Beranda blog Halaman 416

Inter Milan Melaju ke Semifinal Piala Italia, Usai Lumat AC Milan 2-1, Adu Jotos Lukaku vs Ibrahimovic

PIALA ITALIA diwarnai perkelahian antara Romelu Lukaku (Inter Milan) dan Zlatan Ibrahimovic (AC Milan), meski Nerazurri akhirnya lolos ke babak semifinal Coppa Italia.

Inter selanjutnya akan menghadapi pemenang antara Juventus dan SPAL yang akan berlangsung Kamis (27/1/2021) dini hari.

Inter Milan lolos ke babak 4 besar dengan kemenangan 2-1 atas AC Milan.

Kekalahan AC Milan diduga karena tampil 10 pemain setelah Zlatan Ibrahimovic harus menerima kartu merah.

Saat itu AC Milan masih unggul 1-0 berkat gol Ibrahimovic.

Inter Milan bertindak sebagai tuan rumah dengan menjamu AC Milan di Stadion Giuseppe Meazza, Selasa (26/1/2021) waktu setempat atau Rabu dini hari WIB.

Melansir BolaSport.com dari Lega Serie A, Inter Milan menguasai jalannya pertandingan dengan penguasaan bola mencapai 68 persen.

Inter Milan juga melepaskan 28 tembakan dengan 14 di antaranya mengarah tepat ke gawang AC Milan.

Inter Milan akhirnya berhasil menang dengan skor 2-1 atas AC Milan setelah Zlatan Ibrahimovic diusir karena menerima kartu kuning kedua.

FT: Inter Milan 2-1 AC Milan (71′ Lukaku, 90+7′ Eriksen ; 31′ Ibrahimovic) | Possessions: 56%-44% | Shots: 28-5 | Tackles: 10-12 Bekuk AC Milan, Eriksen Antar La Beneamata Melaju Ke Semifinal Piala Italia (Foto: Bolanet)

Jalannya Pertandingan 

Melansir Wartakotalive.com, jual beli serangan antara Inter Milan dan AC Milan sudah terjadi sejak sempritan wasit di babak pertama berbunyi.

AC Milan mendapatkan peluang emas pada menit ke-14 saat Brahimi Diaz berusaha menanduk bola sundulan Zlatan Ibrahimovic yang tidak mengarah ke gawang dengan sempurna.

Menerima umpan dari Rafael Leao, Ibrahimovic melepaskan sundulan ke arah gawang Samir Handanovic.

Bola yang tidak mengarah sempurna ke arah gawang berusaha disambut dengan sundulan oleh Diaz, tetapi bola terlalu cepat dan tak mampu terjangkau. AC Milan gagal mencetak gol.

Stefano Pioli menurunkan rekrutan anyarnya dari Chelsea, Fikayo Tomori, pada menit ke-20 menggantikan Simon Kjaer yang mengalami cedera.

Inter Milan akhirnya membuat peluang emas pertama mereka pada menit ke-24 melalui penyerang andalan mereka, Romelu Lukaku.

Menerima umpan silang dari Matteo Darmian, Lukaku mencoba lepas dari penjagaan Alessio Romagnoli dan melepaskan tendangan kaki kiri dari dalam kotak penalti.

Beruntung bagi AC Milan, refleks Ciprian Tatarusanu masih bagus dan mampu menepis bola sepekan Lukaku dengan kaki kirinya.

Ivan Perisic ikut membahayakan gawang AC Milan pada menit ke-27, tetapi lagi-lagi peluang tersebut berhasil digagalkan oleh Tatarusanu.

AC Milan malah berhasil mencetak gol lebih dulu pada menit ke-31, meskipun sering mendapat serangan Inter Milan.

Menerima umpan sundulan dari Soualiho Meite, Ibrahimovic melepaskan sepakan yang mampu mengolongi Aleksander Kolarov dan membuat Samir Handanovic mati langkah.

Skor sementara berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan AC Milan di babak pertama.

Alexis Sanchez bisa saja membuat Inter Milan seimbang dengan AC Milan andai sundulannya ke gawang Tatarusanu pada menit ke-38 tidak diblok oleh Theo Hernandez.

Pertandingan sempat memanas pada menit ke-45 saat Lukaku dan Ibrahimovic terlibat adu mulut dan kepala.

Berawal dari pelanggaran yang dilakukan Romagnoli, Lukaku sempat terpancing emosi dan menghampiri kapten AC Milan tersebut.

Ibrahimovic yang tidak terima Romagnoli diperlakukan demikian pun memancing amarah Lukaku dan keduanya terlibat cekcok.

Paolo Valeri pun terpaksa mengeluarkan kartu kuning untuk Lukaku dan Ibrahimovic.

Ketegangan antara Lukaku dan Ibrahimovic sempat berlanjut saat peluit akhir babak pertama berbunyi.

Perkelahian Romelu Lukaku dan Zlatan Ibrahimovic mewarnai perempatfinal Coppa Italia. Lukaku tampak marah karena diduga diprovokasi oleh Ibra.

Beruntung ada staf Inter Milan yang berhasil menenangkan Lukaku agar tidak semakin terpancing emosinya.

Tatarusanu kembali tampil apik di babak kedua dengan menggagalkan sundulan Sanchez pada menit ke-50 usai menerima umpan dari Achraf Hakimi.

AC Milan harus bermain dengan sepuluh pemain sejak menit ke-58 usai Ibrahimovic diusir oleh wasit Paolo Valeri. Ibrahimovic mendapatkan kartu kuning kedua setelah melanggar Aleksandor Kolarov di tengah lapangan.

Unggul jumlah pemain, Inter Milan terus menggempur pertahanan AC Milan yang dikomandoi oleh Romagnoli.

Inter Milan mendapatkan hadiah penalti pada menit ke-70 usai Rafael Leao menjatuhkan Nicolo Barella di dalam kotak terlarang.

Lukaku yang ditunjuk menjadi algojo mampu melaksanakan tugasnya dengan baik dan mencetak gol ke gawang AC Milan. Skor berubah sama kuat 1-1.

Nerazzurri terus berupaya untuk membalikkan keadaan setelah Lukaku berhasil mencetak gol pada menit ke-71.

Namun, sampai laga tinggal tersisa lima menit, Inter Milan tak kunjung mampu mencetak gol lagi ke gawang AC Milan.

Tatarusanu lagi-lagi menjadi pahlawan AC Milan dengan menggagalkan peluang emas Inter Milan pada menit ke-89 dan menit ke-90.

Tinggal berhadapan satu lawan satu dengan Tatarusanu, Lautaro Martinez justru gagal mencetak gol.

Hanya selang semenit, Tatarusanu kembali menepis sepakan Lukaku yang memanfaatkan kerja sama dengan Lautaro.

Inter Milan akhirnya membalikkan kedudukan pada menit ke-90+7 melalui tendangan bebas Christian Eriksen.

Masuk pada menit ke-88 menggantikan Marcelo Brozovic, Eriksen langsung mendapatkan peluang pertamanya lewat tendangan bebas.

Tak mau menyia-nyiakan kesempatan yang ada, Eriksen melaksanakan tugasnya dengan baik dan mencetak gol ke gawang Tatarusanu.

