KORANSERUYA–Sebuah peristiwa mengenaskan dan bikin geger terjadi di Kampung Katabung, Desa Pattaneteang, Kecamatan Tompobulu, Bantaeng, Sabtu (9/5/2020) kemarin.
Seorang warga kampung, Darwis dan sejumlah anggota keluarganya yang diduga kesurupan mengamuk dan menyandera seorang warga bernama Ippang yang melintas di depan rumahnya. Seorang warga lainnya bernama Enal, berhasil lolos namun menderita luka tebasan parang di kepalanya.
Yang lebih mencengangkan dan membuat miris, dalam kondisi kerasukan, Darwis dan beberapa anggota keluarganya menggelar semacam ritual di salah satu kamar di rumahnya dan membantai anak gadisnya bernama Rosmini Binti Darwis (16 tahun) hingga tewas, seperti dikutip dari makassar.tv.
Rosmini yang masih pelajar itu meregang nyawa dengan sejumlah luka tebasan di kepala. Sedangkan Enal, warga Kampung Katabung, Desa Pattaneteang, Kecamatan Tompobulu, saat kejadian berhasil menyelamatkan diri, namun ia harus pasrah menderita luka tebasan parang di kepalanya.
Ia pun segera dilarilan untuk mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Kassi-Kassi, Pajjukukang Bantaeng.
Aksi brutal dan mengerikan itu akhirnya berakhir sekira pukul 17.30 Wita saat Kapolsek Tompobulu Iptu Suhardi dan personelnya berhasil bernegosiasi dengan Darwis.
Saat ini Darwis dan anggota keluarganya yang terdiri dari 4 orang laki-laki dan 3 wanita telah diamankan di Mapolres Bantaeng.
Polisi hingga kini masih terus melakukan pengembangan terkait peristiwa yang menggegerkan warga Bantaeng tersebut. (*/iys)