Beranda blog Halaman 368

Selamat! Luwu Utara Raih Opini WTP Kesembilan

Luwu Utara — Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Luwu Utara berhasil meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia Perwakilan Provinsi Sulawesi Selatan Tahun Anggaran 2020. Opini WTP 2020 ini adalah yang kesembilan kalinya diraih Luwu Utara, dan delapan kali secara konsekutif.

Penyampaian opini WTP kepada Luwu Utara dilakukan secara virtual oleh Kepala Perwakilan BPK Provinsi Sulsel, Wahyu Priyono, dalam acara Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan LKPD TA 2020, Jumat (21/5/2021). Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani dan Ketua DPRD Basir menerima hasil opini WTP di Aula La Galigo. Selain Luwu Utara, dua daerah lainnya, Kabupaten Luwu (6 kali) dan Kabupaten Maros (9), juga menerima raihan opini yang sama.

Pada acara Penyerahan LHP LKPD TA 2020, Bupati Indah Putri Indriani menjadi perwakilan kepala daerah yang diberi kesempatan memberikan sambutan atas capaian opini WTP.

Dalam sambutannya, Bupati Indah mengatakan bahwa audit yang dilakukan BPK harus dipandang sebagai kebutuhan wajib bagi pemerintah daerah, sehingga penyelenggaraan pemerintahan di daerah dapat semakin lebih baik dari waktu ke waktu.

“Hasil audit BPK ini harus dipandang sebagai kebutuhan wajib, sehingga kita berharap dinamika penyelenggaraan pemerintahan bisa semakin lebih baik, khususnya dalam pengelolaan dan pertanggungjawaban keuangan daerah melalui APBD, mulai dari proses perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, penatausahaan, pengawasan dan pelaporan,” jelas Indah.

Dikatakan Indah, raihan opini WTP tidak terlepas dari sinergi dan kolaborasi yang terbangun dengan baik bersama DPRD dan stakeholder lainnya.

“Dengan diterimanya LHP ini, maka langkah selanjutnya adalah menyampaikan rencana Peraturan Daerah tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2020 yang dibahas bersama pemerintah daerah sebagai wujud transparansi dan akuntabilitas penyelenggaraan pemerintah daerah,” imbuh Indah.

Untuk itu, ia tak lupa mengucapkan terima kasih kepada Kepala BPK Perwakilan Sulsel beserta jajarannya atas kerjasama yang terus terjaga agar kualitas penyelenggaraan pemerintah daerah dapat tercapai dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.

“Selama proses audit sampai penyerahan hasil audit, apabila terdapat tanggapan, ucapan, dan tindakan yang kurang berkenan, kami bersama Pemda Luwu dan Pemda Maros, menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya,” tutur Indah, seraya berharap dukungan, bimbingan dan arahan dari BPK agar tindak lanjut hasil audit dapat segera diselesaikan tepat waktu.

Sementara Kepala BPK Sulsel, Wahyu Priyono, menyebutkan, opini WTP yang diberikan adalah pernyataan profesional pemeriksa mengenai kewajaran laporan keuangan, dan bukan jaminan tidak adanya Fraud yang ditemukan atau adanya Fraud di kemudian hari.

“WTP ini kita berikan ketika daerah mampu menyelesaikan laporan keuangannya dengan baik,” jelas Wahyu Priyono.

Sekadar diketahui, Pemda Luwu Utara meraih opini WTP pertama kali pada 2010.

Kemudian kembali meraih prestasi tersebut secara beruntun sejak 2013 sampai 2020. Sebuah prestasi yang patut diapresiasi semua pihak.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Wakil Bupati Suaib Mansur, para Asisten serta beberapa Kepala Perangkat Daerah Lingkup Pemda Luwu Utara lainnya.

(Mr/LH)

Pemda Lutra Mulai Massifkan Program Recovery Pasca Banjir Bandang

MASAMBA–Program pemulihan pascabanjir bandang yang melanda sejumlah daerah di Luwu Utara beberapa bulan yang lalu mulai dimassifkan.

Pembenahan jalan hingga pembersihan ibu kota mengawali kegiatan recovery itu.

Program recovery atau pemulihan wilayah pasca banjir bandang, memang menjadi program prioritas pemerintah daerah Kabupaten Luwu Utara, bahkan program ini dirancang untuk beberapa tahun ke depan, mengingat besarnya kerusakan yang diakibatkan bencana alam yang melanda sejumlah wilayah di kabupaten Luwu Utara itu.

Plt Kepala Dinas PUPR Kabupaten Luwu Utara, Rusdi Rasyid menyampaikan jika saat ini pemulihan dimulai dari pembenahan akses jalan, dan kegiatan itu sudah dimulai sejak Kamis (20/05/2021) kemarin. Beberapa ruas jalan ibu kota kini ditimbun.

“Beberapa jalan di dalam ibu kota yang kerap tergenang saat hujan deras perlahan kita benahi, sehingga pengendara tidak perlu lagi risau melalui jalan tersebut saat hujan melanda,” kata Rusdi, Jumat (21/05/2021).

Upaya-upaya recovery pasca bencana akan terus digenjot oleh pemerintah, dimana hal ini pun selalu ditekankan oleh Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani.

Bahkan Indah meminta seluruh OPD bahu membahu untuk menata kembali wilayah wilayah yang terdampak banjir.

(*)

WASPADA! Pelaku Begal Kembali Beraksi di Palopo, Warga Pontap dan Keponakannya Dibegal Setelah Motornya Ditendang di Jalan Nonci

ILUSTRASI BEGAL

PALOPO–Kasus begal kembali terjadi di Kota Palopo, Sulawesi Selatan. Setelah beberapa bulan kasus begal tidak terjadi, kali ini seorang warga Kota Palopo bernama Khairun Nisa, 18 tahun, jadi korban begal.

Warga Kelurahan Pontap, Kecamatan Wara Timur ini, dibegal ornag tak dikenal saat mengendarai sepeda motornya di Jalan Nonci, Kelurahan Batupasi. Saat kejadian, gadis ini berboncengan sepeda motor dengan keponakannya.

Menurut korban, kondisi di jalan tersebut gelap karena tidak ada penerang lampu jalan. Saat itu, sepeda motor korban dipepet orang tak dikenal yang juga mengendarai sepeda motor.

Korban kepada polisi mengaku, sepeda motornya ditendang oleh pelaku sehingga dirinya terjatuh bersama keponakannya. Pelaku menggasak ponsel milik korban. Akibat dibegal, korban mengalami luka-luka di beberapa bagian tubuhnya, namun korban dan keponakannya selamat.

Kasus ini sudah ditangani POlres Palopo. Sebab, beberapa saat setelah kejadian ini, korban melaporkan kasus begal yang dialaminya. “Iya, korban sudah melaporkan (kasus begal), masih diselidiki,” kata Kasat Reskrim AKP Andi Aris Abubakar, SH, MH, dikonfirmasi via WA-nya, Jumat malam.

Kasus begal yang dialami Khairun bersama keponakannya ini jadi viral di media sosial, terutama Facebook. Dalam laman ‘Official Info Kota Palopo’, netizen atas nama Afrihsan memposting foto korban dan keponakannya dengan keterangan ‘Kasian korban Begal kejadian perempatan nonci dpn srikandi’. Postingan tersebut menuai beragam komentar dari netizen.

Sebagian besar netizen menyebutkan, jika kondisi jalan Nonci memang rawan tindak kriminal, mulai dari Jembatan Muda hingga perempatan Penggoli karena kondisi jalan gelap saat malam hari. Penyebabnya kurangnya lampu jalan.

“Rawan memang dst krn tdk ada lampu jalan dari sini jembatan muda sampai dst perempatan mau ke penggoli,” komentar Wahyu Jie, salah seorang netizen.

Rusmiati Rusdi, netizen lainnya berkomentar,”Gelap mmng di jln nonci smpai jembatan muda.” (***)

Pemkab Luwu Raih WTP ke 6, Basmin Ingin Ini Ditingkatkan

BELOPA–Pemerintah Kabupaten Luwu kembali meraih predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang ke 6 berdasarkan hasil pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Sulawesi Selatan.

Predikat tersebut diperoleh pada penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun anggaran 2020 melalui virtual meeting atau Video Converence, Jum’at (21/5/2021).

“Kami memberikan Opini Wajar Tanpa Pengecualian kepada Pemerintah Kabupaten Luwu, yang merupakan penghargaan ke-enam sejak RKPD tahun 2015,” papar Wahyu Priono dalam sambutannya.

Kepala Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Sulawesi Selatan ini juga mengungkapkan predikat opini WTP idealnya juga diikuti dengan pencapaian kinerja yang baik dalam pengelolaan keuangan. Dimana setiap kegiatan dilakukan secara efisien, efektif dan ekonomis sehingga mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Bupati Luwu, H. Basmin Mattayang mengikuti kegiatan bersama Wakil Ketuda II DPRD Kab. Luwu, Zulkifli, Sekda Kab. Luwu Sulaiman, Inspektur Andi Palanggi, Kepala DPKAD Moch. Arsal Arsyad di aula rumah jabatan Bupati Luwu Jl Poros Belopa-Makassar, Kelurahan Pammanu Kecamatan Belopa Utara.

“Alhamdulillah kita dapat mempertahankan predikat opini WTP yang ke-enam ini sejak tahun 2015. Tentu kita berharap tak hanya dipertahankan namun juga ditingkatkan lagi,” ujar Basmin.

Orang nomor satu di Kabupaten Luwu ini juga menyampaikan apresiasi atas kerja keras dan kerja sama dari semua unsur terkait terutama kepala DPKD beserta jajarannya serta atas bimbingan pak Sekda dan kepala Inspektorat sehingga apa yang kita harapkan bisa terwujud.

(*)

Kompak, Panglima dan Kapolri Kunjungi Lembaga Pendidikan TNI dan Polri

BANDUNG–Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan serangkaian kunjungan kerja ke Bandung, Jawa Barat.

Setelah melaunching Layanan Polisi 110, secara bergantian, keduanya mengunjungi Sekolah Staf dan Komando (Sesko TNI) dan Sekolah Staf dan Pimpinan (Sespim) Polri, pada Kamis (20/5/2021).