Skor 2-1 untuk kemenangan Inter Milan bertahan hingga laga bubar sekaligus membuat AC Milan di babak perempat final Copa Italia 2020-2021.

Inter Milan 1-1 AC Milan (Romelu Lukaku 71′-pen, Christian Eriksen 90+7′; Zlatan Ibrahimovic 31′)

Susunan pemain Inter Milan vs AC Milan:

Inter Milan (3-5-2):

1-Samir Handanovic; 37-Milan Skriniar, 6-Stefan de Vrij, 11-Aleksander Kolarov (15-Ashley Young 90+2′); 36-Matteo Darmian (2-Achraf Hakimi 46′), 23-Nicolo Barella, 77-Marcelo Brozovic (24-Christian Eriksen 88′), 22-Arturo Vidal, 14-Ivan Perisic (10-Lautaro Martinez 67′); 9-Romelu Lukaku, 7-Alexis Sanchez

Pelatih: Antonio Conte

AC Milan (4-2-3-1):

1-Ciprian Tatarusanu; 5-Diogo Dalot, 24-Simon Kjaer (23-Fikayo Tomori 20′), 13-Alessio Romagnoli, 19-Theo Hernandez; 18-Soualiho Meite, 79-Frank Kessie; 56-Alexis Saelemaekers (7-Samu Castillejo 85′), 21-Brahim Diaz (12-Ante Rebic 60′), 17-Rafael Leao (33-Rade Krunic 85′); 11-Zlatan Ibrahimovic

Pelatih: Stefano Pioli

(*/iys)

VIDEO: Inna Lillahi…. Kebakaran Tewaskan Seisi Rumah, 6 Orang Dinyatakan Meninggal Dunia Tengah Malam Tadi

SEBUAH berita duka mengisi laman Seruya Morning Post pagi ini, edisi Rabu 27 Januari 2021.

Dari Jeneponto dikabarkan kebakaran 1 unit rumah menewaskan 1 keluarga berjumlah 6 orang, seperti dilansir di instagram @Jeneponto_Info yang mengutip trotoar id.

Satu keluarga tewas terbakar akibat rumahnya yang merupakan rumah panggung di kampung Bulloe, Desa Bontomatene, Kecamatan Turatea, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, hangus dilalap si jago merah.

Kejadiannya sekitar pukul 23.45 Wita, malam tadi, Selasa 26 Januari 2021.

Hal itu dibenarkan oleh Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Jeneponto, M Nasuhan mengerahkan 4 armada pemadam api dibantu warga untuk memadamkan api, tapi nyawa para korban tak tertolong.

Ini Kronologi dan Nama 6 Korban Tewas Pada Kebakaran yang Terjadi di Jeneponto
Polisi mengevakuasi jenazah 6 korban kebakaran di Jeneponto. Foto: Tribun News

Nasuhan menduga bahwa penyebab kebakaran itu bersumber dari arus pendek listrik atau korsleting. “Penyebab kebakaran ini diduga akibat arus listrik. Ketika pemadam datang listriknya langsung meledak,” kata dia

Korban terdiri dari suami bernama Dg Tengang (70) yang tak lain adalah kepala keluarga beserta istrinya dan dua orang anak serta menantunya tewas terbakar.

Nasuhan yang ketika itu melakukan pencarian di sisa material yang hangus terbakar itu mengatakan bahwa saat ditemukan kondisi keenam korbannya sudah hangus terbakar.

“(Ada) suami, istri menantunya dan dua orang anak kecil yang jadi korban. Iya, ada 6 orang (korban),” kada dia kepada awak media, Rabu (27/1).

Berikut cuplikan videonya:

 

(iys)

 

Pemkot Palopo Kirim Lagi Bantuan Tahap III ke Sulbar, Kolaborasi dengan Orari, Rapi dan PPNI

PALOPO–Mewakili Walikota Palopo dalam hal ini Asisten I bidang tata pemerintahan setda kota Palopo, Drs. H. Burhan Nurdin melepas bantuan logistik tahap ketiga dari pemerintah kota Palopo yang dilakukan di halaman Kantor Walikota Palopo, Selasa, 26 Januari 2021.

Bantuan logistik tahap ketiga kali ini atas kerjasama pemerintah kota Palopo dengan beberapa organisasi yang ada di kota Palopo yaitu ORARI dan RAPI lokal kota Palopo, DPD Persatuan Perawat Nasional Indonesia kota Palopo.

Asisten I juga pada kesempatan itu melepas 15 personil dari beberapa organisasi tersebut yang akan berangkat ke Sulawesi Barat Mamuju dan Majene.

Plt. Kepala Dinas Kesehatan kota Palopo, Taufiq menyampaikan kali ini pemerintah kota Palopo bekerjasama dengan beberapa organisasi yang memberikan sumbangsi bantuan logistik dan ada juga dari kelurahan berupa sembako.

“Beberapa organisasi yang berangkat malam ini akan tinggal beberapa hari disana (Sulawesi barat ) untuk bergabung bersama dengan organisasi lainnya”.

Sementara itu, Asisten I bidang tata pemerintahan melepas secara resmi mengapresiasi organisasi yang memberangkatkan tim kemanusiaan ke Sulawesi Barat.

“Tugas mulia ini harus dilaksanakan sebagai amanah di Sulawesi Barat, dan jangan lupa menjaga kesehatan, keselamatan pribadi dan kelompok”, ujarnya.

Lanjutnya, meminta kepada tim yang berangkat agar selalu berkoordinasi dengan tim provinsi dan lokal agar kegiatan benar-benar terkoordinir dalam membantu masyarakat disana.

(hms)

AN, Pelaku Rasisme Terhadap Aktivis Kemanusiaan Natalius Pigai Ditetapkan Tersangka, Siapa Lagi Menyusul?

JAKARTA–Kepolisian menetapkan kader Partai Hanura, Ambroncius Nababan (AN) sebagai tersangka kasus rasisme. Korban rasisme adalah eks komisioner Komnas HAM Natalius Pigai.

“Betul. Terlapor AN kami naikkan statusnya menjadi tersangka,” ujar Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen Slamet Uliandi, ketika dikonfirmasi, Selasa (26/1/2021).

Terdapat tiga laporan polisi dari warga Papua terkait rasisme terhadap Pigai. Kasus akhirnya ditangani oleh Badan Reserse Kriminal Polri karena Nababan tinggal di sekitar Jakarta.

Nababan datang untuk menjalani pemeriksaan di Unit Siber Bareskrim memeriksa Ambroncius Senin (25/1) lalu. Seharusnya ia dijadwalkan pada Rabu (27/1), tapi datang lebih awal. Dalam pemeriksaan, ia dicecar 25 pertanyaan oleh penyidik.

Setelah diperiksa, Nababan mengakui perbuatannya. Ia mengklaim hanya menyalin-tempel gambar tersebut kemudian menambahkan narasi. Tapi ia bersikukuh tak menunjukkan rasialisme.

“Sebenarnya tidak ada, saya bukan (berujar) rasis,” ucap dia, Senin (25/1/2021).

