Beranda blog Halaman 307

Kemenag Sulsel Sosialisasi KMA Nomor 660 tentang Pembatalan Pemberangkatan Jemaah Haji

LUTRA — Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sulawesi Selatan menggelar Sosialisasi KMA Nomor 660 Tahun 2021 tentang Pembatalan Keberangkatan Jemaah Haji pada Penyelenggaraan Ibadah Haji Tahun 1442 H/2021 M, Selasa (5/10/2021) di Aula Hote Bukit Indah, Masamba. Sosialisasi dibuka Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani.

Kepala Kantor Wilayah Kemenag Sulsel, Khaeroni, mengatakan Sosialisasi KMA Nomor 660 Tahun 2021 adalah upaya pemerintah menjelaskan alasan pembatalan pemberangkatan jemaah haji tahun ini. “Ibadah haji itu wajib. Kenapa? Karena haji rukun islam kelima. Apalagi status haji juga dapat meningkatkan harkat dan martabat manusia,” kata Khaeroni.

Meski wajib, kata dia, tetap ada persyaratan untuk berangkat haji. Salah satunya, sebut dia, adalah mampu melaksanakan perjalanan. “Allah SWT memberikan ujian dengan menurunkan pandemi COVID-19 dan ini berdampak ke seluruh dunia. Dan hal ini yang menyebabkan negara Arab Saudi belum mau menerima jemaah haji dari luar negeri,” terang Khaeroni.

Pembatalan pemberangkatan jemaah haji rupanya dimanfaatkan segelintir orang untuk menyebarkan hoaks penyebab pembatalan pemberangkatan haji. “Banyak hoaks bertebaran tentang penyebab pembatalan ini. Untuk itu, kami perlu meluruskannya, karena pembatalan ini bukan karena keinginan pemerintah, melainkan sudah menjadi takdir Allah SWT,” jelasnya. “Semoga tahun depan kita semua sudah bisa berangkat haji,” harapnya.

Sementara Bupati Indah Putri Indriani mengatakan, informasi tentang haji ini penting untuk didengar bersama. “Sosialisasi KMA Nomor 60 ini begitu penting bagi masyarakat. Banyak sekali kesedihan yang kita alami karena kerinduan berkunjung ke Baitullah belum bisa terealisasi. Namun, pasti di balik ini ada hikmah dari Allah SWT,” kata Indah.

Ia mengatakan, dengan hadirnya sosialisasi ini, masyarakat tak perlu lagi berprasangka buruk terhadap adanya pembatalan haji tahun ini. “Kita jangan su’udzon kepada pemerintah, dan jangan termakan hoaks. Olehnya itu, segala informasi terkait pelaksanaan haji dan umroh menjadi sangat penting untuk kita ketahui bersama,” ujar Indah.

Bupati Luwu Utara dua periode ini berharap tahun depan tidak ada lagi pembatalan. “Semoga tahun depan sudah bisa melaksanakan ibadah haji. Dan ini informasi yang kita dapatkan bisa kemudian disampaikan juga kepada saudara-saudara kita yang lain,” tutup Indah. Berdasarkan Laporan Kakan Kemenag Lutra, Nurul Haq, saat ini ada 5.421 Jemaah tunggu di Lutra. Turut hadir pada kegiatan ini, Ketua DWP Kanwil Kemenag Sulsel, Heni Suwardani. (hms)

2.706 Peserta Ikut SKD CPNS di Lutra, 324 Orang Tak Hadir, 3 Reaktif COVID-19

LUTRA — Tahapan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS di Kabupaten Luwu Utara berakhir, Senin 4 Oktober 2021 kemarin. Tersisa satu tahapan lagi yang harus dilalui para peserta sebelum pengumuman kelulusan, yaitu tahapan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB), yang rencananya akan dilaksanakan pada 17 – 18 Oktober 2021, berdasarkan Surat Kepala BKN Nomor 5587/B-KS.04.01/SD/K/2021.

Di Luwu Utara sendiri, pelaksanaan tes SKD CPNS berlangsung selama sembilan hari, mulai 26 September – 4 Oktober 2021. Berita Acara Pelaksanaan Tes SKD CPNS telah diterima Pemda Luwu Utara dari Panselnas BKN pada 4 Oktober 2021 usai sesi ke-31 (sesi terakhir SKD CPNS) dilangsungkan. Hasilnya, terdapat 324 peserta yang tidak hadir mengikuti tes SKD dari 3.030 peserta yang terdaftar mengikuti tes SKD CPNS.

Jadi, terdapat 2.706 peserta yang mengikuti tes SKD CPNS di Luwu Utara. Jika dipersentasekan, maka ada sekitar 10% peserta yang tidak mengikuti tes SKD dari jumlah keseluruhan peserta yang terdaftar sebagai peserta SKD CPNS. Sementara untuk PPPK nonguru yang hanya dilangsungkan sebanyak satu sesi ini, ada 87 orang yang terdaftar sebagai peserta tes. Dari 87 peserta, 2 orang di antaranya tidak hadir.

Yang menarik, selama pelaksanaan tes SKD CPNS, terdapat tiga orang yang hasil rapid antigennya reaktif COVID-19. Meski demikian, dua orang kembali diikutkan tes SKD di sesi ke-31 hari terakhir pelaksanaan tes SKD CPNS, setelah dinyatakan negatif COVID-19. Sementara untuk peserta yang memiliki suhu tubuh di atas 37,3 derajat, tetap diikutikan tes di ruang terpisah dari peserta lainnya, yaitu di ruang rapat Sekretaris Daerah

“Terima kasih atas dukungan Panselda karena SOP pelaksanaan tes CPNS sudah terpenuhi semua,” kata Ketua Panselnas BKN, Yefta Gracian, usai menyerahkan Dokumen Berita Acara Pelaksanaan Tes SKD CPNS kepada Sekda Luwu Utara, Senin 4 Oktober 2021 kemarin. Ia mengatakan, selama pelaksanaan SKD CPNS di Lutra, tidak ditemukan masalah yang berarti. “Tak ada kendala yang dihadapi. Semua berjalan lancar,” jelas Yefta. (hms)

Koni Lutim Gelar Rapat Anggota, Bupati : Persiapan Jangan Tiba Masa Tiba Akal

LUTIM — Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Luwu Timur melaksanakan rapat anggota tahun 2021 dengan tema “tingkatkan soliditas dan sinergitas untuk meraih prestasi”. Rapat anggota KONI dibuka Bupati Luwu Timur, H Budiman di Aula Hotel Golden House, Rabu (06/10/2021).

Ketua KONI Kabupaten Luwu Timur, Muhammad Nur mengatakan patut disyukuri, dari empat Cabor yang dipertandingkan pada Prakualifikasi Pekan Olahraga Provinsi (Pra Porprov 2021) Sulawesi Selatan, tiga cabor diantaranya lolos yakni Futsal, Sepak Bola dan Catur. Sementara cabor volly gagal menuju Porprov.

“Untuk 21 cabor lainnya, kebanyakan akan berlaga di bulan November mendatang. Kita doakan semoga banyak cabor yang lolos Porprov 2022 mendatang,” jelasnya.

Sementara itu Budiman mengatakan rapat kerja ini sangat strategis untuk merencanakan beberapa program kedepan. KONI kedepan juga harus berupaya untuk melibatkan partisipasi swasta menginggat anggaran daerah juga terbatas.

“Di samping bantuan pemerintah daerah, KONI juga harus bisa menggandeng pihak swasta sehingga bisa mengoptimalkan pembinaan olahraga. Jangan tiba masa tiba akal, jadi sebelum mereka menyusun anggaran, harus sudah disampaikan memang sebelumnya supaya dianggarkan dalam programnya,” tambahnya.

Orang nomor satu di Luwu Timur ini juga mengingatkan KONI agar tidak setengah hati membina olahraga. Pemerintah Daerah akan terus mendukung program KONI. Olehnya itu ia mengharapkan agar rapat anggota ini mengevaluasi program secara keseluruhan, termasuk pula menyusun program kerja kedepan agar lebih optimal program pembinaan olahraga nantinya.

“Khusus untuk Porprov 2022, saya ingatkan pengurus KONI agar persiapkan lebih awal termasuk kebutuhan anggarannya sehingga nantinya tidak menjadi kendala kedepannya,” tutupnya.

Rapat anggota KONI ini diikuti para pengurus KONI dan 25 pengurus cabang olahraga (Cabor). Rapat ini berlangsung secara terbatas karena pandemi Covid-19 sehingga hanya satu orang perwakilan pengurus Cabor saja yang dihadirkan.

Pada acara rapat anggota ini, KONI juga memberikan apresiasi atlet peraih medali emas tahun 2020 masing-masing Kidan Fosal (Juara 1 Kempo Makassar Open Championship), Sarinah (Juara 1 Kempo Makassar Championship), Ika Damayanti (Juara 1 Kempo Makassar Championship), Waroyah (Juara 1 Pencak Silat Kompetisi Olahraga Siswa Tingkat Provinsi dan Mewakili Tingkat Nasional) dan Rasti (juara Panjat Dinding Kelas Lead Perorangan Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan. (rah/liq)

Total Bantuan Capai Rp 504.535.423, Mensos Risma Pastikan Penyintas Bencana di Luwu Tercukupi Kebutuhannya

LUWU — Menteri Sosial Republik Indonesia, Tri Rismaharini menginstruksikan jajarannya untuk menyiapkan tempat penyediaan bufferstock bagi penyintas bencana tanah longsor dan banjir bandang di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan. Hal ini merupakan respon dari lokasi kejadian yang merupakan pegunungan dan sulit di akses.

“Ini harus diantisipasi. Di sini wilayahnya pegunungan dan aksesnya sulit. Harus dipastikan kebutuhan logistik masyarakat tetap bisa disiapkan, jika terjadi bencana di kemudian hari,” kata Mensos Risma saat mengunjungi lokasi bencana tanah longsor dan banjir bandang di Desa Ilanbatu, Kecamatan Walenrang Barat, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan (06/10/2021).

Melalui observasi sepanjang perjalanan menuju lokasi didapati banyak titik-titik longsor. “Nah kalo terjadi longsor. Kemudian akses tertutup, yang saya khawatirkan kebutuhan pangan dari warga di beberapa titik ini tidak bisa terpenuhi,” kata mantan Walikota Surabaya itu.

Dengan mendengarkan masukan dan pengamatan langsung, Mensos Risma mengidentifikasi ada 8 titik lokasi rawan. Pada 8 titik inilah Kemensos akan mendirikan tempat penyediaan bufferstock. Pada setiap tempat tersebut akan disiapkan kebutuhan pokok berupa makanan siap saji, selimut, tenda gulung, family kit, matras, kasur lipat, beras, air bersih dan BBM.

“Dengan adanya bufferstock (yang mudah diakses) diharapkan kebutuhan pangan masyarakat tidak terganggu,” katanya. Ia menjelaskan, untuk memastikan kelancaran penyediaan bufferstock, Kemensos akan bekerja sama dengan Bupati Luwu, Polri dan TNI.

Secara bersama-sama dan terkoordinasi, instansi terkait tersebut akan menentukan beberapa titik yang ada rumahnya sebagai tempat penyediaan bufferstock. “Kita sebagai manusia diwajibkan berusaha,” katanya.

Selain akses jalan, bencana juga menimbulkan kerusakan pada alur sungai dan prasarana komunikasi. Untuk itu Mensos akan berkordinasi dengan Kementerian PUPR dan Kementerian Kominfo agar melakukan perbaikan.