Di Sesko TNI mereka meninjau Wargaming System dan E-Learning System dilanjutkan penyerahan kendaraan operasinal.

Hari ini, Jumat (21/5/2021), Panglima dan Kapolri mengunjungi Sesko TNI AU. Pada kesempatan itu, keduanya melakukan kegiatan menanam pohon sebagai lambang integrasi TNI-Polri. Kemudian meresmikan perpustakaan Widyasana. “Semoga perpustakaan ini memberikan banyak manfaat untuk mengetahui apa yang terjadi di dunia,” kata Panglima dalam keterangannya.

Sementara Kapolri mengatakan, kunjungan ini merupakan bentuk kekompokan dan sinergitas TNI-Polri. “Kunjungan ke lembaga pendidikan ini baru pertama kali dilakukan. Ini bentuk sinergitas dan kekompakan TNI-Polri,” kata Kapolri dalam keterangannya.

(*)

Dispertanakbun Palopo Ikuti Rakor RIPK Berbahan Sagu dengan Balai Besar Kementan RI, Ini Tiga Masalah Utama yang Mengemuka

PALOPO–Kepala Dinas Pertanian, Peternakan dan Perkebunan (Dispertanakbun) kota Palopo dan jajarannya mengikuti pelaksanaan rapat koordinasi (rakor) Riset Pengembangan Inovasi dan Kolaborasi atau RIPK berbahan sagu yang digelar melalui virtual dengan Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pasca Panen Kementerian Pertanian RI, Jumat, 21 Mei 2021.

Hal ini disampaikan Kadispertanakbun Palopo, Muh Ibnu Hasyim, saat dihubungi usai kegiatan, Jumat sore, 21 Mei 2021.

Rapat koordinas RIPK ini sendiri bertajuk pengembangan model agroindustri pangan lokal inovatif berbahan sagu.

Rakor yang dihadiri pula oleh para kepala dinas yang ada di kawasan Luwu Raya tersebut membahas beberapa masalah seputar pengembangan tanaman sagu termasuk di kota Palopo.

Hadir pula lewat virtual, Badan Peneliti dan Pengembangan Pertanian, Kepala Balai Besar Pasca Panen Kementan RI, Kadis Ketahanan Pangan Pemprov Sulsel, Peneliti dari Balai Pengembangan Pasca Panen Kementan dan lainnya.

“Dalam acara diskusi ada beberapa hal yang menjadi kendala dalam pengembangan tanaman sagu di Palopo antara lain, pertama, masyarakat masih menganggap tanaman sagu bukan menjadi tanaman budidaya,” terang Ibnu Hasyim.

Lanjut dia, “Masa panen yang cukup lama antara 7 sampai 10 tahun, juga jadi kendala perkembangan jumlah pertumbuhan tanaman sagu,” kata dia.

Dan ketiga, tanaman sagu yang ada sampai sekarang masih warisan nenek moyang dan pasca panen dalam hal harga jual masih rendah serta nilai kearifan lokal masih kental.

Ke depan, masih lanjut Kadispertanakbun, Pemerintah kota Palopo berharap adanya bantuan dari pemerintah pusat terkait masalah bibit dan alat pengolahan pasca panen.

“Sehingga dapat meningkatkan pendapatan petani sagu agar bisa meningkatkan lagi produktifitas tanaman sagu, bagi pengembangan model agroindustri pangan lokal inovatif berbahan sagu,” pungkas Ibnu.

(*)

Kontak Tembak Usai Salat Jumat, 1 Teroris KKB Papua Tewas

ILUSTRASI TERORIS KKB PAPUA

TIMIKA–Kontak tembak kembali terjadi antara Satgas Operasi Nemangkawi TNI/Polri dengan teroris kelompok kriminal bersenjata (KKB). Dalam kontak tembak ini, 1 anggota teroris KKB Papua dilaporkan tewas.

“Kontak tembak ini terjadi di Distrik Ilaga Utara, Kabupaten Puncak, Papua, Jumat (21/5/2021), sekitar pukul 01.00 atau usai salat jumat,” kata Kepala Satuan Tugas (Kasatgas) Humas Operasi Nemangkawi, Kombes Pol M. Iqbal Alqudusy dalam keterangannya, sore ini.

Ia juga mengatakan, pasca kontak tembak tersebut, aparat TNI-Polri yang tergabung dalam Satgas Operasi Nemangkawi selanjutnya melakukan penyisiran.

Sementara itu, Kabagpenum Divisi Humas Polri, Kombes Ahmad Ramadhan, mengabarkan kondisi terkini tentang Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua. Ia mengatakan jika saat ini anggota KKB diperkirakan hanya menyisakan 150 orang saja.

“Kurang lebih, anggota KKB itu 150 orang yang militan,” ungkapnya, Rabu (19/5/2021) lalu.

Namun, pihaknya tidak mengetahui persis jumlah simpatisan KKB tersebut.

Ia menjelaskan saat ini mereka yang dikategorikan anggota KKB adalah yang melakukan penyerangan menggunakan senjata api. “Kami masih terus melakukan pengejaran terhadap para pelakunya,” katanya.

Lanjutnya, ia mengatakan pihaknya juga memastikan akan melakukan penindakan hukum terhadap semua anggota KKB yang sudah dicap teroris ini.

Pasalnya, selain menyerang personel TNI/Polri, KKB juga kerap menyerang warga sipil.

Diketahui, delapan anggota KKB Papua tewas dalam beberapa waktu terakhir setelah terlibat kontak senjata dengan pasukan gabungan TNI-Polri.

Sementara itu, beberapa personel TNI/Polri juga gugur. “Misalnya 27 April kontak senjata di Ilaga, di mana 1 prajurit Brimob gugur, 2 lainnya luka-luka. Tetapi ada 5 teroris tewas,” ungkap Menko Polhukam Mahfud MD.

“Ini kejahatan teroris, warga sipil sasarannya, merusak fasilitas publik, dan objek vital,” tegas Mahfud.

“Kelompok tersebut semakin terdesak kelompok kita dan sekali lagi pengejaran untuk menyelamatkan rakyat,” katanya.

Sebelumnya, Mahfud MD menegaskan aparat keamanan akan terus mengejar Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang melakukan teror di Papua.

“Aparat keamanan akan terus mengejar dan melumpuhkan para pelaku teror untuk melindungi masyarakat agar merasa aman dari tindakan teror yang dilakukan oleh kelompok kecil tersebut,” katanya, dalam jumpa pers secara daring, Rabu (19/5)

“Setelah ditetapkan KKB sebagai kelompok teroris, aparat keamanan berusaha dan cukup berhasil saat ini memisahkan antara masyarakat sipil dan para pelaku teror jadi tugasnya memisahkan yang pokok. Jadi, sudah ada peningkatan keberhasilan,” jelasnya. (***)

Kursus Kelas Kecantikan dan Menjahit Paling Diminati Peserta SKB Belopa

BELOPA–Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) menjadi satuan pendidikan unit pelaksana teknis dinas yang menangani urusan pendidikan pada Kabupaten/Kota yang berbentuk satuan pendidikan nonformal sejenis.

Hal ini diungkap, Kepala SKB Belopa Kabupaten Luwu yakni Drs Hikmah saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (20/05/2021).

Ia mengungkap saat ini kelas kursus angkatan satu sedang berjalan. Berbagai macam jenis jurusan tersedia mulai kursus kecantikan, menjahit, komputer dan tata boga.

“Semua jurusan kursus kami sediakan mentor yang kompoten dibidangnya, jadi nanti alumni selesai betul-betul tahu dan profesional, untuk jurusan kursus kecantikan dan menjahit target selasai dalam kurun waktu tiga bulan saja, kalau jam kelas itu buka seperti hari biasa senin sampai jumat jam sekolah,” ucapnya.

Bahkan lebih lanjut, Drs. Hikmah, mengatakan dari berbagai macam jurusan kursus paling menarik banyak peminat yakni kursus kelas kecantikan dan menjahit.

Untuk mengembangkan pilihan jenis jurusan, tidak menutup kemungkinan dalam waktu dekat buka kursus baru pengelasan.

Saat ini SKB yang ia pimpin sudah mencetak ratusan lebih alumni.

Untuk lulusan SKB tahun ini terdiri dari paket A, B dan C.

Tercatat di tahun 2021 lulusan paket A 30 peserta dicatat lulus dari 55 peserta, paket B 75 lulus dari 137 peserta, sementara paket C IPA 252 lulus dari 355 peserta, paket C IPS 65 lulus dari 355 peserta.

(Mat)

Walikota Ingin IAIN Berkembang Jadi Universitas, SMPN 8 Palopo Dapat Lokasi Baru

Walikota Palopo HM Judas Amir saat meletakkan batu pertama pembangunan gedung SMP Negeri 8 Palopo, Jumat, 21/05/2021 di Jalan Bakau Kelurahan Balandai. (Foto: Hendra Firdaus/Hms)

PALOPO–Walikota Palopo HM Judas Amir melakukan pencanangan dan peletakan batu pertama pembangunan gedung SMP Negeri 8 Palopo, Jumat, 21/05/2021.

Kegiatan yang dilaksanakan di Jalan Bakau Kelurahan Balandai, Kecamatan Bara kota Palopo itu turut dihadiri Forkopimda, Setda, Rektor IAIN Palopo, Kepala Dinas Kominfo dan Kepala Sekolah SMPN 8 Palopo beserta seluruh tenaga pendidik SMPN 8 Palopo dan tamu undangan lainnya.

Dalam laporannya, Kepala Dinas Pendidikan Saharuddin menyampaikan bahwa
pembangunan ruang kelas belajar SMPN 8 ini adalah untuk meningkatkan kualitas dan mutu layanan pendidikan.

Pembangunan ruang kelas belajar sebanyak dua ruang akan dilaksananakan selama 120 hari kalender yakni mulai bulan Mei hingga September 2021.

Walikota Palopo HM Judas Amir saat meletakkan batu pertama pembangunan gedung SMP Negeri 8 Palopo, Jumat, 21/05/2021. (Foto: Hendra Firdaus/Hms)

Adapun anggaran pelaksanaan kegiatan pembangunan ruang kelas belajar SMPN 8 Palopo bersumber sepenuhnya dari APBD Palopo TA 2021 sebesar Rp550.401.000.