Ia menyatakan unggahannya bersifat satire dan mengklaim seharusnya orang paham dengan maksud dan tujuan sindiran terkait keengganan Pigai untuk divaksinasi dengan vaksin dari Sinovac.

Sebelumnya, Nababan menyerang Pigai lewat akun Facebook. Ia mengunggah sejumlah gambar selama Januari ini yang ditujukan kepada Pigai. Salah satunya foto Pigai dan satu lagi foto seekor primata Gorila. Terdapat tulisan dalam gambar dan mengarah ke tindakan rasisme. Akun Facebook Nababan sudah dihapus, namun jejak digital penghinaan terhadap Natalius Pigai tersebar di media sosial.

Kasus Ambroncius Nababan Belum Kelar, Guru Besar USU juga Diduga Rasis ke Natalius Pigai

Cuitan di akun Twitter milik guru besar Universitas Sumatera Utara (USU) Prof Yusuf Leonard Henuk kembali menjadi sorotan. Kali ini cuitannya ke mantan komisioner Komnas HAM Natalius Pigai dituding rasis.

Melansir Detikcom, Henuk membuat tweet soal Natalius Pigai di akun Twitter-nya @ProfYLH pada 2 Januari 2021.

Dalam cuitannya, Henuk turut mengunggah foto seekor monyet sedang becermin serta tangkapan layar berita media daring yang menampilkan sosok Pigai.

“Pace @NataliusPigai2 beta mau suruh ko pergi ke cermin lalu coba bertanya pada diri ko:”Memangnya @NataliusPigai2 punya kapasitas di negeri ini?”.Pasti ko berani buktikan ke @edo751945 & membantah pernyataan @ruhutsitompul yang tentu dapat dianggap salah,” tulis Henuk di akun Twitter miliknya, seperti dilihat pada Selasa (26/1/2021).

Tweet tersebut disertai foto seekor monyet sedang memegang cermin disertai dengan tulisan ‘Memangnya Pigai punya kapasitas di negeri ini?’.

Sementara gambar lainnya merupakan screenshot laman berita daring soal komentar Natalius Pigai terhadap Hendropriyono dan terdapat foto Pigai menggunakan jas.

Cuitan Henuk itu kemudian dikritik oleh Ketua Ketua Pengurus Koordinator Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Sumut Azlansyah Hasibuan. Dia menyebut cuitan Henuk tersebut sangat rasis.

“Sangat rasis, kalau memang mau melakukan kritik, ngapain dipakai foto monyet. Kita minta semua saling menahan diri, untuk menjaga negara lebih kondusif. Kita minta juga Kapolri yang akan dilantik untuk menangkap pembuat gaduh di negara ini,” ujar Azlan.

Prof Henuk telah dihubungi untuk dimintai tanggapan soal cuitannya yang dituding rasis. Dia meminta agar penjelasan soal cuitan itu ditanyakan kepada pengacaranya, Rinto Maha.

Tiba di Bareskrim, Terduga Pelaku Rasisme Terhadap Natalius Pigai Pakai  Seragam Pro Jokowi-Amin - Tribunnews.com Mobile

Dibawa Paksa Polisi, Begini Nasib Terkini Ambroncius, Penghina Natalius Pigai

Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri belum memutuskan, apakah Ketua Umum DPP Pro Jokowi-Maruf Amin (Projamin), Ambroncius Nababan, bakal ditahan atau tidak setelah dijemput paksa, Selasa (26/1/2021).

Sebab, hingga Selasa malam, tersangka kasus dugaan ujaran kebencian bernada rasial terhadap mantan Komisioner Komnas HAM Natalius Pigai itu masih diperiksa penyidik secara intensif.

Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Argo Yuwono mengatakan, keputusan ditahan atau tidaknya Ambroncius sepenuhnya menjadi wewenang penyidik.

Keputusan itu nantinya akan disampaikan 1×24 jam usai penyidik selesai melakukan pemeriksaan terhadap politikus Partai Hanura tersebut.

“Ini masalah penahanan adalah wewenang penyidik,” kata Argo saat jumpa pers di Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, dilansir KORAN SERUYA dari Suara.com.

Penyidik Dit Tipidsiber sebelumnya melakukan upaya jemput paksa terhadap Ambroncius. Upaya itu dilakukan seusai penyidik menetapkan Ambroncius sebagai tersangka.

“Saat ini pukul 19.40 WIB sudah sampai di Bareskrim Polri. Selanjutnya, penyidik akan melakukan pemeriksaan kepada AN sebagai tersangka,” ujar Argo.

Ambroncius sebelumnya menyatakan bertanggung jawab atas perbuatannya. Dia juga mengklaim tak akan melarikan diri.

Hal itu diutarakan Ambroncius saat mendatangi Bareskrim Polri pada Senin (25/1) malam. Dia datang lebih awal dari panggilan pemeriksaan sebagai saksi yang telah dijadwalkan.

“Sebagai Ketum Projamin saya terpanggil untuk sampaikan, bahwa saya ini bertanggung jawab. Saya enggak lari dan tidak akan ingkar dari hukum karena saya akan hadapi dengan hati yang tulus,” kata Ambroncius.

Dalam kesempatan itu, Ambroncius mengakui sebagai pemilik akun Facebook yang mengunggah foto kolase Natalius Pigai dengan potrait Gorila.

Dia menyampaikan permohonan maaf sekaligus mengklaim tidak berniat melakukan tindakan rasial terhadap masyarakat Papua.

Adapun, Ambroncius berdalih mengunggah foto tersebut dari unggahan orang lain.

“Saya akui itu postingan saya dan sebenarnya gambar itu saya kutip, saya copas (copy paste),” katanya.

Selain itu, Ambroncius juga menjelaskan perbuatannya itu dilakukan sebagai bentuk kritik terhadap pernyataan Natalius Pigai, yang menolak serta tak percaya dengan vaksin sinovac Covid-19. Dia lagi-lagi berdalih melakukan hal itu tanpa niat berbuat rasial.

(iys)

DEADLINE: KPK Cium Aroma Uang Korupsi PTDI Mengalir ke Setneg? Pakar Ungkap Bahaya Virus Nipah Bisa Jadi Pandemi Baru, Ada Ledakan Besar di Langit Arab Saudi, Ada Apa?

TIGA sajian berita utama menghiasi Seruya Deadline malam ini, edisi Selasa 26 Januari 2021.

Diantaranya, terkait kasus korupsi di PT Dirgantara Indonesia, KPK endus aroma dana korupsi PTDI ikut mengalir ke ‘Setneg’?

Para pakar ungkap bahaya Virus Nipah bisa jadi pandemi baru utamanya di Asia dan ada ledakan besar baru saja terjadi di langit Riyadh Arab Saudi, ada apa gerangan?

Inilah berita selengkapnya:

Sebuah ledakan keras mengguncang Riyadh, Arab Saudi pada Selasa (26/1/2021) menurut seorang koresponden Reuters yang dikutip Koran Seruya dari dua sumber sekaligus, Tribun News dan Tempo.

Ledakan ini terjadi selang tiga hari setelah kerajaan mencegat proyektil yang muncul di langit Riyadh.