Di lokasi bencana, Mensos dan rombongan berkeliling dan melihat dari dekat prasarana yang rusak diterjang banjir dan longsor. Mensos juga meninjau dapur umum yang dikelola Tagana yang memasok makanan siap saji untuk penyintas bencana. Mensos juga menyambangi posko kesehatan, shelter logistik dan kebutuhan para korban.

Kepada masyarakat setempat, Mensos menyampaikan duka mendalam untuk korban meninggal dunia. Mensos memotivasi agar keluarga tabah dan ikhlas dalam menerima cobaan. Mensos menyatakan, pemerintah pusat, daerah dan instansi terkait bekerja membantu meringankan beban masyarakat.

“Mudah-mudahan kondisi segera pulih, dan masyarakat bisa beraktivitas kembali,” katanya. Dalam kesempatan tersebut, Mensos Risma juga memberikan santunan kepada 4 ahli waris korban meninggal dunia akibat bencana yang terjadi pada Minggu (3/10), masing-masing sebesar Rp 15 juta, sehingga total Rp60 juta.

Kemensos telah hadir sejak bencana terjadi melalui Tagana, dengan menyalurkan bantuan. Dari Gudang Regional Makassar, disalurkan bantuan berupa makanan siap saji sebanyak 300 paket, makanan anak 600 paket, matras 200 lembar, selimut 200 lembar, family kids 200 paket, tenda gulung merah 200 paket, dan satu unit perahu karet. Nilai total bantuan ini Rp306.036.300,-

Kemudian dari Gudang Dinsos Provinsi Sulsel berupa makanan anak 100 paket, makanan siap saji 181 paket, matras 50 paket, tenda gulung merah 70 lembar, selimut 15 lembar, kasur 30 unit, peralatan dapur keluarga 15 paket, food ware 25 paket, family kit 100 paket, kids ware 50 paket. Dengan nilai bantuan Rp138.499.123. Dengan demikian, total bantuan sebesar Rp. 504.535.423. (rls)

Mensos Berikan Santunan Rp60 Juta ke Kades Ilan Batu, Risma: Mudah-Mudahan Walmas Segera Pulih

Menteri Sosial RI, Tri Rismaharini atau akrab disapa Risma menyalurkan santunan kepada keluarga Kades Ilan Batu, Abdul Salam yang kehilangan empat anaknya akibat tertimbun longsor, pada Minggu (3/10/2021) lalu.

KORANSERUYA.COM–Menteri Sosial Tri Rismaharini atau akrab disapa Risma menginstruksikan jajarannya untuk menyiapkan tempat penyediaan bufferstock bagi penyintas bencana tanah longsor dan banjir bandang di Kabupaten Luwu. Hal ini merupakan respon dari lokasi kejadian yang merupakan pegunungan dan sulit di akses.

“Ini harus diantisipasi. Di sini wilayahnya pegunungan dan aksesnya sulit. Harus dipastikan kebutuhan logistik masyarakat tetap bisa disiapkan, jika terjadi bencana di kemudian hari,” kata Mensos saat mengunjungi lokasi bencana tanah longsor dan banjir bandang di Desa Ilanbatu, Kecamatan Walenrang Barat, Kabupaten Luwu, Rabu (6/10/2021).

Melalui observasi sepanjang perjalanan menuju lokasi didapati banyak titik-titik longsor. “Nah kalo terjadi longsor. Kemudian akses tertutup, yang saya khawatirkan kebutuhan pangan dari warga di beberapa titik ini tidak bisa terpenuhi,” kata Mensos.

Dengan mendengarkan masukan dan pengamatan langsung, Mensos mengidentifikasi ada 8 titik lokasi rawan. Pada 8 titik inilah Kemensos akan mendirikan tempat penyediaan bufferstock. Pada setiap tempat tersebut akan disiapkan kebutuhan pokok berupa makanan siap saji, selimut, tenda gulung, family kit, matras, kasur lipat, beras, air bersih dan BBM. “Dengan adanya bufferstock (yang mudah diakses) diharapkan kebutuhan pangan masyarakat tidak terganggu,” katanya.

Ia menjelaskan, untuk memastikan kelancaran penyediaan bufferstock, Kemensos akan bekerja sama dengan Bupati Luwu, Polri dan TNI. Secara bersama-sama dan terkoordinasi, instansi terkait tersebut akan menentukan beberapa titik yang ada rumahnya sebagai tempat penyediaan bufferstock. “Kita sebagai manusia diwajibkan berusaha,” katanya.

Selain akses jalan, bencana juga menimbulkan kerusakan pada alur sungai dan prasarana komunikasi. Untuk itu Mensos akan berkordinasi dengan Kementerian PUPR dan Kementerian Kominfo agar melakukan perbaikan.

Di lokasi bencana, Mensos dan rombongan berkeliling dan melihat dari dekat prasarana yang rusak diterjang banjir dan longsor. Mensos juga meninjau dapur umum yang dikelola Tagana yang memasok makanan siap saji untuk penyintas bencana. Mensos juga menyambangi posko kesahatan, shelter logistik dan kebutuhan para korban.

Kepada masyarakat setempat, Mensos menyampaikan duka mendalam untuk korban meninggal dunia. Mensos memotivasi agar keluarga tabah dan ikhlas dalam menerima cobaan. Mensos menyatakan, pemerintah pusat, daerah dan instansi terkait bekerja membantu meringankan beban masyarakat. “Mudah-mudahan kondisi segera pulih, dan masyarakat bisa beraktivitas kembali,” katanya.

Dalam kesempatan tersebut, Mensos Risma juga memberikan santunan kepada 4 ahli waris korban meninggal dunia akibat bencana yang terjadi pada Minggu (3/10), masing-masing sebesar Rp15 juta, sehingga total Rp60 juta.

Kemensos telah hadir sejak bencana terjadi melalui Tagana, dengan menyalurkan bantuan. Dari Gudang Regional Makassar, disalurkan bantuan berupa makanan siap saji sebanyak 300 paket, makanan anak 600 paket, matras 200 lembar, selimut 200 lembar, family kids 200 paket, tenda gulung merah 200 paket, dan satu unit perahu karet. Nilai total bantuan ini Rp306.036.300,-

Kemudian dari Gudang Dinsos Provinsi Sulsel berupa makanan anak 100 paket, makanan siap saji 181 paket, matras 50 paket, tenda gulung merah 70 lembar, selimut 15 lembar, kasur 30 unit, peralatan dapur keluarga 15 paket, food ware 25 paket, family kit 100 paket, kids ware 50 paket. Dengan nilai bantuan Rp138.499.123. Dengan demikian, total bantuan sebesar Rp504.535.423.

LARUT DALAM DUKA

Sementara itu, disela-sela kunjungannya ke Walmas, Mensos Risma mengunjungi pasangan suami istri, Kades Ilan Batu, Abdul Salam yang kehilangan empat anaknya akibat tertimbun longsor saat Desa Ilan Batu, Kecamatan Walenrang Barat, Kabupaten Luwu, diterjang longsor. Risma menyampaikan ucapan belasungkawa kepada Kades Ilan Batu dan istrinya, atas musibah longsor tersebut, sehingga empat anak mereka meninggal dunia.

Saat Risma tiba di rumah tempat keluarganya mengungsi di Desa Bolong, istri Kades Ilan Batu, Mardiana tak kuasa menangis tangisnya. Didampingi suaminya, dia langsung memeluk Risma dengan terisak.

Risma juga tak kuasa menahan keharuannya saat bertemu dengan Kades Ilan Batu dan istrinya. Risma merasakan duka cita mendalam yang dialami suami istri itu. Kehilangan empat anak dalam waktu bersamaan sangatlah berat.

Dengan mata berkaca-kaca, Risma mencoba menenangkan istri Kades Ilan Batu. Risma juga memberikan sejumlah bantuan, termasuk mobil-mobilan untuk anak bungsu Kades Ilan Batu yang selamat dari peristiwa mengenaskan itu. (***)

Sukseskan Program Pembangunan Keluarga Kependudukan dan Berencana, Lurah Takkalala Palopo Rakor dengan Penyuluh KB

PALOPO — Lurah Takkalala, Kota Palopo, Sunil Wisnong menghadiri Rapat koordinasi UPT KB dengan Kader Kesehatan dan penyuluh KB Kelurahan Takkalala, Rabu (6/10/2021). Kegiatan itu juga dihadiri Bhabinkamtibmas Takkalala, Aiptu Sigit Riyanto.

Rapat itu dilakukan dalam rangka operasional Ketahanan Keluarga Berbasis Kelompok (Poktan). Rapat ini bertujuan untuk mensukseskan program pembangunan keluarga kependudukan dan keluarga berencana (Bangga Kencana) Kelurahan Takkalala, Kecamatan Wara Selatan, Kota Palopo.

Hal yang harus dilakukan untuk mensukseskan hal itu ialah mencegah terjadinya pernikahan di usia dini, menekan angka kematian ibu dan bayi akibat hamil di usia yang terlalu muda atau terlalu tua, atau akibat penyakit sistem reproduksi. Menekan jumlah penduduk serta menyeimbangkan jumlah kebutuhan dengan jumlah penduduk di Indonesia,” kata Sunil Wisnong.

Sementara itu, dalah rapat tersebut, Aiptu Sigit mengimbau peserta rapat untuk mematuhi protokol kesehatan. Itu dilakukan untuk mencegah penyebaran virus Covid-19.

“Pakai masker dalam setiap aktivitas. Jangan lupa cuci tangan dan bila dalam keadaan sakit, lebih baik tidak bepergian ke luar rumah dan segera periksakan diri ke petugas kesehatan,” pungkasnya. (liq)

Istri Kades Ilan Batu Menangis di Pelukan Mensos Risma, Mensos Ikut Rasakan Duka Abdul Salam yang Kehilangan Empat Anak Akibat Longsor

Mensos Risma mengunjungi Kades Ilan Batu, Abdul Salam dan istrinya, yang kehilangan empat orang anaknya akibat longsor di Desa Ilan Batu, Rabu (6/10/2021)

KORANSERUYA.COM–Menteri Sosial (Mensos) RI, Tri Rismaharini atau akrab disapa Risma dalam kunjungannya ke wilayah Walenrang dan Lamasi (Walmas) menyempatkan waktunya menemui Kades Ilan Batu, Abdul Salam, dan istrinya, yang kehilangan empat orang anaknya akibat tertimbun longsor, Minggu (3/10/2021) lalu. Risma menyampaikan ucapan belasungkawa kepada Kades Ilan Batu dan istrinya, atas musibah longsor tersebut, sehingga empat anak mereka meninggal dunia.

Saat Mensos tiba di rumah tempat keluarganya mengungsi di Desa Bolong, istri Kades Ilan Batu, Mardiana tak kuasa menangis tangisnya. Didampingi suaminya, dia langsung memeluk Risma dengan terisak.

Risma juga tak kuasa menahan kesedihannya saat bertemu dengan Kades Ilan Batu dan istrinya. Risma merasakan duka cita mendalam yang dialami suami istri itu. Kehilangan empat anak dalam waktu bersamaan sangatlah berat.

Dengan mata berkaca-kaca, Risma mencoba menenangkan istri Kades Ilan Batu. Risma juga memberikan sejumlah bantuan, termasuk mobil-mobilan untuk anak bungsu Kades Ilan Batu yang selamat dari peristiwa mengenaskan itu.