Sedangkan Walikota Palopo Judas Amir menyampaikan bahwa, “saya sudah tanda tangani penyerahan sesuai dengan kekuasaan dan ketentuan perundangan yang melekat pada diri saya. Diri saya ini melekat aturan, aturan itu saya manfaatkan untuk kepentingan umum yang lebih besar. sehingga insyaallah lokasi SMP 8 saat ini yang ada di sebelah berganti dengan IAIN itu bukan aset pemerintah kota lagi itu berdasarkan aturan.”

Perpindahan SMP sebagai bukti bahwa pemerintah mendukung adanya IAIN di Palopo dan pemerintah mau kembangkan untuk menjadi universitas nantinya.

Dari unsur keamanan, lokasi ini strategi karena sebelumnya lokasi SMPN 8 Palopo sangat padat kendaraan terlebih lagi adanya kampus dan madrasah di sekitarnya.

Pemerintah selalu berfikir apa yang akan terjadi, bagaimana supaya sebelum kejadian pemerintah sudah mengatasi, tandas Judas Amir.

(*) 

Ketua DPW JOIN Sulsel Percaya Andi Muspida Sebagai Ketua DPW JOIN Wajo

WAJO–Hari ini Dewan Pengurus Wilayah, Jurnalis Online Indonesia (DPW JOIN) Sulsel kembali melebarkan sayapnya organisasinya di wilayah Utara Sulawesi Selatan, di kabupaten Wajo Sengkang.

Dibawah kepemimpinan Dr. Arry AS, S.Ikom, SH, MH, CPCE memberikan kepercayaan kepada Andi Muspida, SS., M.S.P., M.Pd., IAP., CPSP.,CPMP.,CSI.,CSKK, sebagai ketua DPD JOIN Wajo.

Ketua DPD JOIN Wajo Andi Muspida mengatakan, “Persiapan pelaksanaan pelantikan pengurus DPD JOIN Wajo sudah siap dan rencananya pelantikan akan dilaksanakan di aula kantor Bupati Wajo, pada Jumat 21/05/2021, sekira pukul 20.00 Wita malam.”

Lebih lanjut lagi, “Pelantikan nantinya akan dihadiri Bupati Wajo, Kapolres Wajo, Dandim, unsur Muspida, OPD, dan beberapa tamu undangan lainnya,” terangnya.

Dijelaskan Andi Muspida bahwa sesuai jadwal yang sudah ditetapkan oleh rekan-rekan panitia pelaksana acara pelantikan, Bupati Wajo akan memberikan sambutan.

Sementara Ketua DPW JOIN Sulsel Arry Salman mengemukakan, “Kami percaya kepada Ketua DPD JOIN Wajo mampu mengemban amanah dan membesarkan organisasi JOIN di wilayahnya, ibarat Nahkoda bisa membawa kapal hingga ke tujuan.”

“Begitu pula dengan organisasi JOIN dan saya yakin Ketua DPD JOIN JOIN bisa membawa Anggotanya menjadi wartawan profesional, dengan mengikuti berbagai pelatihan atau pun lainnya,” lanjutnya.

“Selain itu saya juga berharap agar menjaga kekompakan, terus bersinergi dengan semua pihak agar organisasi bisa berjalan dengan baik, jadilah garda terdepan dalam menyampaikan informasi yang berimbang dan mendidik.” tutupnya.

(*)

Kapolri Putuskan 14 Polsek di Sulsel, Tidak Lakukan Proses Penyidikan, 3 di Antaranya Ada di Luwu dan Lutra

MAKASSAR–Sebanyak 14 Polsek di wilayah hukum Polda Sulsel diputuskan tidak melakukan penyidikan dan hanya untuk pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayahnya.

Keempat belas Polsek tersebut yaitu, Polsek Balocci, Polsek Tondong Tallasa (Polres Pangkep), Polsek Gilireng (Polres Wajo), Polsek Bastem, Polsek Bupon (Polres Luwu), Polsek Benteng (Polres Kep.Selayar), Polsek Masamba, Polsek Limbong (Polres Lutra), Polsek Sinjai Utara, Polsek Pulau IX (Polres Sinjai), Polsek Sopai, Polsek Tondon Nanggala, Polsek Sa’dan Balusu, Polsek Rindingallo (Polres Toraja Utara),

Kapolda Sulsel Irjen Pol Merdisyam menjelaskan, hal tersebut berdasarkan Keputusan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang dikeluarkan bersama dengan 1.062 Polsek di seluruh Indonesia tidak bisa melakukan proses penyidikan.

Kebijakan itu berdasarkan Surat Keputusan Kapolri Nomor: Kep/613/III/2021 tentang Penunjukan Kepolisian Sektor Hanya Untuk Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat Pada Daerah Tertentu (Tidak Melakukan Penyidikan), per tanggal 23 Maret 2021 yang ditandatangani langsung Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Dalam keputusan tersebut, Kapolri memperhatikan soal program prioritas Comamnder Wish pada 28 Januari 2021 lalu.

Dilanjutkannya, Hal ini juga merupakan program prioritas di bidang transformasi, program penataan kelembagaan, kegiatan penguatan Polsek dan Polres sebagai lini terdepan pelayanan Polri dengan rencana aksi mengubah kewenangan Polsek hanya untuk pemeliharaan Kamtibmas pada daerah tertentu tidak melakukan penyidikan.

“Polsek yang tidak melakukan penyidikan dalam hal kewenangan dan pelaksanaan tugasnya memedomani Surat Kapolri Nomor: B/1092/II/REN.1.3./2021 tanggal 17 Februari 2021 perihal direktif Kapolri tentang kewenangan Polsek tertentu,” ungkap Kapolda.

Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol E.Zulpan membenarkan Keputusan itu. Menurutnya, keputusan tersebut juga berdasarkan, beberapa kriteria pada Polsek tersebut, diantaranya Polsek hanya menerima Maksimal 10 LP pertahun, dan waktu tempuh ke Polres kurang dari 1 Jam dengan menggunakan Roda 2 ataupun Roda 4.

Selain itu, lanjut Kabid Humas, juga berdasar Peraturan Presiden Nomor 52 Tahun 2010 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Kepolisian Negara Republik Indonesia Sebagaimana telah Diubah dengan Peraturan Presiden Nomor 5 Tahun 2017 tentang Perubahan atas Peraturan Presiden Nomor 52 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kepolisian Negara Republik Indonesia.

(*)

DPMPTSP Ikuti Workshop yang Digelar Ombudsman RI, Pelayanan Publik di Palopo Tetap yang Terbaik, Ini Buktinya!

MAKASSAR–Bertempat di Hotel Four Point by Sheraton Makassar, Kepala DPMPTSP Palopo, Muh Ichsan Asharuddin S.ST, serta Kabid Informasi Pengaduan, dan Pelayanan Terpadu Susilowati mengikuti workshop pendampingan penyelenggaraan pelayanan publik yang digelar Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Sulawesi Selatan.

Selain itu hadir pula Kepala Dinas Kesehatan Palopo, Taufiq, juga Kepala Inspektorat, H Asir Mangopo bersama jajarannya, Kamis 20 Mei 2021.

Kadis DPMPTSP Palopo, Ichsan, menyampaikan jika workshop ini membahas soal pelaksanaan penilaian kepatuhan terhadap UU No: 25 tahun 2009 tentang pelayanan publik.

“Ini dalam rangka penilaian kepatuhan terhadap standar pelayanan publik di Sulsel, di mana Pemkot Palopo memang sedang giat-giatnya menggaungkan pelayanan publik secara prima kepada masyarakat,” kata dia, Kamis sore saat dihubungi Koran Seruya.

Hal ini terbukti, kata dia, dengan seringnya Palopo utamanya DPMPTSP menjadi daerah yang kerap menjadi tujuan studi tiru oleh daerah lain yang ingin berguru soal inovasi pelayanan publik,” terang Taufiq.

Ia memaparkan, representasi keberhasilan penyelenggaraan pelayanan publik itu sendiri  tercermin dari kehadiran Mal Pelayanan Publik (MPP) pada Kantor DPMPTSP Palopo.

Seperti diketahui, Komisi I DPRD Wajo dan Majene belum lama ini datang berguru di kota idaman dan mendatangi DPMPTSP Palopo.
MPP yang dikelola DPMPTSP Palopo ini berdasarkan hasil penilaian Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB), menempatkan kota Palopo berada pada nilai A atau terbaik.
“Makanya kami ke sini, karena pada penilaian Kemenpan RB itu, kami (Kab. Wajo) mendapatkan nilai C. Dan beberapa indikator yang telah direkomendasikan oleh Kemenpan RB, semuanya ada disini, di tingkat Sulsel, MPP kota Palopo adalah yang terbaik, makanya kami datang untuk belajar,” ungkap Hairuddin, Sekretaris Komisi I DPRD Kab. Wajo, Senin (3/5) saat melakukan kunjungan kerja.
(*)

Rating Facebook Turun Drastis di Google Playstore, Warganet Jengkel Gegara Pro Zionis Israel?

SOSMED–Penilaian terhadap aplikasi Facebook di Playstore dan App Store menurun dalam beberapa jam terakhir di Indonesia di tengah konflik antara Israel dan militan Gaza di Palestina.

Melansir CNN Indonesia, Rabu (19/5), pukul 13.12 WIB, rating aplikasi Facebook hanya 2,6 dari poin penuh 5 dengan lebih dari 115 juta ulasan. Sedangkan di App Store, rating Facebook hanya 3,3 dari 5.

Di kolom ulasan tampak sejumlah pengguna asal Indonesia yang memberi penilaian 1 bintang menilai Facebook terafiliasi dengan Israel.

Israel diketahui membombardir kawasan Gaza selama sepekan terakhir dan sudah menewaskan lebih dari 200 warga Palestina. Militan Gaza diketahui juga sudah menembakkan ribuan roket sebagai tindakan balasan.

Tendensi negatif pada Facebook bukan cuma di toko aplikasi, sejumlah netizen di Twitter menyerukan media sosial buatan Mark Zuckerberg ini.

Misalnya, akun @Dagdigduq tampak mengunggah video TikTok seorang warga Indonesia dengan akun @wartawan_tiktok yang menyerukan membantu Palestina memerangi musuhnya secara digital.