Mengutip Hindustan Times, sebuah ledakan sempat mengguncang jendela bangunan di Riyadh pada pukul 13.00 siang waktu setempat.

Jagat media sosial juga diramaikan laporan warga yang mengaku mendengar dua ledakan.

Sejauh ini, belum ada pernyataan dari pihak kerjaan Arab Saudi.

Di sisi lain, kelompok pemberontak Houthi juga belum mengklaim bertanggung jawab atas ledakan tersebut.

TV Al Arabiya milik Saudi mengutip laporan lokal tentang ledakan dan video yang beredar di media sosial tentang rudal yang dicegat di Riyadh.

Sejauh ini belum ada laporan korban jiwa atau luka-luka akibat ledakan tersebut.

Sementara itu, Tempo memberitakan dengan judul: Ledakan Besar Terpantau di Langit Arab Saudi, Diduga Serangan Misil.

Ledakan besar terpantau di wilayah penerbangan Riyadh, Arab Saudi pada Selasa ini.

Menurut sejumlah saksi mata, ledakan tersebut menyerupai ledakan misil yang berhasil diintervensi. Hal itu menimbulkan dugaan bahwa Arab Saudi kembali diserang, namun berhasil dicegah.

“Seorang teman di Riyadh sampai mengatakan bahwa rumahnya bergetar. Sepertinya misil yang berhasil dicegah,” ujar Pemimpin Redaksi Al Arabiya, dikutip dari Express, Selasa, 26 Januari 2021.

Ini serangan ketiga dalam sepekan terakhir di Riyadh. Pada Sabtu kemarin, Riyadh juga dihajar serangan drone yang untungnya berhasil dicegah. Pemerintah Arab Saudi menduga serangan tersebut dilakukan oleh kelompok Houthi (sekutu Iran) yang memang tengah berkonflik dengan Arab Saudi.

Houthi membantah tuduhan tersebut. Juru bicara militer untuk kelompok Houthi, yang beberapa kali menyerang kota-kota Saudi, mengatakan pihaknya tidak melakukan serangan apapun. Belakangan, muncul kelompok bernama Alwiya Alwaad Alhaq yang mengklaim sebagai dalang serangan.

Hingga berita ini ditulis, siapa yang meluncurkan serangan hari ini belum diketahui. Apakah yang hancur misil ataupun drone pun belum dipastikan. Sejumlah saksi mata mengaku hanya melihat ledakan dan asap putih di langit kota Riyadh.

Sejumlah negara tetangga telah mengutuk apapun serangan yang ditujukan ke Riyadh, baik oleh Houthi ataupun bukan. Menteri Luar Negeri Inggris Dominic Raab, misalnya, menyatakan akan mendukung Arab Saudi untuk bertahan dari serangan-serangan yang telah terjadi.

Selain Inggris, Amerika juga mengecam serangan terkait. Menurut Kementerian Luar Negeri Amerika, serangan-serangan ke Riyadh hanya akan memperkeruh konflik di Timur Tengah selain mengancam nyawa para penduduk sipil.

“Sementara kami berupaya untuk menekan eskalasi konflik di Timur Tengah lewat diplomasi, termasuk mengakhiri perang di Yemen, kami juga membantu Arab Saudi bertahan dari serangan ke wilayahnya,” ujar Kementerian Luar Negeri Amerika pada Ahad kemarin.

Pakar Ungkap Bahaya Virus Nipah Bisa Jadi Pandemi Baru?

Epidemiolog Universitas Griffith Dicky Budiman menyampaikan beberapa hal yang menjadi bahaya virus Nipah hingga berpotensi besar menjadi pandemi.

Pertama, karena virus itu memiliki potensi kematian yang tinggi hingga 75 persen.

“Angka kematiannya bisa sampai 75 persen. yang membuat dia juga bisa menjadi pandemi lalu dia mudah dan cepat menular,” ujarnya melansir CNN Indonesia, Selasa (26/1).

“Itu berarti tiga dari empat orang yang tertular bisa meninggal, itu tinggi sekali,” tambahnya.

Sehingga menurutnya jika menular di satu populasi, virus ini bisa menghabiskan tigaperempat populasi itu. Sehingga, hal inilah yang menurut Dicky menjadi penyebab virus ini ada di daftar teratas virus yang diwaspadai menjadi pandemi berikutnya.

Kedua, virus nipah adalah patogen baru sehingga manusia belum memiliki kekebalan atas virus ini. Selain itu, belum ada obat dan vaksin yang tersedia untuk menangani virus ini. Berdasarkan laman WHO, selama ini pasien hanya mendapat perawatan standar agar sembuh.

Ketiga, virus Nipah memiliki masa inkubasi yang panjang, yaitu hampir sebulan. Hal ini menyebabkan kekhawatiran jika virus ini menyebar ke Indonesia.

Keempat, virus ini harus diwaspadai dengan serius karena memiliki manifestasi klinis atau gejala klinis yang bervariasi. Ada yang bergejala sampai menyebabkan gangguan pernapasan hingga ensefalitis(radang otak) dan hingga kini belum ditemukan obat serta vaksin untuk menangani virus Nipah.

Hal yang tidak luput menjadi perhatian adalah kesiapan pemerintah dalam mempertebal sistem dan fasilitas kesehatan dalam negeri. Menurutnya, dengan adanya virus Nipah ini pemerintah harus siap dengan lonjakan kematian berkali lipat.

“Tentu kalau kita tidak siap sistem kesehatan kita akan lebih banyak kasus kematiannya. Karena bisa jadi double atau triple jumlah kematiannya,” ucapnya.

Disamping itu, Dicky menyinggung kesinambungan perilaku manusia dengan ekosistem alam yang dinilai kurang harmonis. Ketidakharmonisan ini menyebabkan perubahan iklim yang selaras dengan munculnya virus-virus baru.

“Saat ini kita memasuki era pandemi. Dengan perilaku manusia yang mengabaikan keseimbangan alam, dengan adanya pembabatan hutan, dengan perilaku tidak harmonis lainnya membuat dunia semakin rawan. Perubahan iklim makin memperburuk situasi,” ujar Dicky.

Kini di dunia terdapat 1,6 juta jenis virus yang tercatat oleh WHO. Sebanyak 800 ribu di antaranya menyebabkan infeksi pada manusia.

Ia pun menekankan perlunya menjaga kelestarian alam untuk menjaga penularan virus dari hewan ke manusia. Sebab, kerusakan hutan dan pemanasan global menjadi salah satu penyebab makin banyak penularan dari hewan ke manusia.

PT Dirgantara Indonesia (PTDI) tak luput dari kasus korupsi di era reformasi

KPK Endus Uang Korupsi PTDI Mengalir ke ‘Setneg’

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengendus aliran uang hasil dugaan rasuah terkait pengadaan kegiatan penjualan dan pemasaran PT Dirgantara Indonesia (PTDI) mengalir ke sejumlah pihak di Sekretariat Negara.

Hal itu terungkap saat penyidik memeriksa mantan Kepala Biro Umum Sekretariat Kemensetneg Piping Supriatna dan mantan Sekretaris Kemensetneg Taufik Sukasah, Selasa (26/1).

