LUWU — Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Luwu, Sulaiman Ishak, menggelar Reses masa Sidang I tahun 2021/2022, di Desa To Balo, Kecamatan Ponrang Selatan, Kabupaten Luwu, Senin, 12 Oktober 2021.
Legislator PKS itu, menerima sejumlah aspirasi dari warga. Antara lain sektor Pertanian dan Perkebunan, Pembangunan saluran Jalan di Dusun Salukaliki, Desa To Balo, Pengadaan Traktor, jalan tani, Bibit Padi Unggul, Perbaikan Bendungan Jene Meja, Irigasi, dan Perhatian Terhadap Tanaman Kakao di Desa To Balo.
Adapun infrastruktur yang dibutuhkan masyarakat yakni Plat decker, pengaspalan, Pembangunan Jembatan Penghubung antar Desa To Balo ke Taramatekkeng, dan Desa To Balo ke Lampuara.
Selain itu di sektor perikanan Masyarakat juga memohon bantuan tambak Budidaya Ikan air tawar, peternakan, sedangkan untuk renovasi lapangan pembangunan Joging Track Desa To Balo.
Menanggapi hal itu, Sulaiman Ishak, menyampaikan bahwa reses ini bertujuan untuk menyerap langsung aspirasi masyarakat, tentunya aspirasi masyarakat ini dicatat dan akan ditindaklanjuti dalam pembahasan anggaran kedepannya.
“Reses ini merupakan tugas kami sebagai anggota DPRD Luwu, bukan hanya berkantor saja, tetapi melalui reses ini kami mendekatkan diri ke masyarakat untuk menyerap aspirasi, baik di bidang pertanian, perikanan, dan infrastruktur lainnya. Menyerap aspirasi sudah menjadi tugas kami sebagai perwakilan masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Sulaiman menyampaikan terkait arah pembangunan, beberapa program sudah masuk di wilayah Ponrang Selatan termasuk Pengaspalan di Lampuara, Bassiang, To Balo, serta pengadaan traktor.
“Aspirasi yang disampaikan masyarakat baik itu, di bidang pertanian, misalkan pengadaan traktor, normalisasi atau pengerukan, jalan tani, dan parit, serta yang lainnya, semua usulan masyarakat ini sudah saya catat dan akan saya tindaklanjuti setelah reses ini untuk dibahas dalam pembahasan anggaran tahun 2022,” jelasnya.
Sulaiman memberikan saran kepada masyarakat agar memperbanyak Koordinasi terkait persoalan pembangunan ke Dinas terkait.
“Saran saya ke masyarakat perbanyak berkoordinasi dengan dinas terkait. Memang kelemahan kita yakni koordinasi, seperti misalnya kegiatan tudang sipulung yang jarang lagi dilaksankan. Maka dari itu saya harapkan agar perbanyak koordinasi dan komunikasi sehingga program-program kita bisa berjalan sesuai dengan rencana kita,” ucapnya.
Sementara itu, Menanggapi pernyataan masyarakat, Kabid Hortikultura Distan Luwu, Sudarmin, menyampaikan terkait dengan usulan bantuan ke petani baik yang bersumber dari APBD Kabupaten Luwu, APBD Provinsi maupun APBN yang melalui Dinas Pertanian berbasis kelompok dan kelompok tersebut harus terdaftar dan memiliki legalitas yang ditetapkan melalui SK Bupati serta terdaftar di Simluhtan.
“Sementara terkait alih fungsi lahan perkebunan menjadi sawah perlu disikapi segera oleh kelompok tani. Berkoordinasi dengan penyuluh pertanian setempat untuk direvitalisasi. Sehingga ke depan pemenuhan kebutuhan pupuk subsidi bukan lagi menggunakan dosis pemupukan kakao tetapi dosis pemupukan padi sawah, demikian juga kebutuhan saprodi lainnya,” jelasnya.
Di saat yang sama Sekertaris Dinas Sosial, Gasmin, dalam rapat tersebut menyampaikan informasi kepada masyarakat yang mempunyai Anak sementara kuliah atau dalam masa penyelesaian studi, bisa mendapatkan beasiswa yang merupakan bantuan sosial bagi masyarakat atau warga kurang mampu. Langkah ini juga melalui proses seleksi yang dilakukan lewat Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Dinas Sosial. (hwn/liq)
Diketahui, dari hasil Reses, Anggota DPRD Luwu, F-PKS Sulaiman Ishak, menjaring Aspirasi Masyarakat Sebagai Berikut :
1. Pembangunan Jalan Disusun Salukaliki Desa To Balo
2. Pengadaan Handtraktor, jalan tani, plut deucker, pengaspalan.
3. Pembangunan Jembatan Penghubung Anatar Desa To Balo ke Taramatekke, dan Desa To Balo ke Lampuara.
4. Bantuan Budidaya Ikan Air Tawar
5. Bantuan untuk Peternakan
6. Perbaikan Bendung Jenne Meja.
7. Pembangunan Jogging Track di Lapangan Desa To Balo.