendapatkan siraman rohani dari kalangan generasi muda, dan saya siap ikut mensuport jika program itu dilaksanakan,” ujarnya seraya mengajak kader KAMMI untuk menguatkan kembali semangat pembangunan di daerah ini dengan berlandaskan pendekatan religi.
Yang menarik juga disampaikan dalam kesempatan itu, yakni Wawali mengajak KAMMI Luwu Raya agar membuat program kelurahan binaan sebagai upaya untuk memberi kontribusi nyata terhadap masyarakat.
Menurutnya kelurahan binaan dapat dijadikan sebagai pilot projects dalam hal pembinaan keagamaan serta peningkatan mutu perekonomian.
Sebagai organisasi pengkaderan, KAMMI juga diharapkan tetap menjalin kolaborasi dan komunikasi dengan pemerintah dan organisasi kepemudaan lainnya dalam rangka menghasilkan program yang bermanfaat dan sejalan dengan program pemerintah.
Dalam kegiatan yang mengusung tema ” revitalisasi jiwa pemikir dan penggerak menuju ekspansi muslim negawaran” tersebut, ketua wilayah KAMMI Sulawesi Selatan, Ahmad Akbar meyakinkan bahwa pihaknya siap berkolaborasi dengan pemerintah dan organisasi kepemudaan lainnya dalam hal mewujudkan program menyangkut kemaslahatan masyarakat, salah satunya dalam gerakan sosial. Menurutnya, selama ini KAMMI telah membentuk dan memiliki kader Rumah peduli sosial yang senantiasa sigap membantu masyarakat.
Turut hadir memberikan materi studium general dalam kesempatan itu, Herawan Syamsuddin Toni yang mengulas tentang peran penting pemuda dalam menyikapi narasi kebangsaan dan perlunya penguatan integritas kalangan generasi muda.
(hms)