Keduanya diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Budiman Saleh.

“Kedua saksi tersebut didalami pengetahuannya terkait adanya dugaan penerimaan sejumlah dana oleh pihak-pihak tertentu di Setneg terkait proyek pengadaan service pesawat PT Dirgantara Indonesia,” ujar Plt. Juru Bicara Penindakan KPK, Ali Fikri, Selasa (26/1), mengutip CNN Indonesia.

Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara, Setya Utama enggan menanggapi pernyataan KPK tersebut.

Ia justru meminta wartawan bertanya balik kepada Komisi Antirasuah.

“Silakan ditanyakan ke KPK,” ucap Setya lewat pesan singkat, Selasa (26/1).

Budiman terlibat dalam kasus ini ketika menjabat sebagai Direktur Aerostructure (2007-2010), Direktur Aircraft Integration (2010-2012), dan Direktur Niaga dan Restrukturisasi (2012-2017) di PTDI.

Ia diduga menerima aliran dana sejumlah Rp686.185.000.

KPK menjerat Budiman dengan Pasal 2 atau Pasal 3 Undang-undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 Ayat (1) Ke-1 KUHPidana.

Perkara ini bermula pada saat direksi PTDI periode 2007-2010 melaksanakan Rapat Dewan Direksi (BOD/Board of Director) pada akhir tahun 2007. Rapat membahas dan menyetujui sejumlah hal.

Di antaranya, penggunaan mitra penjualan (keagenan) beserta besaran nilai imbalan mitra dalam rangka memberikan dana kepada customer/ pembeli PTDI atau end user untuk memperoleh proyek.

Lalu, pelaksanaan teknis kegiatan mitra penjualan dilakukan oleh direktorat terkait tanpa persetujuan BOD dengan dasar pemberian kuasa BOD kepada direktorat terkait.

Serta persetujuan atau kesepakatan untuk menggunakan mitra penjualan sebagai cara untuk memperoleh dana khusus guna diberikan kepada customer/ end user dilanjutkan oleh direksi periode 2010-2017.

KPK menetapkan total enam orang sebagai tersangka dalam kasus ini.

Selain Budiman, mereka yang menjadi tersangka antara lain mantan Direktur Utama PTDI, Budi Santoso; mantan Direktur Niaga PTDI, Irzal Rinaldi; serta Kepala Divisi Pemasaran dan Penjualan PTDI 2007-2014 dan Direktur Produksi PTDI 2014-2019, Arie Wibowo.

Kemudian Direktur Utama PT Abadi Sentosa Perkasa, Didi Laksamana; serta Direktur Utama PT Selaras Bangun Usaha, Ferry Santosa Subrata.

Budi Santoso dan Irzal sendiri dalam proses menjalani persidangan di Pengadilan Negeri Bandung.

Budi didakwa melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri Rp2.009.722.500, sementara Irzal didakwa memperkaya diri sendiri Rp13.099.617.000.

Sementara itu, penetapan tersangka terhadap Budiman Saleh merupakan pengembangan kasus yang sama yang telah menjerat mantan Dirut PT DI Budi Santoso dan mantan Asisten Direktur Utama PT Dirgantara Indonesia bidang Bisnis Pemerintah Irzal Rizaldi Zailani. Budi Santoso dan Rizal Zailani sedang menjalani proses persidangan di Pengadilan Tipikor Bandung.

Selain Budiman Saleh, dalam pengembangan kasus ini, KPK menetapkan tiga tersangka baru, yakni Kepala Divisi Pemasaran dan Penjualan PT DI tahun 2007-2014 yang juga Direktur Produksi PT DI tahun 2014 s.d 2019 Arie Wibowo, Direktur Utama PT Abadi Sentosa Perkasa Didi Laksamana, dan Dirut PT Selaras Bangun Usaha Ferry Santosa Subrata.

KPK menduga para tersangka telah melakukan korupsi terkait kontrak kerja fiktif dengan sejumlah perusahaan mitra penjualan, seperti PT Bumiloka Tegar Perkasa (BTP), PT Angkasa Mitra Karya (AMK), PT Abadi Sentosa Perkasa (ASP), PT Penta Mitra Abadi (PMA), dan PT Niaga Putra Bangsa (NPB)) dan PT Selaras Bangun Usaha (SBU). Kontrak dengan mitra penjualan tersebut hanya sebagai dasar pengeluaran dana dari PT DI (Persero) dalam rangka pengumpulan dana untuk diberikan kepada customer/end user.

Pembayaran yang dilakukan PT DI kepada mitra yang pekerjaannya diduga fiktif tersebut dilakukan dengan cara mentransfer langsung ke rekening perusahaan mitra penjualan. Kemudian sejumlah dana yang ada di rekening tersebut dikembalikan secara transfer/tunai/cek ke pihak-pihak di PT DI. Dana yang dihimpun oleh para pihak di PT DI melalui pekerjaan mitra penjualan yang diduga fiktif dialirkan kepada pejabat PT DI, pembayaran komitmen manajemen kepada pihak pemilik pekerjaan dan pihak-pihak lainnya serta pengeluaran lainnya.

Atas perbuatan para tersangka, keuangan negara menderita kerugian yang ditaksir senilai sekitar Rp202,196 miliar dan USD 8,65 juta atau sekitar Rp315 miliar dengan asumsi kurs 1 USD adalah Rp14.600.

Tak hanya itu, perbuatan tersebut memperkaya sejumlah pihak. Arie Wibowo, Didi Laksamana dan Ferry Santosa Subrata diduga turut kecipratan aliran dana dari tindak pidana korupsi tersebut. KPK menduga, Arie Wibowo menerima Rp9,17 miliar;Didi Laksamana menerima Rp 10, 8 miliar; dan Ferry Subrata menerima Rp1,95 miliar.

KPK memastikan akan terus berupaya semaksimal mungkin menyelesaikan perkara yang berhubungan dengan kerugian negara sebagai bentuk upaya penyelamatan keuangan negara. Dari proses penyidikan yang dilakukan, KPK telah menyita aset senilai Rp40 miliar.

(iys)

Mudah Bayar Tagihan Rekening Air PAM TM

PALOPO–Memberikan pelayanan prima merupakan prioritas utama dari PAM TM sebagai Perusahaan pengelola air minum di Kota Palopo, selain menjaga ketersediaan air bersih baik dari segi kualitas maupun kuantitas bagi masyarakat Kota Palopo khususnya Pelanggan PAM TM, pihak Manajemen juga terus berupaya memberikan kenyamanan dan kemudahan pelayanan bagi pelanggan.

Salah satunya adalah dengan menyediakan beberapa loket pembayaran di wilayah strategis yang mudah dijangkau oleh masyarakat pelanggan, juga dengan menjalin kerjasama dengan berbagai mitra Payment Point Online (PPO).

Dengan adanya loket-loket tersebut serta mitra PPO akan memberikan kemudahan bagi masyarakat pelanggan yang akan melakukan transaksi pembayaran tagihan rekening air tanpa harus berkunjung ke kantor pusat PAM TM yang lokasinya terbilang cukup jauh untuk dijangkau oleh pelanggan yang berdomisili di wilayah selatan, utara dan timur Kota Palopo, bahkan dengan menggunakan aplikasi online pembayaran dapat dilakukan secara mandiri melalui smartphone masing-masing pelanggan.

