KORANSERUYA.COM – Hj. Sufriaty ditetapkan sebagai Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Luwu Timur masa bakti 2021-2026. Hj. Sufriaty resmi ditetapkan dalam Musyawarah Cabang (Muscab) III Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kabupaten Luwu Timur yang berlangsung di Aula Dinas Pendidikan, Kamis (05/08/2021).
Sebagai ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Luwu Timur yang baru Hj. Sufriaty mengaku jika ia sangat terharu dengan amanah dan kepercayaan yang diberikan kepadanya.
“Saya sangat terharu, mendapat amanah dan kepercayaan sebagai Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Luwu Timur. Saya mohon dukungan dan bantuan kita semua. Mari kita jalankan amanah ini dengan baik,” kata Hj. Sufriaty.
Menurutnya, Gerakan Pramuka di Luwu Timur sangat aktif. “Hal-hal yang baik mari kita lanjutkan dan jika ada yang belum terlaksana pada periode sebelumnya, mari kita selesaikan bersama-sama,” tandasnya.
Sebelumnya, Muscab Kwarcab Gerakan Pramuka Luwu Timur ini resmi dibuka Sekda Luwu Timur, H. Bahri Suli mewakili Bupati Luwu Timur. Sekda didampingi Ketua Harian Kwarcab Gerakan Pramuka, La Besse yang juga Kepala Dinas Pendidikan dan Anggota DPRD, Sarkawi A. Hamid.
Dalam sambutannya, Bahri mengatakan, pembinaan dan pengembangan generasi muda merupakan hal yang amat penting karena generasi muda merupakan generasi pelanjut perjuangan bangsa dan pembangunan nasional.
“Sejarah telah membuktikan bahwa tidak sedikit pemimpin-pemimpin besar yang berhasil, lahir dari generasi yang terlatih melalui pembinaan kepramukaan. Oleh karena itu, gerakan pramuka harus terus ditumbuhkan dan dikembangkan dikalangan generasi muda,” ungkapnya.
Lanjut Bahri, Muscab ini merupakan forum tertinggi dalam pengambilan keputusan dan penentuan kebijakan untuk memilih dan menetapkan kepengurusan yang baru. Selain itu, muscab ini juga penting untuk menetapkan rencana strategis gerakan pramuka kedepan serta momen kilas balik untuk mengevaluasi secara menyeluruh program dan kegiatan gerakan pramuka.
“Para pembina pramuka agar selalu berusaha kreatif dan berinovasi sehingga gerakan pramuka dapat tetap eksis menghadirkan program pembinaan pramuka yang keren, gembira, asyik dan menyenangkan. Revitalisasi gerakan pramuka memang sudah mutlak harus dilakukan karena kondisi gerakan pramuka sejak awal mulai dibentuknya tentu sudah sangat berbeda dengan kondisi saat ini,” jelasnya.
Ia berharap semua elemen pengurus Kwarcab dapat merapatkan barisan dan saling bekerjasama membangun dan mengembangkan gerakan pramuka. Ia juga mengingatkan agar selama pelaksanaan Muscab ini semua peserta harus wajib menerapkan protokol kesehatan. Pramuka harus menjadi garda terdepan dalam membantu Pemerintah daerah mencegah penyebaran virus covid-19.
(Rah)