Selain menemui Kades Ilan Batu yang tengah mengungsi di rumah keluarganya, Risma juga meninjau posko pengungsian. Mantan Walikota Surabaya itu
mengunjungi Walmas untuk memastikan upaya evakuasi korban dan bantuan bagi warga korban banjir dan longsor di Walmas, yang saat ini berada di beberapa titik pengungsian.

Dalam kunjungannya, Risma menyalurkan bantuan senilai Rp444.535.423. Adapun bantuan yang diberikan berupa 700 paket makanan anak, 481 paket makanan siap saji, 250 paket matras, 270 lembar tenda gulung merah, 215 lembar selimut, 30 unit kasur, 15 paket peralatan dapur keluarga, 25 paket food ware, 300 Paket family kit, 50 Paket kidsware, 1 unit perahu karet.

Bencana alam yang melanda wilayah Walmas, yakni longsor dan banjir tidak hanya merusak puluhan rumah warga, ribuan areal pertanian, termasuk menyebabkan ribuan warga mengungsi, juga menelan 4 korban jiwa. (hwn)

Dijemput Basmin dan Judas Amir di Bandara Bua, Mensos Risma Langsung Menuju ke Walmas

Walikota Palopo, HM Judas Amir dan Bupati Luwu, Basmin Mattayang, berbincang-bincang sejenak dengan Mensos Risma saat tiba di Bandara Bua, Rabu (6/9/2021)

KORANSERUYA.COM–Menteri Sosial (Mensos) RI, Tri Rismaharini atau akrab disapa Risma, tiba di Bandara Udara I Lagaligo Bua, Kabupaten Luwu, Rabu (6/10/2021) pagi. Mensos yang akrab disapa Risma bersama rombongan menggunakan Wings Air IW-1350 dan mendarat sekitar pukul 08. 45 WITA.

Dua kepala daerah di Luwu Raya, menyambut kedatangan Risma di Bandara Bua, yakni Bupati Luwu, Basmin Mattayang hingga walikota Palopo, HM Judas Amir. Tak berlama-lama di Bandara Bua, mantan Walikota Surabaya ini lansung bergegas ke mobil untuk melanjutkan perjalanan ke Walmas untuk meninjau korban banjir dan longsor sekaligus menyalurkan bantuan.

Turut mendampingi Basmin dan Judas Amir menjemput Mensos Risma, diantaranya Kapolres Luwu, AKBP Fajar Dani Susanto, Dandim 1403/SWG Letkol Inf Gunawan, Ketua DPRD Luwu, Rusli Sunali, Ketua Pengadilan Luwu, Kajari Luwu, para SKPD jajaran Pemkab. Luwu, dan segenap unsur pemerintahan setempat.

Kapolres Luwu, AKBP Fajar Dani Susanto mengatakan, kedatangan Mensos Risma bersama rombongan di Bandara Udara Lagaligo Bua, dalam rangka peninjauan langsung pasca bencana alam banjir dan tanah Longsor di wilayah Walenrang-Lamasi (Walmas).

Mensos katanya akan meninjau korban bencana alam sekaligus menyalurkan bantuan sosial kepada korban yang terdampak bencana yang terjadi pada hari Minggu, 3 Oktober lalu. (Hwn)

TRAGIS! Tabrakan Maut, Dua Pelajar Asal Sukamaju Lutra Tewas di Tempat

Mobi Suzuki Splash DD 1363 KO yang dikendarai Hamka, warga asal Makassar, saat berada di lokasi kejadian. (ft/ist)

KORANSERUYA.COM–Dua pelajar di Kecamatan Sukamaju, Kabupaten Luwu Utara, Sulsel, tewas tabrakan, Selasa malam, 5 Oktober, sekitar pukul 21:00 Wita. Dua pelajar yang bernasib tragis ini berboncengan sepeda motor, tewas di lokasi kejadian.

Kedua pelajar tersebut, yakni Radit Putra Wijaya, 15 tahun, dan Irfan Febryan, 14 tahun, keduanya warga Desa Saptamarga, Kecamatan Sukamaju.

Sesuai hasil olah tempat kejadian atau TKP Satlantas Polres Lutra, tabrakan tersebut terjadi di Jalan Trans Sulawesi, Dusun Salulemo, Desa Salulemo, Kecamatan Sukamaju.

Saat itu, Radit berboncengan Irfan mengendarai sepeda Motor Yamaha Vixion DN 5062 UC, melaju dengan kecepatan tinggi, sehingga saat melewati tikungan, sepeda motor oleng. Dari arah berlawanan, pas di tikungan, sebuah mobil Suzuki Splash DD 1363 KO dikemudikan Hamka, langsung bertabrakan dengan sepeda motor kedua korban.

Kasatlantas Polres Luwu Utara, AKP Abdul Rahim mengatakan, kedua pelajar tersebut, Radit dan Irfan dalam tabrakan tersebut, meninggal di tempat. Radit
mengalami luka pada pada pergelangan tangan sebelah kiri dan kanan, luka robek pada bagian dagu, telinga mengeluarkan darah. Sedangkan rekannya, Irfan
mengalami luka pada bagian kepala robek, keluar darah dari hidung, serta pada patah pada paha sebelah kanan.

Hamka, sopir mobi Suzuki Splash DD 1363 KO, telah diamankan berikut barang bukti di lokasi tabrakan. Hamka, 39 Tahun, warga Jalan Urip Sumoharjo, Kelurahan Karuwisi, Kecamatan Panakukang, Kota Makassar.

“Kasus lakalantas ini sudah kami tangani. Sopir mobil berikut barang buktinya sudah diamankan untuk kepentingan penyidikan,” kata AKP Abdul Rahim. (byu)

Sial, Warga Benteng Palopo Dikeroyok Tiga Orang di Depan Rumahnya, Satu Pelaku Diamankan Polisi

PALOPO — Nasib apes dialami Jamaluddin (44), warga Jalan Benteng Raya Kelurahan Benteng, Kecamatan Wara Timur, Kota Palopo. Dia dikeroyok tiga orang di depan rumahnya, 22 Juni 2021 lalu.

Saat itu, Jamal duduk di motornya. Tiba-tiba tiga orang yang tidak dia kenali datang dan langsung memukulnya. Akibat penganiayaan itu, korban mengalami luka terbuka pada bagian kepala atas sebelah kiri.

Mendapat penganiayaan tersebut, Jamaluddin melaporkan hal tersebut ke Polsek Wara. Setelah menerima laporan dari korban, unit Reskrim Polsek Wara lalu melakukan penyelidikan terhadap keberadaan pelaku.

Hasilnya, mereka mendapat informasi keberadaan salah seorang pelaku sedang berada di depan Alfamidi Super Palopo, Binturu, Selasa (6/10/2021). “Kami lalu mendatangi pelaku dan langsung melakukan penangkapan,” jelas Panit Reskrim Polsek Wara, Ipda A Akbar.

Pelaku sendiri berinisial IL (37), warga Jalan Andi Djemma, Kelurahan Benteng, Kecamatan Wara Timur, Kota Palopo. Saat ini pelaku sudah diamankan di Mapolsek Wara.

Sementara itu, Kapolsek Wara, AKP Asdar menjelaskan saat diamankan pelaku mengakui perbuatannya yaitu melakukan penganiayaan terhadap korban secara bersama-sama di muka umum. “Pelaku akan kami kenakan pasal 170 ayat (1) subsider Pasal 351 ayat (1) KUHPidana,” jelas AKP Asdar.

“Terhadap dua pelaku lain sementara dalam pengejaran Unit Reskrim Polsek Wara,” pungkasnya. (liq)

SERUYA-TV: Satlantas Polres Lutim Razia di Malili, Juga Bagi Masker

SATUAN Lalulintas Polres Luwu Timur, Sulsel, melakukan operasi penertiban di Jalan Soekarno Hatta, Trans Puncak Indah, Malili, Luwu Timur, Selasa (5/10/2021).

SATUAN Lalulintas Polres Luwu Timur, Sulsel, melakukan operasi penertiban di Jalan Soekarno Hatta, Trans Puncak Indah, Malili, Luwu Timur, Selasa (5/10/2021).

Dalam operasi penertiban itu, puluhan pengendara diberhentikan baik roda dua mau roda empat guna mengecek kelengkapan surat berkendara. Juga
sejumlah pengendara dilakukan penindakan karena tidak membawa kelengkapan berkendara termasuk pelajar.

Selain melakukan penindakan, polisi juga mensosialisasikan prokes COVID-19. Salah satunya membagikan masker kepada pengendara yang tidak memakai masker saat beraktivitas. (rah)

 

INFOGRAFIS : Anak Emas The Spesial One Jose Mourinho dari Masa ke Masa

ROMA — Nama José Mário dos Santos Mourinho Félix, lebih dikenal dengan nama Jose Mourinho sudah tak asing di telinga para pecinta bola di seluruh dunia. Pelatih dengan ragam kontroversi ini selalu menarik perhatian publik dengan tingkag lakunya.

Lahir 26 Januari 1963 pelatih asal Portugal itu termasuk salah satu pelatih terbaik dalam sejarah sepak bola dunia atas prestasi-prestasi yang sudah diraihnya selama ini.

Tercatat sudah tujuh klub top eropa sudah merasakan tangan dingin pria yang berjuluk the spesial one itu. Dalam tiap klub yang dia singgahi, Mourinho selalu mempunyai anak emas yang selalu menjadi andalnnya.

Koran SeruYA berhasil merangkum anak emas Jose Mourinho dari klub top eropa yang sempat dia tukangi.

-FC Porto (2002-2004)

Pada tahun 2000 JMourinho menerima pinangan FC Porto usai ia didepak dari benfica. Hanya butuh dua tahun bagi Mourinho untuk memberikan enam trofi juara bagi porto termasuk menjuarai Liga Champions Tahun 2004. Ricardo Carvalho menjadi anak kesayangan José Mourinho di Porto, Kesuksesan bersama Porto membuat Carvalho menjadi rebutan banyak klub kaya Eropa. Bahkan saat Jose Mourinho memutuskan ke Chelsea pada musim 2004, Ricardo Carvalho pun ikut diboyong ke Stamford Bridge.

-Chelsea (2004-2007)

Di Musim perdana Jose Mourinho menukangi Chelsea, dia langsung memberikan gelar Liga Premier Inggris pertama untuk The Blues setelah 50 Tahun serta memenangkan Piala Liga Inggris. Memasuki musim berikutnya, Jose Mourinho memang tidak mampu memberikan Trofi Premier pada musim kedua dan ketiganya. Tapi mampu mempertahankan Piala Liga Inggris (2005/2006) dan (2006/2007) serta memenangkan gelar Piala FA. Nama Frank Lampard menjadi nama yang paling akrab dengan Jose Mourinho atas hasil gemilang yang diraih Chelsea. Serta menjadikan Lampard sebagai anak Emas Mourinho pada saat itu.

-Inter Milan (2008–2010)

Selepas kontraknya di Chelsea berakir, Jose Mourinho melanjutkan petualangannya ke negeri Pizza dengan menandatangani kontrak dengan Inter Milan. Pada tanggal 2 Juni 2008, Mourinho ditunjuk sebagai pengganti Roberto Mancini di Inter Milan dengan kontrak tiga tahun. Tangan dingin Mourinho kembali teruji ketika melatih Internazionale. Selama membesut La Beneamata selama dua musim, Mou sukses menorehkan 4 gelar yaitu 2 Scudetto, 1 Coppa Italia, 1 Piala Super Italia, dan 1 Liga Champions. Ada dua pemain yang paling sering dikaitkan dengan kesuksesan Mourinho Di Inter, Wesley Sneijder dan Javier Zanetti.