Sebagai langkah sosialisasi, Sub Bagian Humas PAM TM telah dan akan menyebarkan media informasi baik melalui media online, media cetak maupun berupa selebaran yg disampaikan langsung kepada pelanggan.

(HUMAS PAM TM)

Meriahkan Hari Jadi PDI Perjuangan dan HUT Megawati Soekarnoputri, Ratusan Pohon Ditanam di Sepanjang DAS Latuppa Palopo

PALOPO–DPC PDI Perjuangan kota Palopo bersama DPRD kota Palopo khususnya Fraksi PDI Perjuangan Palopo melakukan aksi gerakan tanam pohon sebagai bagian dari program penanaman pohon yang dicanangkan oleh DPC PDI kota Palopo pada Sabtu, 23 Januari 2020.

Penanaman ini dilakukan dalam rangka memperingati hari ulang tahun (HUT) Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri.

Selain memperingati ultah Ketum PDI-P, serta Hari Jadi PDI Perjuangan yang ke 48, para kader banteng juga melakukan gerakan penanaman ratusan pohon khususnya di sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS) Sungai Latuppa.

“Kami menanam sekitar 300 pohon bibit durian okulasi hall ini bertujuan ke arah pelestarian alam aliran sungai Latuppa,” kata Alfri Jamil Ketua DPC PDI Perjuangan kota Palopo, Selasa (26/1).

“Ini kado untuk ulang tahun ibu Megawati Soekarnoputri dan tentu sebagai peringatan HUT PDIP yang ke 48,” imbuhnya.

“Kita berharap, dengan kegiatan ini, bumi tetap hijau, tetap lestari dan tentu kepada kader untuk selalu membiasakan diri melestarikan alam,” pungkasnya. 

(*/iys)

Dinas Kebudayaan Palopo Gelar Ajang “Audisi Mencari Bintang Palopo 2021” Cek Disini Pendaftarannya!

PALOPO–Kabar gembira bagi anda warga Palopo yang ingin eksis di dunia entertaint.

Dinas Kebudayaan kota Palopo menggelar ajang Audisi Mencari Bintang Palopo 2021.

Pengampuh ajang tersebut, yang juga Kadis Kebudayaan kota Palopo, Karno kepada Koran Seruya, Selasa (26/1) mengatakan, ajang ini mencari bakat terpendam utamanya di dunia acting, modeling, presenter, dan singing (menyanyi).

“Lomba ini pendaftarannya dibuka sejak 1 Februari hingga 19 Februari, 22 Februari gladi resik, Audisi pada 23 Februari di Merdeka Convention Hall (MCH), dan Pelatihan untuk finalis pada 25-28 Februari di aula Pantai Labombo,” terang Karno.

Kadis Kebudayaan kota Palopo, Karno S.Sos

Mantan Kadis Koperasi dan UKM Palopo itu menyebut ajang ini murni sebagai ajang pencarian bakat dari para kawula muda di kota idaman ini agar Palopo ke depan punya banyak talent yang berkiprah di tingkat yang lebih tinggi lagim baik di Sulsel maupun tingkat Nasional.

Bagi anda yang berminat mendaftar, bisa menghubungi kontak person: Ina WA: 0831-3971-0946 atau Tuti WA: 0852-3363-6124 atau datang langsung ke kantor Dinas Kebudayaan Palopo, di Jalan Balaikota, depan lapangan Gaspa Palopo (jam kerja).

(iys)

Bantuan Berbasis Tunai untuk Korban Banjir Bandang di Lutra Mulai Disalurkan, Diawali di Masamba

Luwu Utara–Bantuan Berbasis Tunai (BBT) bagi 1.475 KK korban bencana banjir bandang di Kabupaten Luwu Utara secara resmi mulai disalurkan, Selasa (25/1/2021).

Bantuan PMI Pusat kerjasama Internasional Federation Of Red Cross (IFRC) ini disalurkan di lima kecamatan, yaitu Masamba, Baebunta, Baebunta Selatan, Sabbang dan Malangke Barat. Rencananya penyaluran akan dilakukan sampai 31 Januari 2021 mendatang.

Masing-masing KK mendapatkan Rp 960.000, dengan total bantuan Rp. 1.416.000.000 miliar.

Bantuan ini disalurkan oleh PT Pos Indonesia, dan diawali di Kecamatan Masamba. Pada penyaluran perdana, ada 30 KK mendapatkan bantuan berbasis tunai dari PMI – IFRC. Penyaluran perdana diserahkan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Luwu Utara, Armiadi, di Aula Kantor Camat Masamba.

Bantuan Berbasis Tunai (BBT) bagi 1.475 KK korban bencana banjir bandang di Kabupaten Luwu Utara secara resmi mulai disalurkan, Selasa (25/1/2021). (Foto: Hms Lutra)

Pada kesempatan itu, Sekretaris Daerah Armiadi tak lupa mengucapkan terima kasih atas perhatian yang begitu besar dari PMI dan IFRC kepada Kabupaten Luwu Utara, khususnya masyarakat yang terdampak bencana banjir bandang kemarin.

“Kita tahu, PMI ini selalu hadir di tengah-tengah masyarakat yang terkena bencana, khususnya pascakejadian bencana banjir bandang pertengahan Juli 2020 yang lalu,” kata Armiadi.

Untuk itu, kata dia, Pemerintah Kabupaten Luwu Utara memberikan apresiasi yang begitu besar kepada PMI dan IFRC atas bantuan berbasis tunai yang tentunya sangat membantu masyarakat yang terdampak bencana.

“Apa yang kita lakukan hari ini adalah wujud kerjasama dan kepedulian kita semua, antara Pemda, PMI, IFRC, PT. Pos Indonesia, stakeholder terkait, dan seluruh masyarakat Kabupaten Luwu Utara,” tutur Armiadi.

Armiady mengatakan, PMI dan IFRC adalah sebuah organisasi kemanusiaan yang telah banyak membantu dan berkontribusi untuk Kabupaten Luwu Utara pascakejadian bencana banjir bandang kemarin. Dan bantuan berbasis tunai ini, kata dia, adalah akumulasi dari kepedulian PMI dan IFRC di dalam membantu para korban bencana. Bahkan PMI juga melakukan hal yang sama di Sulbar pascagempa di sana.

“Suka duka sudah kita lalui bersama. Untuk itu, tetap tegar, tetap bersabar dan apa yang kita terima hari ini menjadi berkah bagi keluarga kita semua,” tutup Armiady.

Sekadar diketahui, penyerahan bantuan dilakukan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Turut hadir Wakabid Penanggulangan Bencana PMI Luwu Utara Suaib Mansur, Wakabid Relawan PMI Alauddin Sukri dan Camat Masamba Ajie Saputra.