Akun @wartawan_tiktok menyampaikan Facebook, Instagram, dan Twitter adalah perusahaan milik Amerika Serikat. Dia meminta netizen memberi rating bintang 1 kepada seluruh aplikasi itu.

Penurunan rating ini dikira akan menurunkan pendapatan AS yang membantu Israel secara finansial.

Menurut pendapat warganet, Facebook dan Instagram banyak memblokir akun yang mendukung Palestina dan memojokan istrael.

“Saat ini Facebook dan Instagram membatasi postingan tentang Palestina. Banyak akun yang postingannya tentang Palestina dihapus tiba-tiba, ada yang kena hukum tidak bisa memberikan komentar atau tidak bisa posting selama 30 hari. Kami mengajak followers semua untuk memberikan bintang satu sebagai bentuk protes kita,” tulis Vtho Stones dalam ulasan di Facebook (18/5) melansir akurat.co.

“Facebook belakangan ini menjadi corong golongan tertentu dan tidak adil. Terbukti berita-berita tentang Palestina langsung disaring ketat dan akun yang memposting auto blokir. Facebook membatasi kemerdekaan informasi dan kemerdekaan berpendapat,” sambung Jane’s SeeNew Lingga yang turut serta memberi bintang satu pada platfrom Facebook.

Keberpihakan Facebook terhadap Israel membuat rating-nya pun menurun drastis.

Awalnya total rating Facebook di Google Playstore sebesar 3,4 namun terus turun drastis.

Tampaknya akan semakin turun lagi, yang menurut pantauan terakhir Koran Seruya pada Kamis malam ini (20/5) pukul 21.00 Wita, sudah berada di level 2,3 setelah sempat berada di level 2,2.

(*)

Respon Cepat Aduan Masyarakat, Panglima TNI dan Kapolri Luncurkan Hotline 110

BANDUNG–Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo didampingi Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan beberapa pihak terkait meluncurkan layanan darurat atau Hotline 110.

Hal itu dilakukan dalam rangka merespon cepat aduan masyarakat kepada aparat kepolisian.

Peluncuran tersebut dilakukan di Mapolda Jawa Barat (Jabar) yang diikuti beberapa Polda jajaran secara virtual Kamis, 20 Mei 2021.

Layanan kepolisian itu sendiri merupakan program prioritas Presisi atau Prediktif, Responsibilitas, Transparansi Berkeadilan dari Kapolri.

Sigit mengungkapkan, diluncurkannya Hotline dengan nomor tunggal berskala nasional itu, masyarakat diharapkan bisa dengan mudah dan cepat mendapatkan pelayanan dari kepolisian, seperti layaknya memesan makanan Pizza.

“Hotline nomor layanan polisi 110 merupakan upaya untuk mempermudah akses masyarakat dan mempercepat respon Polri ketika dibutuhkan masyarakat. Diharapkan ke depan masyarakat mendapat pelayanan Polri semudah memesan pizza,” kata Sigit dalam sambutannya.

Sigit berharap, melalui Hotline 110 masyarakat benar-benar merasakan kemudahan untuk mendapatkan informasi dan dapat melakukan sharing informasi.

Selain itu, Ia menekankan kepada seluruh Kasatwil agar mengoptimalkan perawatan, pemeliharaan perangkat layanan, meningkatkan sumber daya manusia yang mengawaki, serta meningkatkan pengawasan dan pengendalian tata kelola operasionalnya.

“Kembangkan layanan polisi 110 yang terintegrasi dengan aplikasi lain Binmas Online System, Polisiku, dan lain, sehingga dapat menjadi alert bagi anggota di lapangan agar segera merespon informasi dari masyarakat,” tutur Sigit.

Tak hanya itu, Sigit menyebut, diperlukan peningkatan kuantitas dan kualitas pelayanan 110 melalui penambahan jumlah operator pada tingkat Polres dan Polda sehingga tidak ada panggilan masyarakat yang tidak terlayani.

“Segera tangani kendala-kendala teknis sehingga implementasi nomor layanan polisi 110 dapat diperluas ke seluruh masyarakat. Sosialisasikan penggunaan nomor layanan polisi 110 ini melalui jajaran Divhumas Polri, Polda serta Polres kepada masyarakat dan
personel agar layanan ini dapat berfungsi secara optimal.

Ia juga menegaskan, soal kepastian keamanan data jangan sampai terjadi kebocoran informasi. Layanan polisi 110 ini juga merupakan salah satu dari program prioritas Kapolri. Dan dalam hari 100 kerja berjalan, Sigit telah mewujudkan pelayanan tersebut.

Perangkat Hotline 110 sendiri saat ini tercatat sudah ada di 420 titik. Yakni, satu di Mabes Polri, 32 Polda jajaran, dan 387 Mapolres dan Mapolresta. Pelayanan itu sendiri gratis bagi masyarakat yang membutuhan respon dari aparat.

“Menekankan upaya pendekatan pemolisian yang Prediktif dengan harapan membangun kejelasan,” ujar mantan Kapolda Banten itu.

Dalam peluncuran itu, dihadiri juga oleh Dirjen Penyelenggaraan Pos & Informatika Kemenkominfo, Deputi Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas, Aparatur dam Pengawasan Kemenpan, Direktur Utama PT. Telkom Indonesia, Gubernur Jabar beserta Forkopimda Jabar, Para Kapolda, Pangdam dan Gubernur serta para Direktur/Gm Penyedia Jasa Telekomunikasi.

(*)

Dampak Cuaca, Longsor di Ruas Jalan Masamba-Rampi, Bikin Kang Ojek Terpaksa Putar Balik, Berharap Pemda Turun Tangan

RAMPI–Akibat hujan yang terus mengguyur wilayah di kabupaten Luwu Utara mengakibatkan longsor di beberapa titik jalur darat antara Masamba-Rampi.

Barisan Ojek Rampi yang sudah terlanjur on the way terpaksa putar balik haluan menuju Masamba kembali akibat tanah yang longsor menutupi beberapa bahu jalan.

Selain tanah longsor, pepohonan yang tumbang juga ikut memperparah ruas jalan itu.

Sepulang dari lokasi longsor, Mardaus Gerosi (20), salah satu tukang ojek Masamba-Rampi menceritakan kondisi ini kepada Koran Seruya saat dikonfirmasi Kamis petang.

Ia mengatakan, longsor yang menutup bahu jalan antara Desa Pincara dan Saluseba Kec. Masamba, sama sekali tidak bisa ia dan kawan-kawannya lewati.

Longsornya sendiri terjadi Rabu kemarin (19/5), sekira 8 kilometer dari desa Pincara.

“Kalau longsor kecil saja sih mungkin bisa dibersihkan oleh para Pengojek, namun longsor besar begini beresiko juga bagi kami para Pengojek jika dipaksakan,” kata dia, Kamis (20/5/2021).

“Kami ada 20-an Pengojek yang tidak bisa tembus dari kemarin, ada yang putar balik ke Masamba ada juga yang rela menginap di jalan,” imbuh Daus.

Mardaus juga mengabarkan kondisi longsor di ruas Masamba-Rampi ini lewat story WhatsApp-nya.

“Tidak ada pilihan lain selain kami putar balik arah kembali ke Masamba. Nanti setelah perbaikan jalan baru kembali. Jadi untuk beberapa hari ini, aktivitas kami macet karena jalan tidak bisa dilewati akibat longsor yang menutup jalan, semoga cepat dapat perhatian pemerintah,” harap Daus.

Para Tukang Ojek berharap kepada pemerintah daerah agar segera mengambil tindakan untuk memperbaiki jalan longsor, dimana ruas tersebut merupakan satu-satunya jalur darat yang bisa dilalui kendaraan roda dua untuk dapat mengangkut kebutuhan masyarakat di kecamatan Rampi yang selalu dirundung duka nestapa itu.

(*)

Hindari Jalan Berlubang di Ahmad Razak, Truk Tabrakan Motor Ojek, Karyawati BRI Palopo Masuk Kolong Truk…

PALOPO–Sebuah kecelakaan lalulintas yang melibatkan truk versus motor tukang ojek terjadi di Jalan KH Ahmad Razak, Pajalesang, Kamis 20 Mei 2021.

Peristiwa yang bikin geger warga setempat itu terjadi pukul 6.45 Wita, dimana sepeda motor Yamaha 2BU (X-RIDE) tanpa plat yang dikendarai oleh tukang ojek bernama Masri berboncengan dengan penumpangnya, Sartika, sedang bergerak dari arah timur menuju ke arah barat.

Seperti disampaikan Kasat Lantas AKP Muh Tang melalui Kanit Laka Ipda Marzuki, saat dihubungi Koran Seruya mengatakan, pada saat di perempatan jalan masuk perumahan Pajalesang dengan Jalan Ahmad Razak tiba-tiba pengendara sepeda motor tersebut membelok ke arah kanan dan pada saat itu dari belakang datang mobil truk Mitsubishi DW 8999 HW yang dikemudikan oleh Risman hendak melambung.

Namun Risman tidak dapat menguasai laju kendaraannya dan akhirnya terjadilah Lakalantas tersebut.

Akibatnya,  pengendara sepeda motor mengalami luka-luka dan dirawat di RS Atmedika serta boncengannya, atas nama Sartika mengalami luka-luka setelah terpental dan sempat masuk ke dalam bak truk. Ia kini dirawat di RS Bintang Laut Palopo. Sartika adalah karyawati BRI Palopo. Bahkan, Sartika sempat berada di kolong truk usai tabrakan ini.

“Korban Sartika patah betis kiri, bengkak paha kanan, copot gigi depan 2, sakit bagian dada, lecet jari-jari kaki kanannya. Sedangkan yang Tukang Ojek memar bagian kepala sebelah kanan, lecet lutut kanan dan kiri serta nyeri di dada,” terang Marzuki menceritakan kondisi dua korban.

Tiang Kayu Berbalut Kain Merah di Jl. Ahmad Razak, Ternyata Penanda Jalanan Berlubang - Palopo Media

Ipda Marzuki juga membenarkan, jika lokasi Lakalantas tersebut berada di jalan yang memang selama ini jadi perhatian warga, karena terdapat lubang yang rawan menimbulkan kecelakaan.