-Real Madrid (2010-2013)

Mourinho diresmikan sebagai manajer baru Real Madrid setelah menandatangani kontrak empat tahun. Jose Mourinho mengantar Real Madrid meraih tiga trofi La Liga, 1 Copa del Rey, 1 Piala Super Spanyol selama tiga musim membesut Los Blangkos. Cristiano Ronaldo menjadi pemain kesayangan Mourinho selama di Real Madrid.

-Chelsea (2013–2015)

Kondisi Chelsea yang ingin kembali meraih kejayaan saat dilatih Mourinho membuat The Blues kembali menggaet pelatih keturunan Portugal itu dengan kontrak tiga tahun. Keputusan Chelsea untuk memanggil kembali Mourinho terbukti tepat, pasalnya dia bisa memberikan kembali chelsea gelar Liga Premier Inggris serta Piala Liga Inggris. Pada tahun 2004 melatih Chelsea, Jose Mourinho selalu mengandalkan Ricardo Carvalho. Namun, di Keduanya dia Mengandalkan hanya punya John Terry sebagai tembok kokoh bagi The Blues.

-Manchester United (2016–2018)

Pada 27 Mei 2016, Mourinho menandatangani kontrak tiga tahun dengan Manchester United, dengan opsi untuk tetap di klub hingga setidaknya hingga tahun 2020. Deretan rekor selalu memberikan Tropi bagi tim yang dilatihnya masih berlanjut. Kini The Red Devils merasakan sentuhan tangan dingin Jose Mourinho dengan memenangkan Trofi Piala FA Tahun 2016. Di Old Trafford Jose Mourinho menjadikan David De Gea sebagai anak kesayangannya.

-Tottenham Hotspur (2019–2021)

Saat membesut Tottenham Hotspur tidak bisa memberikan satu pun trofi bagi The Lilywhites. Kesempatan yang hadir untuk memberikan trofi pertama Tottenham saat menghadapi Manchester City di Piala Liga Inggris. Kegagalan itu membuat Tottenham Hotspur sebagai klub pertama yang tidak merasakan trofi di tangan Jose Mourinho. Son Heung Min menjadi salah satu pemain yang menunjukkan Performa yang meningkat pesat saat di bawah asuhan Jose Mourinho.

-AS Roma(2021)

Setelah terdepak dari Tottenham Hotspur, Jose Mourinho memutuskan kembali ke Liga SeriA Italia. Namun, Bukan kembali ke Inter Milan seperti saat kembali ke Chelsea. Melainkan menuju ke tim Serigala Ibukota, AS Roma. Tampaknya magis Jose Mourinho mulai kembali setelah membesut AS Roma. Hasil pertandingan AS Roma di liga Serie A Italia Musim 2021/2022, menunjukkan hasil yang cukup meyakinkan. Tujuh pertandingan yang dilakoni AS Roma membuatnya duduk di peringkat keempat raihan 15 Poin dari 5 kemenangan, 2 kekalahan. Tiap tim yang dilatih Jose Mourinho, pasti ada satu sosok anak emasnya. Kini di AS Roma, anak emasnya Mourinho bernama Lorenzo Pellegrini. (whd/liq)

Anak Emas Mourinho

FC Porto (2002-2004)
Ricardo Carvalho

Chelsea (2004-2007)
Frank Lampard

Inter Milan (2008–2010)
Wesley Sneijder

Real Madrid (2010-2013)
Cristiano Ronaldo

Chelsea (2013–2015)
John Terry

Manchester United (2016–2018)
David De Gea

Tottenham Hotspur (2019–2021)
Son Heung Min

AS Roma(2021)
Lorenzo Pellegrini

Masuk Fokus Lokasi Intervensi Penurunan Stunting, Bappeda Palopo Bentuk Tim Percepatan

Bappeda Palopo bentuk tim percepatan penurunan stunting.

PALOPO — Kota Palopo masuk dalam lokasi fokus intervensi penurunan stunting terintegrasi tahun 2022. berdasarkan keputusan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional nomor Kep.10/M.PPN/HK/02/2021 tentang Penetapan Perluasan Kabupaten/Kota Lokasi Fokus Intervensi Penurunan Stunting Terintegrasi Tahun 2022.

Dalam rangka menindaklanjuti keputusan tersebut, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Palopo, telah membentuk Tim pengarah, Tim teknis dan Tim sekretariat percepatan penurunan stunting di Kota Idaman ini. melalui Surat Keputusan Walikota Palopo nomor 264/V/2021 tentang Pembentukan Tim tersebut.

Bambang Sukmanto Kabid Ekonomi, Sosial Pemerintahan umum, Bappeda Palopo, mengatakan telah melakukan Proses koordinasi terkait input data EPPGBM. Dimana Penginputan tersebut dilakukan oleh bidang kesmas Dinas Kesehatan Palopo.

EPPGBM merupakan sistim aplikasi online tentang pencatatan dan pelaporan gizi berbasis masyarakat, dimana Pencatatan tersebut dilakukan oleh petugas gizi Dinas Kesehatan.

“Berdasarkan penginputan EPPGBM per tanggal 7 September 2021, data sasaran yang sudah terinput 80,50 persen yang mana target nasional diharapkan dapat tercapai hingga 14 persen pada tahun 2024,” ujar Bambang, Selasa (5/10/2021).

Dia juga menambahkan bahwa keuntungan yang diperoleh Palopo, jika dia masuk dalam lokasi fokus intervensi penurunan stunting, yaitu dapat menekan angka peningkatan prevelensi stunting di Palopo.

“Keuntungannya adalah tingkat prevalensi anak kategori stunting dapat di intervensi dengan baik dan benar, sehingga kedepannya dapat menekan angka prevalensi stunting di kota Palopo selain itu Palopo juga ikut berkontribusi terhadap penurunan angka prevalensi stunting secara Nasional,” tambahnya

Dalam hal ini tim koordinasi percepatan penurunan stunting Kota Palopo, kerap kali turun kelapangan untuk melakukan grebek stunting memberikan nutrisi tambahan kepada Balita. (hwn/liq)

Bantu Korban Bencana di Walmas, Ketua Hanura Palopo Sapa Warga, PKB Luwu Berikan Bantuan

Ketua Hanura Palopo, Pratiwi Lanteng Bustami saat menyapa korban banjir dan tanah longsor di Desa Santandung, Luwu.

LUWU — Bencana alam yang terjadi di Walenrang-Lamasi (Walmas) membuat dua partai politik (Parpol) berempati. Kedua parpol itu ialah Hanura Palopo dan PKB Luwu, Selasa (5/10/2021).

Ketua DPC Hanura, Pratiwi Lanteng Bustami bersama rombongan menyapa korban banjir dan tanah longsor di Desa Santandung, Luwu. Hal itu dilakukan untuk mengobati trauma akibat bencana banjir dan tanah longsor yang baru saja dialami warga.

“Kami turun langsung menyapa warga yang terdampak longsor. Selain untuk menghibur warga, itu juga untuk mengobati trauma yang mereka alami pascabencana,” kata Pratiwi.

Selain menyapa, Hanura juga memberikan sejumlah bantuan berupa kebutuhan pokok yang diberikan kepada warga.

DPC PKB Luwu saat menyerahkan bantuan ke korban banjir dan tanah longsor.

Selain Hanura Palopo, parpol yang berempati kemudian membantu korban ialah DPC PKB Luwu. Partai besutan Muhaimin Iskandar itu memberikan bantuan sejumlah kebutuhan kepada warga Desa Pelalan dan To’lemo yang juga terdampak banjir dan tanah longsor.

“Ini instruksi langsung dari Cak Imin (sapaan Muhaimin Iskandar) kepada kami untuk segera membantu warga yang terdampak. Semoga apa yang kami berikan dapat bermanfaat bagi warga,” jelas Ketua DPC PKB Luwu, Anton. (ayb/liq)

Pembuat Kartun Nabi Muhammad Meninggal Tragis, Kena Azab ?

Kartunis Swedia, Lars Vilks.

STOCKHOLM — Seorang kartunis Swedia bernama Lars Vilks yang pernah membuat kartun Nabi Muhammad, tewas dalam sebuah kecelakaan mobil. Vilks diketahui hidup di bawah perlindungan polisi sejak kartun kontroversial, yang dibuatnya tahun 2007 lalu memicu banyak ancaman pembunuhan.

Seperti dilansir dari Detikcom yang dikutip dari AFP, Senin (4/10/2021), Kepolisian Swedia mengkonfirmasi Vilks, 75 tahun, tewas saat mobil yang ditumpanginya bertabrakan dengan sebuah truk pada Minggu (3/10) waktu setempat. Dua polisi yang bertugas mengawalnya, juga tewas dalam kecelakaan itu.

“Ini diselidiki sama seperti kecelakaan di jalanan lainnya. Karena dua polisi terlibat, penyelidikan ditugaskan ke bagian khusus pada kantor jaksa,” sebut juru bicara Kepolisian Swedia kepada AFP.

Ditambahkan juru bicara kepolisian itu bahwa tidak ada kecurigaan adanya kesengajaan atau tindak kriminal dalam kecelakaan ini.

Kecelakaan itu terjadi di dekat sebuah kota kecil bernama Markaryd ketika mobil yang ditumpangi Vilks yang sedang melaju, tiba-tiba bertabrakan dengan sebuah truk yang datang dari arah berlawanan. Kedua kendaraan terbakar dan sang sopir truk harus dirawat di rumah sakit.

Dalam pernyataannya, Kepolisian Swedia menyatakan bahwa penyebab kecelakaan itu belum diketahui secara jelas.

“Orang yang kami lindungi dan dua kolega kami tewas dalam tragedi yang tak terbayangkan dan sangat sedih ini,” ucap Kepala Kepolisian Regional, Carina Persson.

Vilks berada di bawah perlindungan polisi sejak kartun Nabi Muhammad yang dibuatnya tahun 2007 memicu kemarahan di kalangan umat Muslim. Bahkan kelompok radikal Al-Qaeda sempat menawarkan imbalan US$ 100.000 untuk pembunuhan terhadap Vilks.

Kartun kontroversial yang dibuat Vilks itu juga memicu perselisihan diplomatik, dengan Perdana Menteri Swedia saat itu, Fredrik Reinfeldt, bertemu para Duta Besar dari beberapa negara Muslim untuk meredakan ketegangan.

Tahun 2015, Vilks berhasil selamat dari serangan bersenjata di sebuah konferensi kebebasan berbicara di Copenhagen, Denmark, yang menewaskan seorang direktur film Denmark. (**)

Hari Kedua PTM Terbatas SMAN 1 Palopo, Terapkan Protokol Kesehatan

Kepala SMAN 1 Palopo, Muhammad Arsyad.

PALOPO — SMAN 1 Palopo menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas, Selasa (5/10/2021). Salah satu sekolah favorit di Palopo itu sudah dua hari menggelar PTM terbatas dengan menerapkan Protokol Kesehatan ketat.

Kepala SMAN 1 Palopo, Muhammad Arsyad, saat ditemui dalam ruangan kerjanya mengatakan pelaksanaan sekolah tatap muka terbatas itu merujuk surat edaran pemerintah daerah terkait dengan PTM terbatas.

“Pelaksanaan sekolah tatap muka di SMAN 1 Palopo mulai sejak tangal 4 Oktober 2021. Dalam pelaksanaanya sekolah tatap muka SMAN 1 Palopo dilakukan dalam pembagian sesi dimana siswa dibagi dalam dua sesi,” katanya.