(Am/LH)

Pengusulan PAW Anggota DPRD Lutim, Golkar Dorong Nama Rahmna Minggus Naik Gantikan Almarhum Amran Syam

MALILI–DPD Partai Golkar Luwu Timur resmi mengusulkan Rahmna Minggus menjadi Pergantian antar waktu (PAW) anggota legislatif DPRD ke Sekretariat DPRD Luwu Timur Selasa (26/1/2021).

Pengusulan PAW Anggota DPRD Luwu Timur ke kepada Rahmna Minggus sebagai pengganti almarhum Amran Syam berdasarkan peraih suara terbanyak ke dua pada pemilihan legislatif 2019 lalu.

Sekretaris DPC Partai Golkar, Andi Sulkarnain mengungkapkan pergantian Anggota DPRD dilakukan untuk mengisi kekosongan kursi anggota dewan dari Partai Golkar di DPRD Luwu Timur.

“Kursi Golkar di DPRD yang sebelumnya diduduki almarhum Amran Syam saat ini kosong sehingga harus diisi oleh PAW,” kata Andi Zulkarnain, Selasa (26/1/2021).

Andi Sulkarnain menyebutkan, Rahmna Minggus terpilih sebagai PAW karena memenuhi syarat dari Partai Golkar.

Menurutnya, Rahmna Minggus merupakan calon anggota DPRD peraih suara terbanyak kedua Luwu Timur di dapil IV meliputi Kecamatan Nuha, Towoti dan Wasuponda peraih seura terbanyak kedua.

“Suara terbanyak setalah Almarhum Amran Syam, yakni Rahmna Minggus, sehingga DPD Golkar mengusulkan Rahmna Minggus,” bebernya.

Diketahui, Amran Syam meninggal dunia diusia 51 tahun di Puskesmas Malili sekitar pukul 01.25 Wita pada Sabtu (12/12/2020) dinihari.

Amran Syam merupakan Ketua DPRD Luwu Timur yang juga sebagai ketua harian DPD Golkar Luwu Timur.

(Rah)

Studi Tiru di Banggai, Pemkot Palopo Pelajari Tiga Hal Ini di Kabupaten Peraih SAKIP A Itu

BANGGAI–Bupati Banggai Dr Ir H Herwin Yatim MM didampingi oleh Wakil Bupati Banggai Drs H Mustar Labolo, MPd dan Sekretaris Daerah Ir Abdullah Ali MSi menyambut hangat kedatangan walikota Palopo yang diwakili oleh Inspektur kota Palopo Drs H Asir Manggopo MM bersama rombongan dalam rangka “Studi Tiru” di kabupaten Banggai.

Turut hadir Assisten II dan Asisten III Setda Banggai, Kepala Bappeda Kab. Banggai, Kadis Pertanian, Kadis Kominfo, Kadis Pendidikan & Kebudayaan, Kabag Ortal, dan kepala OPD lainnya. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Ruang Rapat Bappeda Litbang Kab. Banggai, Selasa, 26 Januari 2021.

Bupati Banggai Dr Ir H Herwin Yatim MM dalam sambutannya menyapa dan menyambut dengan hangat kedatangan rombongan dari kota Palopo di kota Luwuk Kabupaten Banggai.

Selain itu Bupati Banggai juga memperkenalkan satu persatu pejabat-pejabat Kab. Banggai yang hadir kepada pemerintahan Palopo yang mengikuti Studi Tiru.

Bupati Banggai juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah kota palopo karena telah menghadirkan para rombongan untuk melakukan studi di daerah Kab. Banggai.

Bupati Banggai menjelaskan tentang profil dan potensi perkembangan daerah kab. Banggai baik dalam sektor pendidikan, kesehatan, ekonomi, pariwisata, pertanian, perilanan, dll. Bahkan baru-baru ini di tengah-tengah Covid-19 Kab. Banggai berhasil mengekspor hasil laut ke Mexico.

Serta menjelaskan tempat-tempat pariwisata yang menjadi ikon kab. Banggai yang pernah didatangi Pemerintah Pusat yang mana selain sebagai tempat pariwisata, tempat tersebut sebagai pendapatan perekonomian bagi masyarakat sekitar.

Bupati juga memaparkan kepada para peserta study bagaimana cara-cara Pemda Banggai mempromosikan pariwisata di Kab. Banggai hingga dikenal mulai dari Nasional hingga mancanegara.

Dan juga menjelaskan tentang potensi ASN, serta prestasi-prestasi di beberapa sektor, serta seluruh hal-hal atau inovasi-inovasi yang mengakibatkan Kab. Banggai mendapat SAKIP A dan Piala ADIPURA dengan gerakan moral PINASA yang artinya “lihat sampah ambil dan buang ke tempat sampah yang telah disediakan”.

Dimana lanjutnya Kabupaten Banggai meraih predikat Top 45 Inovasi Pelayanan Publik yaitu menciptakan generasi emas melalui Posyandu Prakonsepsi.

Di akhir sambutannya Bupati Banggai memuji dan mengapresiasi seluruh Perangkat Daerah yang telah bekerja keras dengan maksimal dan fokus sehingga membawa nama baik Banggai sampai saat ini.

Kabupaten Banggai jadi acuan OGP (Open Government Partnership), OGP merupakan inisiatif beberapa negara, bertujuan mewujudkan pemerintah negara dan pemerintah lokal atau daerah yang mendukung pemerintahan yang terbuka, pemberdayaan masyarakat, pemberantasan korupsi, dan pemanfaatan teknologi dalam penguatan pemerintahan.

Terpilihnya Banggai sebagai anggota OGP, merupakan bukti pengakuan Pemerintah Pusat dan dunia internasional terhadap upaya daerah Kab. Banggai membangun transparansi, partisipasi publik, dan akuntabilitas pemerintahan.

Wakil Bupati Banggai H. Mustar Labolo menambahkan bagaimana cara kabupaten Banggai mendapat Sakip A secara singkat kepada seluruh peserta studi.

Pemerintah Daerah Kab. Banggai berhasil meraih penghargaan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) 8 kali berturut-turut dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI.

Wakil Bupati menjelaskan tentang batik tenun Nambo khas Kabupaten Banggai yang telah mendunia tampil di New York Fashion Week, Amerika Serikat, ciri khas Batik Tenun Nambo dengan 3 motif kebanggaan Banggai yaitu: Manuk Maleo (burung Maleo khas Banggai), cardinal fish, Pasula, Tampok dan lain-lain.

Walikota Palopo yang dalam hal ini diwakili oleh lnspektur Kota Palopo Drs. H. Asir Mangopo, MM mengucapkan terima kasih kepada Pemda Banggai atas sambutannya dan telah menerima rombongan di Kab. Banggai dengan baik.

Kemudian memperkenalkan masing-masing pejabat Palopo yang mengikuti study tiru hari ini, yang dihadiri oleh para kepala OPD kota Palopo, setelah memperkenalkan pejabat-pejabat yang ikut studi Inspektur kota Palopo mengatakan “bahwa sudah sepantasnya kita melakukan study banding di kab. Banggai, dengan penjelasan yang telah disampaikan tadi oleh Bupati dan Wakil Bupati Banggai sangat luar biasa”.

