PALOPO – Komunitas Tangan di Atas (TDA) Luwu Raya sukses menggelar acara kopi darat (kopdar) di Cafe News SeruYA, Minggu (30/9). Sebanyak 41 orang peserta kopdar yakni para pengusaha UKM berasal dari wilayah luwu raya hadir mengikuti acara tersebut.
Selain membagikan trik untuk memasarkan usaha melalui aplikasi WhatsApp, TDA Luwu Raya juga memperkenalkan aplikasi WA bomber kepada para peserta.
Ketua Divisi Kerjasama External TDA Luwu Raya, Saiful Haq mengatakan WA Bomer ini adalah aplikasi yang sangat baik dan cocok untuk para pebisnis. Sebab, dengan menggunakan aplikasi pengusaha dapat memasarkan produk usahanya lebih cepat.
“Mengapa kami memilih WhatsApp karena menurut kami WA cocok untuk memasarkan produk usaha. Berbeda dengan facebook, dimana untuk status yang kita buat di facebook tidak semua orang bisa melihatnya. Sementara di WA semua orang bisa melihat status kita, apalagi dalam WA bomber ini sudah aplikasi yang bisa mengirim pesan siaran tanpa harus menyimpan nomor terlebih dulu,” kata saiful.
Ditambahkan Saiful ada 3 fitur dalam aplikasi WA Bomber ini yakni ambil data atau nomor kontak dari grup, ambil data dari orang yang pernah di chat dan mengambil data dari daftar kontak.
“Karena aplikasi ini begitu canggih, saya harap para penggunanya untuk menggunakan aplikasi ini dengan bijak. Sebelum mengirim pesan atau produk yang ingin dijual, sebaiknya harus membangun interaksi yang baik terlebih dulu dengan para konsumennya, sehingga konsumen tidak kaget dan merasa nyaman ketika kita mengirimkan pesan siaran kepada mereka,” ujar Saiful.
Aplikasi tersebut dijual seharga Rp 600 ribu per orang. Khusus bagi para member hanya dijual dengan harga Rp 200 ribu per orang.
Selain itu, TDA Luwu Raya juga mengajak para member dan peserta yang hadir di acara tersebut untuk peduli dengan korban gempa dan tsunami yang terjadi di Palu dan Donggala dengan mengumpulkan donasi bagi para korban bencana. (jun/liq)