Dia menjelaskan lama belajar siswa dalam PTM terbatas ialah tiga jam. Dimulai pukul 08.00 hingga 11.00 WITA.

“Kemudian, siswa datang sebelum masuk ke lingkungan sekolah, itu tim satgas covid-19 SMAN 1 Palopo melakukan pengetesan suhu tubuh di pintu gerbang dan cuci tangan,” jelasnya. (ayb/liq)

BPBD Lutra Gelar Pelatihan Pencegahan Bencana, Destana Dibentuk di 11 Desa

Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani.

LUTRA — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Luwu Utara menggelar kegiatan Pelatihan Pencegahan dan Mitigasi Bencana, sekaligus Pembentukan Desa Tangguh Bencana (Destana), Senin (4/10/2021), yang dipusatkan di Aula Kantor Camat Sabbang Selatan. Kegiatan dibuka Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, dan dihadiri Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Luwu Utara, Muslim Muhtar.

Berdasarkan laporan Kalaksa BPBD, Muslim Muchtar, ada 11 desa yang menjadi sasaran pembentukan Destana, yaitu Mari-Mari (Sabbang Selatan), Pompaniki (Sabbang Selatan), Pengkendekan (Sabbang), Salama (Sabbang), Radda (Baebunta), Meli (Baebunta), Polewali (Baebunta Selatan), Mekarsari Jaya (Baebunta Selatan), Maipi (Masamba), Baloli (Masamba) Kelurahan Bone (Masamba) dan Tingkara (Malangke), dan Tolada (Malangke).

Muslim menyebutkan, tujuan digelarnya pelatihan mitigasi bencana dan pembentukan destana
agar masyarakat yang tinggal di kawasan rawan bencana dapat meningkatkan kesiapsiagaan, termasuk meningkatkan kualitas sumberdaya manusia, sehingga bisa meminimalisir dampak dari bencana. “Masyarakat yang tinggal di kawasan rawan bencana bisa terlindungi dampak yang merugikan akibat bencana yang menimpa wilayahnya, sekaligus meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana” jelas Muslim.

Sementara Bupati Indah Putri Indriani menyambut baik kegiatan pelatihan mitigasi bencana dan pembentukan destana yang digagas BPBD. Menurut dia, kegiatan ini menjadi upaya pemerintah meminimalisir terjadinya korban jika terjadi bencana. “Melalui pelatihan ini kita berharap bagaimana meminimalkan korban. Bahkan kalau bisa zero victim alias tak ada korban,” jelas Indah. Dikatakannya, salah satu bentuk mitigasi yang wajib dilakukan adalah menyiapkan ransel bencana. “Setiap rumah harus menyiapkan tas bencana. Isinya kebutuhan dasar seperti pakaian, obat-obatan, makanan dan minuman siap dikonsumsi,” kata dia.

Lebih jauh Indah katakan, salah satu mitigasi terbaik yang bisa dilakukan masyarakat adalah dengan mempelajari tanda-tanda alam, seperti yang dilakukan orang-orang terdahulu. Kata dia, metode mitigasi dengan mempertimbangkan kearifan lokal atau mitigasi berbasis implementasi kearifan lokal bisa menjadi solusi untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana. “Salah satu mitigasi yang paling baik itu juga berdasarkan kearifan lokal, biasanya diidentifikasi dengan mempelajari tanda-tanda alam,” jelas dia.

Ia mencontohkan, perilaku hewan atau semiotika fauna sebagai pengenalan tanda-tanda alam, seperti munculnya burung-burung yang terbang meninggalkan pepohonan dan pegunungan atau hewan-hewan liar seperti ular atau binatang lainnya yang leluar dari permukaan bisa menjadi prediksi terjadinya bencana. “Intinya, banyak yang bisa kita lakukan sebagai upaya mitigatif terhadap risiko terjadinya bencana. Semoga apa yang disampaikan pada pelatihan ini nanti, dapat kita implementasikan di tengah-tengah masyarakat,” tandasnya.

Turut hadir dalam kegiatan pembukaan pelatihan mitigasi dan pembentukan destana ini, Camat Sabbang Selatan Fatmawati Beddu, Camat Sabbang Siti Kidar, Camat Baebunta Andi Yasir Pasandre, Camat Baebunta Selatan Muhammad Yamin, serta Camat Masamba yang diwakili Sekretaris Camat Masamba Ahmad. Untuk diketahui, di Kabupaten Luwu Utara terdapat 157 desa/kelurahan masuk kategori rawan bencana, berdasarkan dokumen kajian risiko bencana yang dikeluarkan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Pusat. (hms)

Tiga Pilar Kelurahan Batupasi Palopo Ajak Warga Pakai Masker dan Vaksin

PALOPO — Bhabinkamtibmas Kelurahan Batupasi Palopo, Aiptu Deprianto bersama lurah dan babinsa melakukan patroli keliling di wilayah binaannya, Selasa (5/10/2021). Dalam patroli itu, dia melakukan imbauan protokol kesehatan kepada masyarakat.

“Kami mengimbau masyarakat untuk menggunakan masker baik pada saat berada di sekitar lingkungan rumah maupun pada saat bepergian,” kata Aiptu Deprianto.

Tiga pilar Kelurahan Batupasi itu juga mengimbau warga untuk melakukan vaksin. Sebab, vaksin dapat membentuk herd immunity yang dapat menangkal wabah Covid-19.

“Kami juga mengintensifkan gerakan ayo pakai masker dan ayo segera vaksin,” pungkasnya.

Tiga pilar melakukan patroli keliling menggunakan mobil Kelurahan dan sound system. (liq)

Panitia Umumkan 9 Foto Hasil Lomba Photography Destinasi Wisata Sinaji, Intip di SINI Foto-Fotonya

Salah satu foto masuk kategori 9 besar hasil seleksi panitia lomba.

KORANSERUYA.COM–Panitia lomba Photography Destinasi Wisata Sinaji merilis sebanyak 9 foto terbaik hasil seleksi, Selasa (5/10/2021). Dari 9 foto tersebut, panitia masih akan menyeleksi untuk menentukan 6 foto terbaik, yang selanjutnya akan ditetapkan 3 foto sebagai pemenang.

KORAN SERUYA menerima 9 foto terbaik hasil tim juri, yang dikirimkan panitia lomba kepada redaksi media ini via WA.

Ketua panitia lomba, Muh Nursaleh, mengungkapkan, dari 16 foto yang lolos seleksi, sekarang ini mengerucut jadi 9 foto. Selanjutnya, panitia akan menyeleksi 9 foto tersebut menjadi 6 foto lolos ke tahapan seleksi selanjutnya, untuk menentukan 3 foto pemenang.

“Panitia juga akan menetapkan 1 foto favorit dari 16 foto lolos seleksi yang telah ditetapkan tim juri panitia lomba,” kata Ale, begitu Muh Nursaleh akrab disapa.

Untuk itu, MPC Pemuda Pancasila Luwu berupaya memperkenalkan wisata Desa Sanaji kepada publik melalui pagelaran Lomba Photography Destinasi Wisata Sinaji. Lomba dengan tema ‘Keindahan Bukit Sinaji’ ini diadakan selama dua hari, 1-2 Oktober 2021. Lomba ini berjalan sukses karena diikuti banyak fotographer profesional dari berbagai daerah di Luwu Raya, termasuk dari Kota Makassar.

BERIKUT 9 FOTO WISATA SINAJI LOLOS SELEKSI: 

Ketua MPC Pemuda Pancasila Luwu, Ahkam Basmin sangat menyadari potensi wisata yang dimiliki Desa Sanaji bisa menjadi salah satu destinasi wisata andalan Luwu jika dikelola dengan baik. Apalagi, wilayah Bastem ini lokasinya berdekatan dengan wilayah Toraja yang sudah dikenal sebagai daerah tujuan wisata di Sulsel, sehingga Desa Sinaji di Bastem sangat potensial dikembangkan sebagai destinasi wisata di jasirah utara Sulsel setelah Toraja.

“Besar harapan kami, melalui lomba ini, berbagai spot pariwisata di Kabupaten Luwu bisa lebih dikenal di tingkat regional Sulsel, bahkan Nasional. Salah satunya, wisata Sanaji di Desa Sinaji,” kata Ketua MPC Pemuda Pancasila Luwu, Ahkam Basmin.

Dikatakan Ahkam, pihaknya bekerjasama Dinas Pariwisaa Luwu dan Pemerintah Kecamatan Bastem dan Pemerintah Desa Sinaji mengadakan lomba Photography Destinasi Wisata Sinaji, sebagai salah satu upaya melibatkan para fotografer untuk ikut memperkenalkan destinasi wisata Sinaji, yang memiliki banyak spot wisata.

“Harapan kita, wisata Sinaji ini bisa lebih dikenal masyarakat sehingga jadi destinasi wisata Luwu,” ujar Ahkam.

Kepala Desa Sinaji, Ismail mengapresiasi dan menyampaikan ucapan terima kasih kepada MPC Pemuda Pancasila Luwu yang telah mengadakan lomba Photography Destinasi Wisata Sinaji, sebagai salah satu upaya memperkenalkan obyek wisata yang ada di Desa Sinaji.

Menurut Ismail, objek wisata alam di Desa Sinaji yang masih sangat alami dan mulai ramai dikunjungi masyarakat berwisata, seperti mengunjungi air terjun Sinaji dan Bukit Sinaji. “Ada beberapa obyek wisata yang mulai ramai dikunjungi warga di Sinaji, seperti air terjun Sinaji dan Bukit Sinaji untuk menyaksikan awan di pagi hari sangat indah,” katanya.

Dia berharap, obyek wisata Sinaji bisa berkembang dan semakin dikenal luas masyarakat, sehingga menjadi salah satu destinasi wisata yang wajib dikunjungi di Luwu.

“Dengan begitu, imbuh Ismail, perekonomian desa serta taraf hidup masyarakat bisa ikut berkembang. “Kalau destinasi wisata Sinaji maju dam berkembang, tentu saja akan membawa dampak perekonomian bagi masyarakat,” ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, Kabupaten Luwu, Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) memiliki banyak destinasi wisata yang tidak kalah dengan destinasi wisata daerah lainnya di Sulsel. Salah satunya, obyek wisata di Bunto Bulo, Desa Sanaji, Kecamatan Basse Sangtempe atau Bastem.

Obyek wisata Sanaji tak kalah indah dari Lolai, yang lebih dikenal dengan sebutan ‘Negeri di Atas Awan’ yang ada di Toraja Utara. Cuma bedanya, Lolai telah dikenal luas masyarakat, termasuk para wisatawan mancanegera.

Keindahan alam Desa Sanaji, tak jauh beda dengan Lolai. Hamparan awan menyerupai ombak yang indah juga bisa disaksikan di pagi hari di Desa Sanaji, seperti di Lolai. Bahkan, awan di pagi hari di Desa Sinaji lebih lama dari awan di Lolai.

Sejak subuh sebelum matahari menyembul di pagi hari, awan mulai menyelimuti bukit nan indah di Sanaji. Hamparan pegunungan ditutupi awan menjadi pemandangan nan indah di pagi hari. Bahkan awan bisa dinikmati pengunjung hingga pukul 09:00 atau hingga pukul 10:00 Wita di Bukit Sinaji, sehingga lebih lama dari awan yang berarak di Sinaji dibandingkan Lolai.