“Pengemudi kendaraan hendaknya berhati-hati jika melewati ruas jalan itu karena terdapat lubang yang membuat pengendara dari arah Selatan atau Timur ke Barat menghindari lubang sehingga memang rawan jika kita tidak waspada,” pesannya lagi.

Sementara itu, pengemudi truk kini telah diamankan pihak Satlantas Polres Palopo.

“Pengemudi mobil truk sudah kami amankan di Kantor Satlantas Polres Palopo,” kunci Kanit Laka.

Intip videonya:

(*)

Sertijab Kadis, Sekdis dan Ketua DWP Kominfo Palopo, Begini Pesan Baso Akhmad kepada Baso Sulaiman

PALOPO–Serah terima jabatan (Sertijab) Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) kota Palopo digelar Kamis, 20 Mei 2021.

Selain Kadis, jabatan yang diserahterimakan adalah sekretaris dinas, dan ketua dharma wanita persatuan (DWP).

Baso Akhmad sebagai mantan kepala dinas, kini mendapat jabatan baru sebagai staf ahli Walikota. Ia digantikan oleh Baso Sulaiman, selaku Kadis Kominfo Palopo yang baru.

Sertijab juga digelar untuk Sekdis Kominfo dari Abidin ke Sekdis yang baru, Hj Hadisya, dan Sertijab Ketua DWP Dinas Kominfo dari Ny Rahmawati Daud ke Hj Maimunah.

Acara Sertijab ini dihadiri seluruh jajaran Kominfo Palopo.

Baso Akhmad dalam sambutannya mengatakan, sejak terbentuknya Dinas Kominfo pada 2017 lalu, dirinya bersama jajaran di Kominfo telah melalui banyak momen-momen penting sekaitan tugas-tugasnya tersebut.

Mantan Kabag Humas itu menyampaikan terimakasih atas dukungan seluruh staf jajaran Kominfo atas kerjasamanya yang baik selama ia memimpin, tak lupa Baso Akhmad mendoakan semoga Kominfo semakin baik lagi ke depan.

“Kami doakan semoga ke depan Kominfo semakin baik dan terus berkembang di bawah kepemimpinan Pak Baso Sulaiman, terima kasih dan mohon maaf jika ada kekhilafan kami selama ini,” kata Baso Akhmad di hadapan jajaran Kominfo.

Sementara itu, Kadis Kominfo yang baru, Baso Sulaiman menegaskan dirinya siap melanjutkan keberhasilan yang sudah dicapai pejabat sebelumnya.

“Kita akan memperkuat kerjasama yang baik dengan semangat kekeluargaan, Insya Allah semua tugas-tugas yang berkaitan kinerja di Infokom akan kita laksanakan dengan terus bersinergi,” ucap mantan kepala Kesbangpol tersebut.

(*)

Pria Disabilitas Ini Tewas Bersama Istrinya yang Tengah Hamil dan Putrinya Saat Hendak Makan Siang Sebelum Roket Israel Menghujam Apartementnya di Gaza

Tetangga dan kerabat dekat Alm. Eyad Salha melihat kerusakan di dalam rumah di Deir el-Balah [Foto: Said Khatib / AFP]

GAZA, PALESTINA–Serangan udara Israel di rumah keluarga Gaza telah menewaskan seorang pria Palestina penyandang disabilitas, istrinya yang sedang hamil dan putri mereka yang masih berusia tiga tahun, menurut kerabat dan pihak berwenang.

Eyad Salha, 33, istrinya dengan usia yang sama Amani, dan putri mereka Nagham sedang bersiap-siap untuk makan siang pada hari Rabu ketika sebuah rudal merobek fasad gedung tepi pantai dan menghancurkan ketiga kamar di flat Deir el-Balah mereka, di tengah. Jalur Gaza.

Ruang tamu keluarga hancur berkeping-keping, dan sisa-sisa sepeda merah seorang anak tergeletak di tengah reruntuhan. Di dalam lemari es mereka yang roboh, debu abu-abu menutupi semangkuk tomat merah segar.

Putus asa di kamar mayat, Omar Salha, 31, mengatakan saudaranya Eyad tidak dapat berjalan selama 14 tahun dan bukan seorang pejuang bersenjata.

“Apa yang dilakukan kakakku? Dia hanya duduk di kursi rodanya,” katanya kepada kantor berita AFP. “Apa yang pernah dilakukan putrinya? Apa yang dilakukan istrinya?” tanya sang adik, yang sedang bersama tetangga saat serangan itu melanda.

“Mereka baru saja bersiap-siap untuk makan siang.”

Serangan udara Israel telah menewaskan 227 orang, termasuk 64 anak-anak, di daerah kantong pantai yang terkepung sejak 10 Mei 2021, menurut kementerian kesehatan di Gaza.

Sementara itu, roket yang ditembakkan oleh kelompok bersenjata Palestina telah menewaskan 12 orang, termasuk dua anak, di Israel pada periode yang sama, kata polisi Israel.

Omar Salha mengatakan saudara laki-lakinya menganggur dan berbagi flat (apartemen) dengan ibu dan tiga saudara laki-lakinya.

Seperti banyak orang lain di daerah kantong pesisir yang miskin, mereka mengandalkan bantuan dari badan PBB untuk pengungsi Palestina.

Umm Eyad juga tidak ada di rumah ketika penggerebekan itu menewaskan putranya. Dia telah pergi dua hari sebelumnya untuk tinggal bersama saudara laki-lakinya, mengira rumahnya akan lebih aman selama pemboman yang sedang berlangsung di Israel.

“Dia akan berdoa agar situasi menjadi tenang,” kata pria berusia 58 tahun itu tentang almarhum putranya. “Dia meninggal saat menunggu bayi yang baru lahir.”

Omar Salha menangis di kamar mayat tempat jenazah saudaranya dibawa. [FOTO: Said Khatib / AFP]
Kementerian kesehatan Gaza pada hari Rabu melaporkan pembunuhan seorang “pria disabilitas, putrinya dan istrinya yang sedang hamil”.

Yousef Abu al-Rish, wakil menteri kesehatan, menyatakan kemarahannya, mengatakan membunuh orang tak bersalah di rumah mereka “adalah kejahatan”.

“Berapa banyak lagi yang harus mati agar dunia dapat menumbuhkan hati nurani?” katanya kepada AFP.

Tentara Israel tidak memberikan komentar khusus tentang serangan Rabu itu.

Tentara Israel mengatakan berusaha untuk menghindari “kerusakan tambahan” dari serangan yang ditujukan pada sasaran militer.

Ia juga berulang kali mengatakan bahwa roket yang salah sasaran dari kelompok Palestina yang telah mendarat di dalam Jalur Gaza dapat bertanggung jawab atas kematian warga sipil di daerah kantong tersebut, meskipun tidak ada indikasi langsung bahwa roket Palestina menyebabkan kematian keluarga tersebut.

(*/Disadur langsung dari Aljazeera.com)

Hanya 2 Di Sulawesi Selatan!!! Luwu Timur Akan Berbasis Digital

Malili – Luwu Timur merupakan salah satu dari 100 kabupaten/ kota yang ada di Indonesia yang ikut dalam Pencangan program Smart City atau Kota Pintar.

Sementara di Sulawesi Selatan hanya terdapat dua kabupaten/kota yang ikut program kota pintar ini. Yakni Makassar dan Luwu Timur.

Maka dari itu, untuk mewujudkan program kota pintar Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Luwu Timur melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) internal terkait persiapan fasilitasi Tinjauan Lapangan Program Smart City (Kota Pintar) Kabupaten Luwu Timur tahun 2021, di ruang Media Center Dinas Kominfo, Kamis (20/05/2021).

Kepala Bidang Aplikasi dan Informatika, Muhammad Safaat DP saat membuka rakor mewakili Kepala Dinas Kominfo menjelaskan, kegiatan ini dilaksanakan untuk menindaklanjuti surat Kemenkominfo terkait Pelaksanaan Fasilitasi Tinjauan Lapangan Program Smart City Kabupaten Luwu Timur yang dijadwalkan pada tanggal 08-09 Juni 2021 secara Daring yang di bimbing oleh Hary Febriansyah.

Muhammad Safaat DP mengungkapkan, Kominfo nantinya akan bekerja sama dengan beberapa OPD yang terkait dengan master plant program smart city Kabupaten Luwu Timur untuk mempersiapkan pelaksanaan evaluasi tersebut.

“Jadi harapan kami, OPD yang berkaitan dengan Program Smart City bisa benar-benar mempersiapkan diri dalam mempresentasikan program unggulan ketika ditinjau oleh tim Kementerian nantinya,” kata Adi sapaan akrab Muhammad Safaat DP.

Pencanangan menuju program 100 Kota Pintar ini melalui beberapa tahapan. Peserta yang dipilih melalui tahap seleksi dengan melibatkan tim penilai dari berbagai kalangan, baik pemerintah, perguruan tinggi, maupun anak.

Para Peserta kemudian menjalani serangkaian Proses Bimbingan Dan pendampingan untuk review memperkuat ASPEK Menuju mendasar kota/kabupaten Yang  pintar  Sesuai dengan keunggulan, Potensi, Dan Tantangan khas daerahnya masing-masing.

Muhammad Safaat DP mengatakan dalam pembangunan kota pintar nantinya akan menyasar semua aspek mulai pendidikan, wisata, ekonomi, pemerintahan, kesehatan, dll sehingga semua dilakukan serba digital baik di kota maupun di desa.

Hanya saja program smart city mengalami kendala karena faktor pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia.

(Rah)

Minal Terpilih Nahkodai Forpeta Luwu Utara

LUWU UTARA–Forum Pecinta Alam (Forpeta) Kabupaten Luwu Utara sukses menggelar kongres pertama di Aula Kantor Camat Masamba, Kamis, 20 Mei 2021.

Kegiatan tersebut berlangsung sejak 18 Mei 2021 sampai 20 Mei 2021 dengan tema, ‘Merawat Kebersamaan dalam Bingkai Kode Etik, Demi Terwujudnya Pecinta Alam Lutra yang Berkemajuan’.