Desa Sanaji memiliki banyak pot wisata yang melengkapi keindahan panorama alam pegunungan di Bastem itu, termasuk adanya air terjun di Desa Sinaji. Belakangan ini, air terjun di Desa Sinaji dan Bukit Sinaji, yang masih asri dan alami mulai ramai dikunjungi warga baik dari Luwu maupun dari luar daerah. (***)

Antar Bantuan Korban Longsor Banjir, Bupati Lutra: Semoga Kondisi Walmas Segera Normal Kembali

Bupati Lutra, Indah Putri Indriani menyerahkan bantuan bagi korban banjir dan longsor Walmas diterima Wakil Bupati Luwu, Syukur Bijak, Selasa (5/10/2021)

KORANSERUYA.COM–Bupati Luwu Utara, Sulsel, Hj Indah Putri Indriani mengantar langsung bantuan untuk korban bencana banjir dan longsor di Walmas Kabupaten Luwu, Selasa (05/10). Kedatangan bupati bersama tim yang terdiri dari PMI, Dinas Sosial, dan BPBD yang berangkat dari Markas PMI Luwu Utara sekira pukul 08.10 WITA pagi, disambut langsung Wakil Bupati Luwu, Syukur Bijak.

“Pertama kami ucapkan turut berbelasungkawa dan menunjukkan simpati bagi saudara-saudara di Walenrang Lamasi. Saat hari kejadian pada Minggu, teman-teman PMI, BPBD, dan Tagana langsung ke lokasi untuk membantu evakuasi korban,” kata Indah yang datang didampingi Kepala Bappelitbangda, Alauddin Sukri, Plt. Kadis Sosial, Jasrum, dan Kalaksa BPBD, Muslim Muchtar.

Untuk hari ini, lanjut Indah, Pemda membawa dapur umum beserta dengan personelnya.

“Juga bersama dengan perlengkapan dan bantuan lainnya, dari pemerintah daerah dan masyarakat Luwu Utara. Berkaca dari bencana yang terjadi di Luwu Utara, hal yang paling penting dilakukan adalah membuka akses untuk kelancaran bantuan dan evakuasi,” ujar Indah.

“Kemudian penyediaan makanan siap saji. Untuk itu kita berharap bantuan ini bisa sedikit membantu meringankan beban keluarga di Walmas, dan kondisi bisa normal kembali,” lanjut Indah usai menyerahkan bantuan secara simbolis.

Bupati perempuan pertama di Sulsel ini juga menghaturkan duka cita mendalam untuk empat anak Kades Ilan Batu Walmas yang ditemukan meninggal dunia tertimbun tanah longsor.

Sementara itu Wakil Bupati Luwu, Syukur Bijak menuturkan terima kasih atas perhatian yang ditunjukkan bupati. “Yang penting dan perlu diobati adalah warga, menyemangati warga, dan kedatangan ibu bupati membuktikan ada perhatian sehingga masyarakat tidak hilang semangatnya. Sekali lagi atas nama Pemda dan masyakat Luwu kami ucapkan terima kasih,” ucap Syukur.

Diketahui bencana banjir dan longsor yang terjadi pada Minggu (03/10) petang tersebut membuat sekira 150 orang mengungsi, dan 4 orang meninggal dunia. (Rn)

Buka Seminar Nasional, Asisten II Palopo : Bentengi Diri dari Pengaruh Buruk

PALOPO — Asisten II, Ilham Hamid mewakili Walikota Palopo, HM Judas Amir membuka seminar Nasional dan Musyawarah Wilayah Ke-II Forum Komunikasi Mahasiswa Tafsir Hadis Indonesia (MUSYWIL II-FKMTHI) Se-Sulawesi, Selasa, (5/10/2021).

Kegiatan itu menggangkat tema Optimalisasi Nilai-Nilai Moderasi Beragama Dalam Bingkai Kearifan Lokal. Seminar tersebut digelar di Auditorium IAIN Palopo.

Laporan panitia, Muhammad Alimin mengatakan bahwa kegiatan ini berlangsung selama empat hari. Dimulai dari tanggal 5 Oktober sampai dengan tanggal 8 Oktober 2021.

Adapun pesertanya itu berasal dari 13 Himpunan Mahasiswa jurusan atau Himpunan Mahasiswa program studi yaitu dari IAT IAIN Bone, IAT IAIN Kolaka, IAT IAIN Gorontalo, IAT UIN Makassar, Palu, Manado, Gorontalo.

Dalam sambutannya, Asisten II menyampaikan penghargaan sebesar-besarnya kepada ketua panitia beserta seluruh panitia pelaksana seminar, sehingga acara ini dapat terlaksana.

“Semoga seminar yang dilaksanakan pada hari ini sukses sehingga dapat memberikan saran/masukan untuk pengembangan akademisi dan kajian keilmuan, serta dapat pula memberikan manfaat yang besar bagi kita semua,”jelasnya

“Melalui kesempatan ini, saya sampaikan bahwa kita berada di era 5.0, dimana dunia telah maju pesat dengan peradaban sekarang ini, dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, kondisi seperti ini telah membawa dampak yang positif, juga dampak yang buruk, untuk itulah kita perlu membentengi diri dari pengaruh-pengaruh yang tidak baik,” sambungnya.

Diakhir sambutannya, Ilham Hamid juga menyampaikan kepada semua peserta untuk tetap mematuhi protokol kesehatan karena kegiatan ini dilaksanakan pada masa pandemi Covid 19, demi keselamatan kita bersama. (kominfo)

Gelar Bimtek dan Sosialisasi Kemudahan Berusaha, DPMPTSP : Palopo Ramah Investasi

PALOPO — Pemerintah Kota Palopo melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) menggelar bimtek dan sosialisasi kemudahan berusaha, Selasa (5/10/2021). Kegiatan itu berlangsung di Hotel Harapan.

Plt Kepala DPMPTSP Palopo, Muhammad Ihsan Asharuddin, selaku pelaksana kegiatan berharap kegiatan ini dapat bermanfaat khususnya bagi masyarakat pelaku usaha.

“Ayo Ke Palopo, Palopo Ramah Investasi, itu tagline kegiatan ini,” ujar Ihsan Asharuddin.

“Kegiatan ini dilakukan untuk lebih memahami tentang pelaksanaan pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB) melalui Online Single Submission (OSS), Risk Based Approach (RBA). Ini merupakan kewajiban pelakukan usaha yang dibuat secara mandiri,” sambungnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan, Nuryadin yang mewakili Walikota Palopo, HM Judas Amir mengatakan Pemerintah Kota Palopo pada prinsipnya membuka kesempatan seluas-luasnya untuk berinvestasi di Palopo.

“Kepada pelaku usaha agar mengurus izin jangan kepada calo, karena telah ada DPMPTSP Palopo, yaitu di Mall Pelayanan Publik (MPP), siap melayani masyarakat,” paparnya.

“Dengan Bimtek Kemudahan Berusaha ini, para peserta dapat memahami bahwa mengurus izin itu tidak sulit, karena dengan kemudahan pengurusan izin, masyarakat dapat membuka usaha. Jangan sampai ada masyarakat yang tidak berinvestasi karena kesulitan mengurus izin,” katanya.

“Bimtek ini juga sebagai motivasi untuk menggairahkan para pengusaha untuk berinvestasi di Kota Palopo,” jelasnya. (ayb/liq)

Siswa SMKN 1 Palopo Antusias Belajar Tatap Muka

PALOPO — Siswa Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Kota Palopo antusias mengikuti sekolah pembelajaran tatap muka secara terbatas. Walau begitu, siswa selalu mengedepankan protokol kesehatan dengan memakai masker.

Dalam proses pelaksanaan pembelajarsn tatap muka, SMKN 1 Palopo hanya 25 persen dari jumlah siswa dalam kelas serta jarak antar siswa dalam kelas 1,5 meter.

Kepala SMKN 1 Palopo, Ridwan Rajab melalui Wakasek Humas, Idrus mengatakan, pelaksanakan belajar tatap muka siswa cukup antusias.

“Pembelajaran tatap muka tetap mengedepankan protokol kesehatan. Kami juga sudah menyiapkan beberapa wastafel pada setiap kelas,” katanya.

Dijelaskan pula, khusus Jurusan Tata Boga sedang melakukan persiapan untuk praktek kerja lapangan selama empat bulan.

“Karena mereka nanti akan PKL di Hotel Gammara Makassar, Fourpoint Hotel Makassar, Harper Hotel Makassar, dan Cafe and Resto Bukti Amaish Kota Parepare,” tutupnya. (ayb/liq)

SMPN 5 Palopo Lakukan PTM Terbatas, Kepala Sekolah : Tetap Terapkan Prokes

PALOPO — Sejumlah sekolah di Kota Palopo mengelar Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas termasuk SMPN 5 Palopo.

Diketahui beberapa hari sebelumnya, SMPN 5 Palopo menggelar pertemuan dengan orang tua siswa untuk sosialisasi PTM secara terbatas.

Hal itu disampaikan oleh Kepala SMPN 5 Palopo, Wagiran saat ditemui diruangan mengatakan, Senin (4/10/2021).

“Alhamdulilah, kami di SMPN 5 Palopo sudah melaksanakan sekolah tatap muka terbatas. Dalam proses pembelajaranya tidak semua kelas dikarenakan ada 12 kelas yang renovasi. Sehingga menyebabkan semua siswa tingkat atas itu tidak masuk dalam kelas dengan begitu kami mengatur berapa kelas untuk masuk,” katanya.

Ia menambahkan, untuk kelas 7 diatur dua hari mengikuti sekolah tatap muka, juga kelas 8 dan 9.

“Pekan ini hari senin, selasa itu kelas 7 semuanya masuk tatap muka dan setiap kelas kami bagi dua sesi karena belajarnya itu hanya dua jam dalam kelas perhari. Dan itu tiap pekan berubah jadwalnya artinya kami rolling kalau misalnya hari ini kelas satu mungkin pekan depanya kelas 8 atau 9 nantinya,” jelasnya.

Lanjutnya, kata dia, dengan rolling seperti itu terkomunikasi dengan semua guru sesuai dengan jadwalnya.

“Tentu harapanya sekolah yang melaksanakan tatap muka yang diatur dimasa pandemi ini, sehingga seluruh, siswa, guru dan stakholder itu harus mematuhi protokol kesehatan dan edaran pemerintah,” harapnya. (ayb/liq)

BIKIN HARU! Beredar Video Empat Anak Kades Ilan Batu Bergembira Bermain Bola di Bawah Guyuran Hujan Lebat, 15 Menit Sebelum Longsor

Screnshoot video saat keempat kakak beradik anak Kades Ilan Batu bermain bersama teman-temannya, sekitar 15 menit sebelum longsor menerjang rumah mereka, Minggu (3/10/2021)

SEKITAR 15 menit sebelum tertimbun longsor, Minggu (3/10/2021) sore, empat anak Kades Ilan Batu, Abdul Salam, masih sempat bermain bola bersama teman-temannya di lapangan sepakbola desa Ilan Batu, di bawah guyuran hujan.

Keempat kakak beradik itu, yakni Abdul Rahman alias Ammang, 14 tahun, Abu Sofian, 12 tahun, Imam, 10 tahun, dan Furqon, 5 tahun.

Salah seorang kerabat mereka, sempat memvideokan saat keempat kakak beradik itu bergembira bersama teman-temannya bermain bola di bawah guyuran hujan. Termasuk saat ibu mereka datang memakai payung menyuruh keempat kakak beradik itu pulang ke rumah, karena sudah mau magrib. Mereka disuruh pulang mandi dan makan malam.