Sebanyak 75 peserta kongres dari perwakilan 25 organisasi kepecinta-alaman di Lutra, hadir dalam kegiatan tersebut.

Dalam kongres itu, Minal Cahya Nurga keluar sebagai pemilik suara penuh terbanyak mengungguli pesaingnya, dan terpilih menahkodai Forpeta Lutra untuk yang pertama.

Setelah terpilih, Minal berharap selama masa kepengurusannya organisasi pecinta alam di Lutra mampu menunjukkan hubungan yang solid satu sama lain.

Pendiri sekaligus kader aktif KPA SALU itu juga mengungkapkan, selama kepengurusannya, keberadaan Forpeta Lutra diharapkan mampu memberikan kontribusi khususnya untuk kabupaten Luwu Utara yang tercinta.

“Semoga organisasi pecinta alam di Luwu Utara lebih rukun dan mampu memberikan kontribusi yang dapat mengharumkan nama komunitas dan menjaga nama baik kabupaten Luwu Utara,” katanya.

Untuk diketahui, Forpeta merupakan wadah berkumpulnya Kelompok dan Organisasi Pecinta Alam yang ada di Luwu Utara.

(*)

Kriminal Pekan Ini, dari Ayah Tiri Bengis Hingga Narkoba dan IRT Mengutil di Mini Market Palopo

PALOPO–Suguhan 4 berita kriminal pekan ini diawali dari kasus ayah tiri yang menganiaya anak perempuannya di Jalan Pongsimpin lorong Bete-bete, Wara Palopo.

Seorang anak dianiaya bapak tirinya dengan sebuah besi yang membuat bagian atas kepala sang anak mengalami luka terbuka.

Yunita (20) anak tiri yang jadi korban merasa sudah tidak tahan lagi setelah dipukulkan dengan sebuah besi. Dia akhirnya melaporkan diri ke Polsek Wara Polres Palopo.

Kronologisnya bermula pada 07 Mei sekira jam 20.00 Wita bertempat di Jalan Pongsimpin lorong Bete-bete Kelurahan Boting Kec. Wara Palopo, Pelaku AM (30) melakukan penganiayaan terhadap ibu korban.

Kemudian, Yunita keluar kamar bermaksud hendak memisahkan keduanya, namun Pelaku saat itu dalam kondisi mabuk minuman keras.

Pada saat Pelaku hendak meninggalkan rumah dan mengambil kunci sepeda motor, korban menghalangi dan langsung memukul korban dengan menggunakan kunci sepeda motor pada bagian kepala atas, cerita sang anak di kantor Polisi saat melapor.

Usai laporan diterima oleh Polsek Wara, Unit Reskrim pada Kamis, 20 Mei 2021 sekira pukul 04.00 Wita langsung melakukan penangkapan terhadap pelaku di rumahnya.

“Hasil interogasi terhadap pelaku, bahwa Pelaku sudah mengakui perbuatannya dengan melakukan penganiayaan terhadap korban yang merupakan anak tiri Pelaku sendiri,” kata Ipda A. Akbar SH., MH, Kanit Reskrim Polsek Wara dalam keterangannya kepada wartawan, Kamis pagi.

“Sementara Pelaku sudah diamankan, selanjutnya akan diproses sesuai sangkaan Pasal 351 ayat (1) KUHPidana dengan ancaman pidana hukuman 5 tahun penjara,” sebutnya.

Terima Kiriman Obat dari JNE, Perempuan Ini Langsung Diciduk

Seorang perempuan, AA (26) warga dusun Kawarrang, desa Bassiang, kecamatan Ponrang Selatan, kabupaten Luwu Sulsel, diciduk polisi, Senin 17 Mei 2021.

AA ditangkap Satres Narkoba Polres Palopo di Jalan Andi Mappanyompa, kelurahan Malatunrung, kecamatan Wara Timur, Palopo usai menerima paket dari seseorang yang ditengarai pengedar obat daftar G.

“Pelaku diamankan karena menerima paket berupa obat daftar G yang tidak dilengkapi dengan dokumen dari biro jasa pengiriman JNE Palopo,” kata Kasubag Humas Polres Palopo AKP Edy Sulistiono, Selasa 18 Mei 2021.

Polisi menyita dua dos berisi 25 Tramadol, satu botol putih tanpa lebel yang dicurigai berisi obat jenis triheksyphenidil/THD dan satu unit handphone merek Oppo warna hitam.

Pelaku dan barang bukti obat daftar G tersebut telah diamankan di Mapolres Palopo untuk diproses hukum lebih lanjut.

“Pelaku kami jerat dengan pasal 197 subs pasal 198 undang-undang nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan,” sebutnya.

Sementara itu, lain lagi yang dialami Ady Syaputra (24).

Warga Perumnas, Jalan Gelatik, kelurahan Rampoang, kecamatan Bara, Palopo itu ditangkap di Jalan Andi Mappanyompa, kelurahan Malatunrung, kecamatan Wara Timur, pada Senin 17 Mei 2021 sekira pukul 14.30 Wita.

Dia diamankan berdasarkan informasi bahwa akan ada transaksi sabu di Jalan Andi Mappanyompa, kata Kasat Narkoba Polres Palopo AKP Zainuddin kepada awak media, Rabu 19 Mei 2021.

Dari tangan pelaku, diamankan satu sachet sabu, dua sachet kosong bekas sabu, tujuh sachet kosong dan satu sendok sabu terbuat dari pipet.

“Pelaku dijerat dengan pasal 114 ayat (1) subs pasal 112 ayat (1) subs pasal 127 ayat (1) huruf (a) undang-undang nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman hukumannya minimal 5 tahun dan maksimal 20 tahun,” kunci Kasat Narkoba.

IRT Tertangkap Basah Mencuri di Alfamidi Jalan Ratulangi

Polisi menangkap seorang ibu rumah tangga (IRT) berinisial US (46).

Ia diduga mencuri di salah satu Alfamidi di Palopo, Rabu 19 Mei 2021.

Aksi pencurian itu sempat terekam kamera CCTV.

“Pelaku diketahui mencuri setelah terekam kamera CCTV,” kata Kapolsek Wara Utara, Iptu Patobun.

Selain mengamankan pelaku, polisi juga menyita sejumlah barang yang dicuri seperti minyak goreng, susu kemasan, teh botol, snack coklat.

Ternyata, bukan hanya kali ini saja Pelaku melakukan aksi mengutil di mini market.

“Pelaku sudah sering kali melakukan aksinya di sejumlah toko dan mini market di kota Palopo,” jelas Kapolsek Waru.

Saat melakukan aksinya, pelaku memakai hijab yang panjang dan memakai tas yang disimpan di dalam hijabnya.

Sejumlah barang yang diduga hasil curian ditemukan di rumah pelaku.

“Pelaku saat ini telah diamankan di Mapolres Wara Utara,” pungkasnya.

(*)

Bupati Indah Narasumber di Workshop Pendampingan Penyelenggara Pelayanan Publik oleh Ombudsman RI, Begini Statementnya Soal Fungsi Pemerintahan

Makassar–Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani menjadi narasumber Workshop pendampingan penyelenggara pelayanan publik dalam rangka penilaian kepatuhan. Rujukannya, UU Nomor 25 Tahun 2009 Tentang Pelayanan Publik.

Giat yang dilaksanakan Ombudsman RI Perwakilan Sulawesi Selatan tersebut berlangsung di Hotel Four Point by Sheraton Makassar, Kamis (20/5). Ombudsman RI setiap tahun memang melakukan survei kepuasan pelayanan publik.

Pada workshop yang digelar untuk melakukan pendampingan kepada penyedia layanan itu,
Indah Putri Indriani hadir sebagai narasumber tidak sendiri. Ada juga dari Polres Gowa dan Kepala BPN/ATR Kota Makassar.

Semua menceritakan kesuksesan meraih zona hijau pelayanan publik. Luwu Utara, tahun lalu adalah kabupaten tertinggi kepatuhannya dalam pelayanan publik di Sulawesi Selatan. Demikian juga Polres Gowa dan BPN/ATR Kota Makassar.

Ombudsman menilai, ini torehan prestasi. Karena itu, mereka dihadirkan untuk berbagi tips dan kiat. Indah tampil paling pertama.

Menurut Indah, fungsi pemerintahan ada dua. primer dan sekunder. Fungsi primer adalah fungsi yang harus terus berjalan selama pemerintahan ada. Di dalamnya ada fungsi pelayanan dan fungsi pengaturan.

Fungsi kedua; fungsi sekunder. Fungsi yang ada selama masyarakat atau swasta belum bisa menyediakan secara mandiri. Artinya, fungsi ini bisa hilang. Manakala masyarakat atau swasta sudah bisa menyediakan. Sudah bisa melaksanakan sendiri. Itulah fungsi pembangunan, pemberdayaan, dan perlindungan.

“Acara ini, kita semua fokus pada fungsi primer. Fungsi pelayanan. Bagaimana menghadirkan pelayanan publik yang berkualitas,” kata Indah yang hadir dalam balutan batik Rongkong.

Ia mengingatkan, pemerintah sebagai pelayan publik sebenarnya memiliki dua sisi. Selain pemberi layanan, juga sebagai penerima layanan. Pada sisi yang berbeda.

“Sebagai ASN kita tentu berkewajiban memberikan pelayanan kepada masyarakat. Tapi pada waktu berbeda, saat mengurus SKCK atau mengurus sertifikat tanah, maka posisi berganti sebagai penerima layanan. Nah, pada saat kita sebagai masyarakat penerima layanan, saya yakin dan percaya kita adalah pengkritik yang sangat baik,” imbuhnya disambut applause hadirin.

Untuk itu, pengalaman saat menjadi penerima layanan itu harus menjadi dorongan untuk berbuat lebih baik dalam menjalankan fungsi pelayanan.

Harus ada kecepatan, ketepatan, dan transparansi. Bukan hanya dari sisi waktu, tapi juga dari sisi biaya.

(*)

Respon Cepat Suaib Mansur, Tinjau Kerusakan Jembatan Gantung Penghubung Desa Pongo – Bulumpore

Luwu Utara–Menindaklanjuti laporan masyarakat terkait kerusakan jembatan gantung yang menghubungkan Desa Pongo Kecamatan Masamba dengan Dusun Bulumpore Desa Bumi Harapan Kecamatan Baebunta Selatan, Wakil Bupati Luwu Utara, Suaib Mansur, langsung melakukan peninjauan ke lokasi jembatan tersebut, Rabu (19/5/2021).

Jembatan gantung penghubung antardesa ini rusak berat akibat terkikis luapan air sungai beberapa waktu lalu. Suaib berjanji akan membenahi jembatan itu karena jembatan tersebut manfaatnya sangat besar bagi warga setempat.

“Kondisinya sangat memprihatinkan, dan perlu dilakukan pembenahan ulang,” ucap Suaib di sela-sela peninjauan.

Selain itu, kata mantan Kadis PUPR ini, normalisasi sungai juga akan dilakukan.

“Normalisasi sungai juga sangat diperlukan untuk penanganannya, sehingga luapan tak lagi terjadi dan ini menjadi bagian perlindungan terhadap masyarakat,” sebutnya. Selain meninjau jembatan, ia juga meninjau tanggul jebol di Desa Polewali, Baebunta Selatan.

(Vk/LH)

Kapolda Sulsel: Peringatan Harkitnas 2021, Momentum Membangun Spirit Persatuan Bangsa

Hari ini Kamis, bertepatan dengan 20 Mei 2021 diperingati oleh bangsa Indonesia sebagai “Hari Kebangkitan Nasional” tanggal ini dipilih oleh Presiden Soekarno yang dituangkan melalui Kepres Nomor 1 Tahun 1985 sebagai Peringatan Hari Kebangkitan Nasional di Istana Negara Yogyakarta

Kapolda Sulsel Irjen Pol Drs Merdisyam mengungkapkan Peringatan Hari Kebangkitan Nasional ini sebagai momentum mengenang sejarah perjuangan salah seorang tokoh bangsa bernama Boedi Uetomo yang lahir bertepatan dengan 20 Mei 1908.

Dijelaskan Kapolda Sulsel, berdirinya organisasi Boedi Uetomo sebagai organisasi sosial bertujuan untuk menggalang kekuatan semua elemen bangsa terutama kalangan terpelajar untuk bersatu melawan penjajah Belanda. Organisasi ini bergerak dalam di bidang sosial, ekonomi, dan kebudayaan dan tidak bersifat politik.

Peristiwa sejarah tersebut seyogyanya bisa dijadikan kekuatan moral oleh bangsa Indonesia untuk bangkit dari satu kondisi yang kurang baik menjadi lebih baik. Dengan kata lain, dalam konteks saat ini sudah seharusnya kita sebagai bangsa terus mengingat dan memahami esensi sejarah perjuangan para pahlawan di masa lalu, untuk mewujudkan kemerdekaan salah satunya adalah kiprah Boedi Oetomo.

“Gerakan sosial yang dilakukan oleh Boedi Oetomo harus menjadi spirit bagi bangsa Indonesia terutama kalangan generasi muda dan elite politik untuk dapat mengisi kemerdekaan ini dengan hal-hal yang positif, kreatif dan inovatif,”ungkap Kapolda Sulsel Irjen Pol Merdisyam.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol E Zulpan menegaskan peringatan Hari Kebangkitan Nasional tahun 2021 ini harus dijadikan oleh bangsa Indonesia sebagai momentum membangkitkan spirit gotong royong, menjaga toleransi antar sesama anak bangsa yang kemudian terciptalah persatuan dan kesatuan di tanah air dari Sabang sampai Merauke, sebagaimana yang tertuang dalam sila ketiga Pancasila yang berbunyi “Persatuan Indonesia”.

Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol E Zulpan juga merujuk pada suasana kamtibmas pasca insiden bom Katederal Makassar pada akhir Maret lalu, menurutnya spirit gotong royong, menjaga toleransi antar sesama anak bangsa harus terus diperkuat Polri juga telah berupaya mengambil langkah-langkah preventif dan strategis untuk menjaga potensi gangguan kamtibmas diantaranya melakukan patroli gabungan antara TNI dan Polri, merangkul instansi terkait dari pemerintah.

“Polda Sulsel saat ini terus menjalin komunikasi dan mengajak para ulama, tokoh agama, tokoh masyarakat untuk bersama-sama mengedukasi masyarakat Sulawesi Selatan agar tidak mudah terpancing dengan isu-isu yang dapat merusak situasi keamanan baik di Sulawesi Selatan maupun daerah lainnya di Indonesia,”ungkap Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol E. Zulpan.

(*/byu)

Sungguh Terlalu! Perkosa Pelajar Bergantian di Rumah dan Pinggir Sungai, 4 Remaja di Luwu Ditangkap

ILUSTRASI PEMERKOSAAN

BELOPA–Kasus pemerkosaan kembali terjadi di Kabupaten Luwu, Sulsel. Kasus ini terbilang memilukan karena korbannya seorang pelajar yang masih dibawah umur.
Yang paling memilukan, korban yang baru berusia 15 tahun ini digilir 4 remaja.

Korban digagahi secara bergantian di rumahnya dan di pinggir sungai, tak jauh dari rumah korban.

Empat pelaku yang telah merusak masa depan korban telah diamankan polisi, Kamis (20/5/2021). Hingga saat ini, empat pelaku telah diamankan dan menjalani pemeriksaan di Mapolres Luwu.

Keempat pelaku, yakni Sande (19), Karim (19), Rangga (18), serta Jujun (18). Mereka ditangkap polisi di area Kecamatan Ponrang, Luwu, sekitar pukul 02.00 Wita, Kamis dini hari.

Saat diinterogasi polisi, keempat pelaku mengakui perbuatannya telah menyetubuhi korban masing-masing sebanyak satu kali.

Kasat Reskrim Polres Luwu, AKP Jon Paerunan, membenarkan kasus ini. Menurutnya, kekerasan seksual tersebut terjadi pada Sabtu (15/5) malam. Saat itu korban datang ke rumah pelaku bernama Rangga, dan saat itu juga ada pelaku Karim dan Jujun.

“Karim langsung memaksa menyetubuhi korban satu kali,” ujar AKP Jon.

Selanjutnya, pelaku Rangga dan Jujun juga melakukan aksi yang sama secara bergiliran. Sementara itu, pelaku Sande menjemput korban setelah digilir ketiga rekannya. Sande lantas membawa korban ke tepi sungai.

“Kemudian, setibanya di tepi sungai tersebut, Sande langsung menyetubuhi korban,” jelas Jon.

Ditanya mengapa korban berada di rumah pelaku, Jon menyebut pihaknya kini masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap para pelaku.

“Sementara pemeriksaan, belum bisa kami kasih keterangan mendetail lagi karena para pelaku masih diperiksa. Nanti kalau lengkap kami sampaikan,” pungkas Jon. (***)

Gandeng 14 Perusahaan Untuk Pembangunan RTH, Taman CCLT Akan Jadi Icon Baru Luwu Timur

Malili – Usai dilantik sebagai Bupati Luwu Timur pada Senin (5/4/2021) lalu. H. Budiman mulai mengerjakan sejumlah programnya agar bisa terwujud.

Salah satu programnya yakni membangun kota menata desa. Dalam programnya ini Bupati Luwu Timur mulai menggandeng belasan perusahaan yang beroperasi di Luwu Timur.

Belasan perusahaan itu, nantinya akan bekerjasama dengan pemerintah kabupaten untuk pembangunan dan penataan ruang terbuka hijau (RTH).

Bupati Luwu Timur, H. Budiman mengungkapkan jika sebanyak 14 perusahaan bersedia menjalin kerjasama untuk mewujudkan program pemerintah melalui bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan.

“14 perusahaan siap menjalin kerjasama dalam rencana penataan RTH berbasis CSR,” kata Bupati Luwu Timur, H. Budiman, kepada koranseruya.com, Kamis (20/5/2021).

Salah satu program pemerintah lanjut Bupati Luwu Timur, yakni rencana pembangunan RTH City Center Luwu Timur (CCTL). “Dalan proses pembangunnya ini nantinya didanai oleh PT. Vale TBK. Sementara untuk RTH Lapangan Merdeka pemerintah akan menggandeng Bank SulSelBar” bebernya.

Bupati Luwu Timur, Budiman mengatakan, Menurutnya, konsep taman CCTL ini sudah modern dan dibalut nuansa budaya. ramah anak dan disabilitas serta penataan cahaya taman juga harus diperhatikan.

“Kedepan, kalau taman ini selesai dibangun dan sesuai visualnya, maka CCLT ini akan menjadi icon baru daerah,” pungkas Budiman.

Sementara untuk wilayah desa, kata Budiman, pemerintah telah menyiapkan program 1 miliar 1 desa. Sehingga demikian program menata kota membangun desa bisa terwujud.

“Kami sudah siapkan program Rp 1 miliar 1 desa. Program Rp 1 miliar 1 desa untuk mengoptimalkan infrastruktur dan potensi masing-masing desa,” himbunya.

Berikut 14 perusahaan yang digandeng pemerintah dalam program RTH berbasis CSR:

1. PT. Vale Indonesia Tbk RTH CCLT
2. PT. Bank Sulselbar RTH Lap. Merdeka
3. PT. Perkebunan Nusantara XIV RTH Pinggir Sungai Malili Wilayah Wewangriu
4. PT. Bank Mandiri (Persero) RTH Tugu Adipura
5. PT. Citra Lampia Mandiri RTH Depan DLH
6. PT. Magatti Internasional RTH Depan DLH
7. PT. Mars Symbioscience Indonesia RTH Tugu Pertigaan Tarengge, Lapangan Gaswo dan Tugu Lalambate Tarantajo
8. PT. Mandiri Palmera Agrindo RTH Pinggir Sungai Malili Wilayah Wewangriu
9. PT. Pancaran Darat Transport
10. PT. Truba Jaga Cita RTH Kuburan Jepang
11. PT. Aneka Gas Industri Tbk
12. PT. Pegadaian (Persero)
13. PT. Bumi Maju Sawit RTH Pinggir Sungai Malili Wilayah Wewangriu dan
14. PT. Aneka Jasa Sorowako.