Karena disuruh pulang oleh ibunya, Ammang bersama tiga adiknya kemudian kembali ke rumah. Ibu mereka menyuruh mandi dan makan, karena sudah mulai magrib. Kedua orangtua mereka hendak pergi menghadiri undangan pernikahan keluarga mereka di desa lain.

Beberapa saat kemudian, saat keempat kakak beradik ini berada di rumah, terjadi longsor. Kabarnya, Ammang dan ketiga adiknya sedang makan saat rumah mereka tertimbun longsor. Keempatnya ikut tertimbun material longsor. Keesokan harinya, Senin (4/10/2021), Ammang dan ketiga adiknya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

Landung Purwanti juga menceritakan, dua hari sebelum longsor menimbun Ammang bersama tiga adiknya, pada Jumat (1/10/2021), mereka ikut membersihkan masjid. Setiap hari Jumat, warga membersihkan masjid. Keempat korban ikut membersihkan masjid. “Ammang dan tiga adiknya sangat kompak. Mereka biasa berboncengan sepeda motor keliling desa dan menyapa warga,” kata Landung, sedih mengingat keempat keponakannya itu menjadi korban tanah longsor.

“Namun itulah takdir dari Allah SWT, keempat keponakan saya ini meninggal dunia dan telah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia,” lanjutnya.

Diberitakan sebelumnya, empat anak Kades Ilan Batu, Abdul Salam, di Kecamatan Walenrang Barat, Luwu, ditemukan meninggal dunia tertimbun longsor. Rumah mereka tertimbun longsor dan saat kejadian, mereka berempat sedang makan bersama jelang magrib, Minggu (3/10/2021) petang.

Sejak Minggu malam, tersiar kabar empat anak Kades Ilan Batu tertimbun longsor bersama rumahnya yang ambruk. Upaya evakuasi empat kakak beradik itu baru bisa dilakukan pada Senin, 4 Oktober.

Proses pencarian empak kakak beradik ini dilakukan tim Basarnas melibatkan relawan Luwu Raya, aparat TNI, Polri bersama warga, mulai sejak pukul 10:00 Wita, Senin siang. Satu jam berselang, sekitar pukul 11:00 Wita, satu korban bernama Muh Taufan ditemukan tertimbun longsor bersama puing-puing rumah orangtuanya yang ambruk tertimbun material longsor.

Selanjutnya, beberapa jam kemudian, sekitar pukul 15:00 Wita, tiga korban lainnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Tiga korban anak Kades Ilan Batu yang ditemukan sudah jadi mayat tertimbun longsor, masing-masing Imam, 8 tahun, Ammang, 17 tahun, dan Furgon, 6 tahun.

Isak tangis sanak keluarga menyambut jenazah empat kakak beradik itu. Termasuk Elnita Pakolo, istri Wakil Bupati Luwu, Syukur Bijak.

Elnita Pakolo yang tidak lain kerabat dekat Kades Ilan Batu, menceritakan, peristiwa banjir dan longsor terjadi menjelang salat maghrib, Minggu petang, 3 Oktober. Ketika itu, empat anak Kades Ilan Batu, Absul Salam, sedang berada di rumah. Mereka berempat sedang makan malam.

Saat kejadian, kedua orangtuanya tidak berada di rumah. “Kami sangat kehilangan atas meninggalnya empat korban. Mereka adalah keluarga dekat saya,” kata istri Wakil Bupati Luwu ini, terisak.

Sambil berlinang air mata, Elnita mengakui, sebelum longsor menerjang rumah Kades Ilan Batu, dia sempat mengajak empat keponakannya itu tinggal bersamanya. Kebetulan pada hari Sabtu, mereka bersama bapaknya datang berkunjung ke rumahnya di Batusitanduk. “Saya ajak untuk tinggal di rumah beberapa hari, tapi mereka menolak. Katanya mau pulang beri makan ayamnya,” ujarnya.

Mewakili Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu, Wakil Bupati Luwu, Syukur Bijak, menyampaikan ucapan belasungkawa atas meninggalnya empat anak kepala desa Ilan Batu dalam bencana alam tanah longsor yang melanda wilayah Desa Ilan Batu, Minggu sore lalu.

Syukur Bijak juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah melakukan pencarian empat kakak beradik itu sejak pagi hingga ditemukan pada sore hari, mulai tim Basarnas, relawan Luwu Raya, aparat TNI, Polri, dan masyarakat.

“Atas nama pemerintah, saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang bekerja keras menemukan keempat korban, anak Kades Ilan Batu. Kami juga menyampaikan ucapan belasungkawa kepada keluarga korban,” ujar Syukur Bijak. (***)

15 Menit Sebelum Tertimbun Longsor, Empat Kakak Beradik Anak Kades Ilan Batu Masih Sempat Bermain Bola Dibawah Guyuran Hujan….

Screnshoot video saat keempat kakak beradik anak Kades Ilan Batu bermain bersama teman-temannya, sekitar 15 menit sebelum longsor menerjang rumah mereka, Minggu (3/10/2021)
  • Kakak Beradik yang Selalu Kompak, Biasa Berboncengan Sepeda Motor Keliling Desa

KORANSERUYA.COM–Jenazah empat kakak beradik korban tertimbun longsor di Desa Ilan Batu, Kecamatan Walenrang Barat, Kabupaten Luwu, Provinsi Sulawesi Selatan, Senin (4/10/2021) sore lalu, telah dimakamkan sanak keluarganya. Keempat korban tidak lain anak Kepala Desa Ilan Batu, Abdul Salam.

Tanah longsor yang menimbun rumah Kades Ilan Batu bersama empat orang anaknya yang sedang makan malam, jelang magrib, Minggu sore itu, 3 Oktober 2021, menyisahkan duka mendalam bagi sanak keluarga.

Keempat kakak beradik yang jadi korban longsor tersebut, yakni Abdul Rahman alias Ammang, 14 tahun, Abu Sofian, 12 tahun, Imam, 10 tahun, dan Furqon, 5 tahun.

Kerabat dekat Kades Ilan Batu, Landung Purwanti Elni, menceritakan, bahwa sekitar 15 menit sebelum longsor menerjang rumah mereka, kakak beradik ini masih sempat bermain bola bersama teman-temannya. Mereka sangat bergembira bermain bola dibawa guyuran hujan.

“Suasana kegembiraan kakak beradik bersama teman-temannya bermain bola dibawah guyuran hujan itu sempat divideokan salah seorang keluarga mereka, yang rumahnya berada di depan lapangan. Bahkan, saat ibu mereka datang memakai payung, menyuruh keempat korban pulang ke rumah, juga divideokan,” cerita Landung lewat chatt massanger kepada KORAN SERUYA, Selasa (5/10/2021).

Karena disuruh pulang oleh ibunya, Ammang bersama tiga adiknya kemudian kembali ke rumah. Ibu mereka menyuruh mandi dan makan, karena sudah mulai magrib. Kedua orangtua mereka hendak pergi menghadiri undangan pernikahan keluarga mereka di desa lain.

Beberapa saat kemudian, saat keempat kakak beradik ini berada di rumah, terjadi longsor. Kabarnya, Ammang dan ketiga adiknya sedang makan saat rumah mereka tertimbun longsor. Keempatnya ikut tertimbun material longsor. Keesokan harinya, Senin (4/10/2021), Ammang dan ketiga adiknya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

Landung Purwanti juga menceritakan, dua hari sebelum longsor menimbun Ammang bersama tiga adiknya, pada Jumat (1/10/2021), mereka ikut membersihkan masjid. Setiap hari Jumat, warga membersihkan masjid. Keempat korban ikut membersihkan masjid. “Ammang dan tiga adiknya sangat kompak. Mereka biasa berboncengan sepeda motor keliling desa dan menyapa warga,” kata Landung, sedih mengingat keempat keponakannya itu menjadi korban tanah longsor.

“Namun itulah takdir dari Allah SWT, keempat keponakan saya ini meninggal dunia dan telah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia,” lanjutnya.

Diberitakan sebelumnya, empat anak Kades Ilan Batu, Abdul Salam, di Kecamatan Walenrang Barat, Luwu, ditemukan meninggal dunia tertimbun longsor. Rumah mereka tertimbun longsor dan saat kejadian, mereka berempat sedang makan bersama jelang magrib, Minggu (3/10/2021) petang.

Sejak Minggu malam, tersiar kabar empat anak Kades Ilan Batu tertimbun longsor bersama rumahnya yang ambruk. Upaya evakuasi empat kakak beradik itu baru bisa dilakukan pada Senin, 4 Oktober.

Proses pencarian empak kakak beradik ini dilakukan tim Basarnas melibatkan relawan Luwu Raya, aparat TNI, Polri bersama warga, mulai sejak pukul 10:00 Wita, Senin siang. Satu jam berselang, sekitar pukul 11:00 Wita, satu korban bernama Muh Taufan ditemukan tertimbun longsor bersama puing-puing rumah orangtuanya yang ambruk tertimbun material longsor.

Selanjutnya, beberapa jam kemudian, sekitar pukul 15:00 Wita, tiga korban lainnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Tiga korban anak Kades Ilan Batu yang ditemukan sudah jadi mayat tertimbun longsor, masing-masing Imam, 8 tahun, Ammang, 17 tahun, dan Furgon, 6 tahun.

Isak tangis sanak keluarga menyambut jenazah empat kakak beradik itu. Termasuk Elnita Pakolo, istri Wakil Bupati Luwu, Syukur Bijak.

Elnita Pakolo yang tidak lain kerabat dekat Kades Ilan Batu, menceritakan, peristiwa banjir dan longsor terjadi menjelang salat maghrib, Minggu petang, 3 Oktober. Ketika itu, empat anak Kades Ilan Batu, Absul Salam, sedang berada di rumah. Mereka berempat sedang makan malam.

Saat kejadian, kedua orangtuanya tidak berada di rumah. “Kami sangat kehilangan atas meninggalnya empat korban. Mereka adalah keluarga dekat saya,” kata istri Wakil Bupati Luwu ini, terisak.

Sambil berlinang air mata, Elnita mengakui, sebelum longsor menerjang rumah Kades Ilan Batu, dia sempat mengajak empat keponakannya itu tinggal bersamanya. Kebetulan pada hari Sabtu, mereka bersama bapaknya datang berkunjung ke rumahnya di Batusitanduk. “Saya ajak untuk tinggal di rumah beberapa hari, tapi mereka menolak. Katanya mau pulang beri makan ayamnya,” ujarnya.

Mewakili Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu, Wakil Bupati Luwu, Syukur Bijak, menyampaikan ucapan belasungkawa atas meninggalnya empat anak kepala desa Ilan Batu dalam bencana alam tanah longsor yang melanda wilayah Desa Ilan Batu, Minggu sore lalu.

Syukur Bijak juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah melakukan pencarian empat kakak beradik itu sejak pagi hingga ditemukan pada sore hari, mulai tim Basarnas, relawan Luwu Raya, aparat TNI, Polri, dan masyarakat.

“Atas nama pemerintah, saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang bekerja keras menemukan keempat korban, anak Kades Ilan Batu. Kami juga menyampaikan ucapan belasungkawa kepada keluarga korban,” ujar Syukur Bijak. (***)

Banjir dan Tanah Longsor di Walmas, Muh Fauzi: PUPR Segera Buka Akses Daerah Terisolir

Anggota DPR RI komisi V, Muhammad Fauzi

KORANSERUYA.COM–Anggota DPR RI komisi V, Muhammad Fauzi langsung melakukan koordinasi dengan Kementerian PUPR dan Basarnas setelah menerima laporan adanya bencana banjir bandang dan tanah di Kabupaten Luwu Sulawesi Selatan, pasca anjir bandang yang melanda empat kecamatan di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan Minggu (03/10/2021).

Kata Fauzi, hal yang paling utama dilakukan selain evakuasi pasca benca alam adalah membuka kembali akses, agar kegiatan penanganan pasca banjir dan penyaluran bantuan bisa segera mungkin dilakukan. Salah satu daerah yan masih terisolir adalah Desa Ilanbatu Uro, Kecamatan Walenrang barat dikarenakan akses jalan tertutup material lonsor.

“Kita ketahui dari hasil laporan pasca bencana ini, ada empat kecamatan yang terdampak. Ada beberapa wilayah yang terisolir karena akses terputus karena tertimbun longsor dan dan itu secepat mungkin harus dibuka sehingga relawan dan bantuan juga bisa segera masuk ke daerah yang masih terisolir,” kata Muhammad Fauzi, Senin (4/10/2021)

“Tadi saya juga sudah komunikasi langsung dengan sekjen PUPR terkait bencana tanah longsor dan banjir di Walenrang, minta utuk segera dibantu. Tentu yang pling dibutuhkan untuk membuka akses adalah alat berat,” sambung anggota DPR RI dapil Sulsel III itu.

Selain komunikasi langsung dengan Kementerian PUPR, Fauzi juga meminta BASARNAS di tingkat pusat dan provinsi, untuk memberi atensi ke empat kecamatan yang terdampak bencana.

“Kita harap semua kementerian terkait cepat melakukan penanganan pasca banjir, dan saya juga akan terus melakukan koordinasi dengan kementerian kementerian terkait, termasuk PUPR dan Basarnas. Sementara itu yang kita lalukan, sambil menunggu data terbaru apa saja yang harus disegerakan dan apa saja kebutuhan masyarakat kita,” tutur Fauzi.

Sebelumnya banjir bandang melanda wilayah Kabupaten Luwu, Provinsi Sulawesi Selatan, Minggu (3/10/2021) pukul 16.30 WITA. Selain banjir bandang, tanah longsor juga dilaporkan terjadi di wilayah tersebut.

Pendataan sementara oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Luwu, banjir bandang dan tanah longsor itu telah berdampak di enam kecamatan yang meliputi Kecamatan Walenrang, Walenrang Barat, Walenrang Utara, Walenrang Timur, Lemasi dan Lemasi Timur.

Sementara itu, korban terdampak banjir bandang dan tanah longsor ada sebanyak 127 jiwa, yang mana 27 warga mengungsi di Kecamatan Walerang Utara dan 100 warga mengungsi di masjid yang berada di Kecamatan Walenrang Timur. Selain itu, ada sebanyak 12.000 jiwa terisolir di Kecamatan Walenrang Barat.

Dari kejadian itu juga dilaporkan ada empat orang ditemukan dalam kondisi tak bernyawa. Sementara itu, ada 20 orang yang sebelumnya dirawat secara intensif di Puskesmas Lamasi kini telah kembali ke kediaman masing-masing.

BPBD Kabupaten Luwu juga mencatat kerugian materil sementara ada empat unit rumah rusak berat, dua unit rumah hanyut dan 60 unit rumah terdampak banjir dengan Tinggi Muka Air (TMA) berkisar antara 1 sampai 3 meter. (*)

Perumda TM Palopo Bantu Air Bersih Korban Longsor dan Banjir Walmas

WALMAS — Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Mangkaluku mendistribusikan air bersih ke korban banjir dan longsor di Walmas, Senin (4/10/2021).

“Hari ini kami salurkan air bersih untuk memenuhi kebutuhan warga yang terdampak banjir dan longsor,” kata Dirut melalui Asisten Manager Humas Perumda Tirta Mangkaluku Kota Palopo, Novita Sari Basmin.

Kebutuhan air bersih kata dia diangkut melalui armada truk tangki Perumda TM Kota Palopo untuk memenuhi kebutuhan air bersih korban banjir dan longsor.

“Bantuan air bersih ini sebagai bentuk perhatian Perumda Tirta Mangkaluku Kota Palopo terhadap korban banjir dan longsor yang terjadi di Kabupaten Luwu,” jelasnya. (hwn/liq)

Ditinjau Anggota DPRD Sulsel, SMAN 6 Luwu Timur Nyaris Ambruk

PALOPO — Anggota DPRD Sulsel, Taqwa Muller meninjau fasilitas Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 6 Luwu Timur, Senin (4/10/2021). Hasil tinjauannya itu, Taqwa Muller menemukan lantai ruang kelas mulai ambruk.

“Melihat kondisi, sudah banyak yang butuh perhatian dan ruang kelas yang tidak layak dan membahayakan siswa,” Kata Taqwa Muller.

Maka dari itu, lanjut Taqwa, ini sudah menjadi kewenangan provinsi anggota DPRD selaku dapil 11 Luwu Raya harus memperhatikan fasilitas pendidikan.

Sehingga menurutnya, dengan kondisi ini juga sudah menjadi tanggungjawab Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan.

“Di SMAN 6 Luwu Timur ini, selain kondisi ruang kelas butuh perhatian. Di sekolah ini juga sudah 5 kali pergantian kepala sekolah belum ada ruang gurunya,” bebernya.

Maka dari itu, dari hasil permintaan pihak sekolah mereka membutuhkan adanya ruang guru baru serta penimbunan di sekolah tersebut.

“Kepala sekolah meminta yang skala prioritas seperti pembangunan ruang guru, penimbunan, dan Ruang Kelas Baru (RKB) masih kurang 2. Dan ini akan kita bahas di provinsi begitupun dengan kondisi ruang kelas yang memprihatinkan,” Katanya.

Sementara itu, Kepala SMAN 6 Luwu Timur, Imam Sopi’i dengan kondisi ruang kelas yang nyaris ambruk ini dikarenakan lokasi awal merupakan rawa sehingga lantai dasar lantai mengalami penurunan dan menyebabkan ruang kelas nyaris ambruk.

Dengan kondisi itu, menurutnya sangat membahayakan keselamatan siswa yang berada di enam kelas tersebut. “Oleh karena kita selalu mengecek dan memantau kondisi kelas yang sudah tidak layak,” terangnya.

Maka dari itu, Imam berharap agar pemerintah provinsi memperhatikan kondisi sekolahnya itu, sehingga siswa dapat belajar dengan nyaman.

Sementara itu, dari hasil kunjungan Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, Taqwa Muller, Imam Sopi’i mengucapakan terimakasih atas kunjungannya tersebut.

Sehingga menurutnya, bisa membawa aspirasi SMAN 6 Luwu Timur ke Provinsi. “Kita berharap akan ada perhatian dari Provinsi. Dan alhamdulillah tahun 2020 kemarin Pak Taqwa telah merealisasikan 2 bantuan berupa pembangunan taman dan lapangan di sini,” tutupnya. (rah/liq)

SANGAT MENGHARUKAN! Isak Tangis Keluarga Antar Empat Jenazah Kakak Beradik Korban Longsor Walmas Luwu, Empat Korban Anak Kades Ilan Batu

JENAZAH empat kakak beradik, keempatnya anak kepala desa (Kades) Ilan Batu, Abdul Salam, Senin (4/10/2021) dimakamkan di pemakaman keluarganya di Desa Ilan Batu, Kecamatan Walenrang Barat, Kabupaten Luwu, Sulsel.

 

Jasad empat kakak beradik ini ditemukan meninggal dunia dalam kondisi tertimbun longsoran tanah yang menimbun rumah mereka, saat Desa Ilan Batu diterjang longsor, Minggu (3/10/2021) sore lalu.

Empat korban masing-masing Taufan, 11 tahun, Imam, 8 tahun, Furgon, 6 tahun, dan Ammang, 17 tahun.

Sanak keluarga korban tak kuasa menyaksikan jenazah empat kakak beradik ini saat disemayamkan di rumah kerabat Kades Ilan Batu sebelum dimakamkan.

Elnita Pakolo, istri Wakil Bupati Luwu, Syukur Bijak yang tidak lain kerabat dekat Kades Ilan Batu, ikut terisak bersama keluarga lainnya saat jenazah Ammang dan tiga adiknya dibawa ke tempat pemakaman di desa Ilan Batu.

Elnita Pakolo menceritakan, peristiwa banjir dan longsor terjadi menjelang salat maghrib, Minggu petang, 3 Oktober. Ketika itu, empat anak Kades Ilan Batu, Absul Salam, sedang berada di rumah. Mereka berempat sedang makan malam.

Saat kejadian, kedua orangtuanya tidak berada di rumah. “Kami sangat kehilangan atas meninggalnya empat korban. Mereka adalah keluarga dekat saya,” kata istri Wakil Bupati Luwu ini, terisak.

Sambil berlinang air mata, Elnita mengakui, sebelum longsor menerjang rumah Kades Ilan Batu, dia sempat mengajak empat keponakannya itu tinggal bersamanya. Kebetulan pada hari Sabtu, mereka bersama bapaknya datang berkunjung ke rumahnya di Batusitanduk.

“Saya ajak untuk tinggal di rumah beberapa hari, tapi mereka menolak. Katanya mau pulang beri makan ayamnya,” ujarnya.

Menurut Elnita, Kades Ilan Batu Abdul Salam bersama istrinya, selamat dalam insiden longsor tersebut. Sebab, saat kejadian, suami istri ini sedang tidak berada di rumah. Keduanya dikabarkan sedang berada di wilayah Batusitanduk menghadiri acara pernikahan keluarga mereka.

Mewakili Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu, Wakil Bupati Luwu, Syukur Bijak, menyampaikan ucapan belasungkawa atas meninggalnya empat anak kepala desa Ilan Batu dalam bencana alam tanah longsor yang melanda wilayah Desa Ilan Batu, Minggu sore lalu.

Syukur Bijak juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah melakukan pencarian empat kakak beradik itu sejak pagi hingga ditemukan pada sore hari, mulai tim Basarnas, relawan Luwu Raya, aparat TNI, Polri, dan masyarakat.

“Atas nama pemerintah, saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang bekerja keras menemukan keempat korban, anak Kades Ilan Batu. Kami juga menyampaikan ucapan belasungkawa kepada keluarga korban,” ujar Syukur Bijak.

Proses pencarian empak kakak beradik ini dilakukan tim Basarnas melibatkan relawan Luwu Raya, aparat TNI, Polri bersama warga, mulai sejak pukul 10:00 Wita, Senin siang.  Satu jam berselang, sekitar pukul 11:00 Wita, satu korban bernama Muh Taufan ditemukan tertimbun longsor bersama puing-puing rumah orangtuanya yang ambruk tertimbun material longsor.

Selanjutnya, beberapa jam kemudian, sekitar pukul 15:00 Wita, tiga korban lainnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Tiga korban anak Kades Ilan Batu yang ditemukan sudah jadi mayat tertimbun longsor, masing-masing Imam, 8 tahun, Ammang, 17 tahun, dan Furgon, 6 tahun.

Sempat dikabarkan empat anak Kades Ilan Batu ini selamat. Namun, Senin (4/10/2021) pagi kemarin, Koordinator Tim Basarnas, Primus Paembonan, membantah kabar tersebut. Dia memastikan empat anak Kades Ilan Batu tersebut tertimbun bersama rumahnya yang ambruk diterjang longsor sehingga pihaknya bersama relawan Luwu Raya dan berbagai pihak melakukan pencarian. (Hwn)