(Rah)

Terkait Ranperda RTRW 2021 – 2041, Ini Jawaban Bupati Luwu Utara

Luwu Utara — Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Tahun 2021 – 2041 menjadi satu dari tiga Ranperda usulan eksekutif yang paling banyak mendapat masukan dan tanggapan dari tujuh fraksi di DPRD Luwu Utara.

Ranperda ini merupakan revisi dari Peraturan Daerah (Perda) Nomor 2 Tahun 2011 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Tahun 2011 – 2031.

Fraksi Partai Hanura misalnya, yang menilai revisi RTRW 2021 – 2041 dinilai lambat, sehingga berdampak pada pengelolaan pemanfaatan ruang pengelolaan berbagai perizinan lingkungan, termasuk penyusunan dokumen RPJMD 2021 – 2026 yang harus menyesuaikan dengan hasil revisi Perda RTRW. Terkait hal ini, Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, menjelaskan secara runtut bahwa peninjauan kembali RTRW dilaksanakan pada 2017, dan langsung dilakukan revisi RTRW dengan mengacu pada Permen PU Nomor 16/PRT/M/2009 tentang Pedoman Penyusunan RTRW Kabupaten.

Kemudian, lanjut Bupati, pada 2018 terbitlah aturan baru yakni Permen ATR Nomor 1 Tahun 2018 tentang Pedoman Penyusunan RTRW Kabupaten yang merevisi pedoman sebelumnya, sehingga dokumen yang telah disusun harus disesuaikan kembali nomenklaturnya.

“Nah, pada 2019, terjadi perubahan kawasan hutan dengan diterbitkannya Kepmen KLHK/SK.362/MenLHK/Setjen/PLA.0/5/2019 tentang Perubahan Kawasan Hutan, sehingga pola ruang yang telah disusun harus disesuaikan kembali dengan Kepmen tersebut,” jelas Indah dalam Rapat Paripurna DPRD dengan agenda Jawaban Bupati Atas Pemandangan Umum Fraksi Terhadap 3 Ranperda, salah satunya Ranperda RTRW 2021 – 2041.

Lanjut Indah, pada 2020 terbit Permen ATR Nomor 14 Tahun 2020 tentang Pedoman Penyusunan Basis Data Peta RTRW Provinsi, Kabupaten dan Kota, serta peta Rencana Detail Tata Ruang Kabupaten/Kota, sehingga pemetaan yang telah mendapatkan persetujuan BIG pada tahun sebelumnya harus diubah mengikuti aturan Pedoman basis data yang baru. “Di tahun yang sama juga, disahkan UU Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja dengan aturan turunannya, yakni PP Nomor 21 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Penataan Ruang, yang juga turut memengaruhi muatan RTRW, sehingga perlu disesuaikan kembali,” jelasnya.

Selain Ranperda RTRW, Bupati juga menanggapi seluruh masukan dari tujuh fraksi di DPRD terhadap dua Ranperda lainnya, yakni Ranperda tentang Pengelolaan Air Limbah Domestik dan Ranperda tentang Rencana Pembangunan Industri Tahun 2021 – 2041. “Saya berharap kepada seluruh Perangkat Daerah teknis untuk mengawal jalannya pembentukan Ranperda ini agar dapat menghasilkan Perda yang berkualitas dan dapat diimplementasikan bersama, khususnya dalam pelaksanaan pembangunan di Luwu Utara,” jelas Inda

“Terimakasih kepada seluruh anggota DPRD atas kerjasama yang terjalin dengan baik selama ini. Pada prinsipnya, semua fraksi mendukung sepenuhnya dan menilai bahwa ketiga Ranperda ini perlu segera dibentuk sebagai dasar hukum bagi penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan di Kabupaten Luwu Utara,” pungkasnya Bupati perempuan pertama di Sulsel ini.

Berikut 7 Fraksi DPRD Luwu Utara: Fraksi Partai Golkar, Fraksi Partai Hanura, Fraksi Partai Kebangkitan Indonesia Sejahtera, Fraksi Partai Amanat Nasional, Fraksi Partai Nasdem, Fraksi Partai Demokrat dan Fraksi Partai Gerakan Indonesia Raya.

(Am/LH)

Dinas Dalduk dan KB Beserta TP PKK Luwu Gelar Pelayanan Keluarga Berencana MKJP

LAROMPONG–Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana bekerjasama dengan Tim Penggerak PKK Kabupaten Luwu menggelar Pelayanan Keluarga Berencana dengan Metode Kontrasepsi Jangka panjang (MKJP) di Puskesmas Larompong, Rabu (19/5/2021).

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Luther Bijak dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan ini sebagai upaya pemerintah daerah dalam untuk mengatur dan mengendalikan jarak kehamilan dalam rangka mewujudkan kebutuhan anak mendapatkan pola asuh, asah dan asi terbaik.

“Pemerintah tidak pernah melarang masyarakat untuk mempunyai anak banyak, tetapi yang perlu diperhatikan bagaimana sebuah keluarga dapat menjaga jarak kehamilan dan kelahiran anaknya sehingga kebutuhan anak untuk mendapatkan pengasuhan, pendidikan dan asi terbaik dapat terwujud,” kata Luther Bijak.

Luther Bijak melaporkan, data hingga maret 2021, peserta aktif KB di Kabupaten Luwu mencapai 33.084 orang atau sebesar 65,86 persen dari jumlah PUS (Pasangan Usia Subur) sebanyak 50.234 orang.

Hal senada juga dilontarkan oleh Ketua Tim Penggerak PKK kabupaten Luwu, Hj Hayarna Basmin, menurutnya untuk mencapai keluarga yang sejahtera maka sangat diperlukan perencanaan yang baik.

“Untuk mewujudkan Keluarga yang sejahtera, maka langkah awal yang perlu kita lakukan adalah bagaimana menyusun perencanaan menuju keluarga sejahtera. Harapan kita semoga program ini dapat terus berjalan untuk membuka wawasan masyarakat betapa pentingnya perencanaan dalam keluarga. Perencanaan keluarga ditujukan agar masing-masing anak mendapat perhatian serta kasih sayang yang seharusnya dari orang tua, mendapatkan Pendidikan yang layak serta pembinaan dalam keluarga”, jelas Hj Hayarna Basmin.

Menurut Hj Hayarna Basmin, TP PKK Kabupaten Luwu turut aktif dalam membantu pemerintah daerah dalam mengendalikan jarak kehamilan masyarakat.

“Melalui Kelompok Kerja IV atau yang lebih dikenal dengan sebutan Pokja IV TP PKK, kami telah berkoordinasi dengan para kader, baik itu ditingkat kecamatan, desa hingga ke dusun agar selalu melakukan sosialisasi ke masyarakat bagaimana mengatur jarak kehamilan. Sementara TP PKK Kabupaten kemudian melakukan monitoring dan evaluasi terkait hasil sosialisasi tersebut. Harapan kita semoga di Kecamatan Larompong ini pasangan usia subur bisa mencapai 100 persen menggunakan MKJP,” lanjut Hj Hayarna.

Sementara itu Kepala Bidang Keluarga Berencana, Hj Marlina menjelaskankan, alat kontrasepsi jangka panjang (MKJP) adalah alat kontrasepsi yang digunakan untuk mengatur jarak kehamilan serta menghentikan kesuburan dengan menggunakan metode kontrasepsi, meliputi implant, iud serta kontrasepsi mantap (kontap).

“Sebagai salah satu dukungan untuk pencapaian program Bangga Kencana (Pembangunan Keluarga, Penduduk dan Keluarga Berencana), kegiatan hari ini meliputi pemasangan dan pencabutan implant dan iud, dimana jumlah akseptor yang dilayani sekitar 30 orang,” jelas Hj Marlina.

Kegiatan ini dihadiri pula oleh Camat Larompong, Ridwan Pallawa, Kepala Puskesmas Larompong, Sulheri, beserta jajaran Puskesmas larompong, para Pengurus TP PKK Kabupaten Luwu dan Kader TP PKK se Kecamatan Larompong.

(*)

 

SMPN 5 Palopo Fokus Persiapkan Ujian Semester Akhir Kelas IX

PALOPO–SMPN 5 Palopo mulai mempersiapkan ujian semester akhir kelas sembilan yang akan diselenggarakan, Senin, 24 Mei 2021 mendatang.

Dikatakan Kepala SMPN 5 Palopo, Wagiran SPd MEng Persiapan tersebut sudah dilakukan sejak beberapa pekan terakhir.

“Menyiapkan kisi-kisi soal, serta menyiapkan soal dan jawabannya,” kata Wagiran saat dihubungi Rabu (19/5).

Lebih lanjut Wagiran menjelaskan format nilai siswa kelas sembilan juga harus sudah ada.

“Format nilai juga dalam persiapan, karena kelas 3 setelah semester blangko ijazahnya sudah harus ada,” jelasnya

Sementara itu guna menjaga kelestarian lingkungan sekolah SMPN 5 Palopo rutin melakukan bersih-bersih sekolah selama masa pandemi.

(har)

Meski Jauh dari Palestina, Relawan Burau Luwu Timur Ikut Galang Solidaritas dengan Cara Ini

LUWU TIMUR–Turut peduli Palestina, Pemuda Burau melakukan aksi solidaritas dan penggalangan dana.

Tak peduli dibakar terik mentari, pemuda(i) Burau, berdiri penuh senyum manis dan penuh semangat memegang pamflet #PrayForPalestine

Mereka dengan tegap berdiri, mengajak masyarakat berdonasi untuk menggalang dana kemanusiaan.

Sejumlah relawan yang tergabung dalam Gerak Kolaborasi Burau, melakukan aksi penggalangan dana untuk Palestina di persimpangan Jalan Trans Sulawesi tepatnya di poros Kecamatan Burau Kabupaten Luwu Timur Provinsi Sulawesi Selatan.

“Aksi kemanusiaan ini adalah bentuk solidaritas pemuda Burau terhadap saudara-saudara kita yang hingga hari ini masih berjuang melawan kekejaman zionis Israel,” kata Agam salah satu peserta aksi yang ikut hadir.

“Dengan gerakan kecil ini kami berharap bisa menjadi mercusuar gerakan bagi masyarakat kecamatan Burau dan memicu kesadaran masyarakat luas bahwa Palestina sedang tidak baik-baik saja, dan butuh uluran tangan kita semua,” tuntas Agam.

(*)