“Ada dua hal penting yang harus digaris bawahi dan kita pelajari yaitu bagaimana peningkatan kualitas Sistem Akuntabilitas Kinerja Pemerintah Daerah sehingga bisa memperoleh Sakip A, dan bagaimana penerapan aplikasi E-Kinerja pada pemerintahan Kab. Banggai,” jelas Asir Mangopo.

(hms)

Korupsi NUSP-2, Tiga Pelaku Ditahan Polisi, Kerugian Negara 566 Juta Rupiah

PALOPO–Tiga tersangka kasus dugaan penyelewengan dana Program Neighborhood Upgrading And Shelter Project atau NUSP tahap 2, Tahun Anggaran 2016, kini resmi ditahan Tim Penyidik Tindak Pidanà Korupsi Polres Palopo, Senin (25/1) kemarin.

Penahanan tersangka usai berkas kasus dugaan korupsi proyek NUSP-2 itu dinyatakan lengkap oleh pihak kejaksaan atau telah P21.

Kanit Tipikor Polres Palopo, Ipda Abdianto menjelaskan, ketiga tersangka telah ditahan setelah pihak kejaksaan menyatakan berkas penyidikan kasus itu lengkap.

“Mulai hari ini kami tahan. Pihak kejaksaan beberapa waktu lalu telah menyatakan berkas perkara telah lengkap,” kata Abdianto, Selasa 26 Januari 2021.

Dia menyebutkan, Kejari Palopo sudah menyatakan berkas penyidikan kasus itu lengkap. Sehingga, segera dilimpahkan tersangka dan barang bukti ke kejaksaan.

Prescon Polres Palopo menghadirkan 3 Tersangka, Foto: Tampak Depan, dari kiri ke kanan: Kanit Tipikor Ipda Abdianto, Wakapolres Kompol Budi Gunawan dan Kabag Ops Kompol Sanodding, Selasa (26/1/2021). Foto: Har/Koran Seruya

Sebelumnya, Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Sulawesi Selatan (Sulsel) menemukan ada dugaan kerugian negara dalam proyek NUSP, yang dikelola tiga Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) sebesar Rp566.409.000, dengan rincian:

-BKM Salamae Reformasi Kelurahan Sabbamparu sebesar Rp.209.740.000
-BKM Siperennu Kelurahan Ponjalae sebesar Rp158.630.00.
-BKM Iya Ada Iya Gau Kelurahan Batupasi sebesar Rp198.039.000.

Adapun ketiga tersangka kasus dugaan korupsi proyek NUSP 2 TA 2006 yakni inisial MM, koordinator BKM Salamae Reformasi Kelurahan Sabbamparu, inisial JB selaku koordinator BKM Siperennu Kelurahan Ponjalae dan inisial AJN, koordinator BKM Iya Ada Iya Gau Kelurahan Batupasi.

Pada Selasa siang ini, Polres Palopo melakukan konperensi pers terkait dugaan korupsi ketiga tersangka, di Mapolres, sesuai undangan yang beredar di grup jurnalis kota idaman, Senin tadi malam.

Preskon ini dihadiri Wakapolres Kompol Budi Gunawan, Kabag Ops Kompol Sanodding dan Kanit Tipikor Ipda Abdianto serta sejumlah wartawan.

Berikut Data dan Fakta-fakta Kasus Korupsi NUSP-2 Tahun 2016 di Palopo:

1. Nama proyek yang diduga bermasalah: Neighborhood Upgrading and Shelter Project Phase atau NUSP-2 senilai Rp3.000.000.000 (tiga miliar rupiah) yang dikerjakan oleh Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) yakni masing-masing BKM Siperennu, BKM Salamae Reformasi, dan BKM Iya Ada Iya Gau di kota Palopo.

NUSP-2, adalah program penanganan kawasan permukiman kumuh di perkotaan dengan tujuan untuk mewujudkan lingkungan permukiman yang lebih layak huni dan berkelanjutan. Program dilaksanakan melalui kemitraan pemerintah, masyarakat dan swasta, dengan stakeholder dinas terkait (PUPR kota Palopo).

2. Tersangka Pelaku 3 orang yakni: MM, AJN dan JB, selaku koordinator BKM.

3. Nilai total kerugian negara: Rp556 Juta

4. Barang Bukti (BB) yang disita berupa uang tunai total Rp101.240.000:
– Dari Pelaku BKM Salamae reformasi sebesar Rp51.740.000.-
– Dari BKM Iya Ada Iya Gau sebesar Rp49.500.000.-

5. BB lainnya yang ikut disita: Dokumen Surat Kontrak SP3, SP2D, SPM, RPD, RAB, gambar, laporan progres pekerjaan dan Laporan Pertanggungjawaban Keuangan (LPJ) BKM. Dan laporan hasil pemeriksaan Ahli Konstruksi dari Dinas Bina Marga Provinsi Sulsel dan laporan hasil audit PKKN BPKP.

6. Modus operandi ketiga tersangka:

– membuat laporan pertanggungjawaban keuangan yang tidak benar. Berupa belanja bahan material bangunan fiktif dan pembayaran upah tenaga kerja yang tidak sesuai dengan LPJ.

– Melakukan belanja bahan material dan pembayaran upah tenaga kerja tidak sesuai dengan rencana penggunaan dana (RPD) yang dibuat oleh BKM.

– Melaksanakan pekerjaan tidak sesuai dengan kontrak Surat Perjanjian Pekerjaan (SP3) dan RAB dengan mengurangi volume pekerjaan.

– Tidak mengembalikan uang sisa ke kas negara dana, tetapi dibagikan ke sejumlah pihak.

7. Jumlah saksi yang diperiksa: 50 orang saksi.

8. Ancaman hukuman: Penjara seumur hidup atau pidana penjara paling singkat 4 tahun paling lama 20 tahun. (sesuai Pasal 2 ayat (1) dan atau Pasal 3 UU. NO 31 tahun 1999 sebagaimana telah diubah dgn UU. NO 20 Tahun 2001 Tentang pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP).

(har)

Keuangan Barcelona di Ujung Tanduk, Utang Numpuk Meski Jadi Klub dengan Pendapatan Tertinggi

BARCELONA–Kondisi keuangan klub Barcelona semakin mengkhawatirkan. Selain di ambang kebangkrutan, Blaugrana juga masih punya utang ke sejumlah klub.

Mengutip Ace Football, ada laporan, baru-baru ini, yang menjelaskan tentang semua masalah Barcelona. Laporan itu juga menyebut berapa banyak uang yang harus dibayar sebagai sebuah institusi.

Barcelona telah merilis laporan keuangan klub baru-baru ini. Laporan tersebut menunjukkan situasi finansial Los Cules yang dililit banyak utang hingga mencapai 1.173 juta euro (sekitar Rp 20 triliun).

Utang-utang yang membelit Barcelona tidak lepas dari ketidakseimbangan neraca finansial klub. Barcelona mendapat pemasukan sebesar 855 juta euro (Rp 15 triliun) sepanjang musim lalu, lebih rendah dari pengeluarannya yang mencapai 955 juta euro (Rp 16,3 triliun).

El Mundo mengabarkan, 730 juta euro utang Barcelona jatuh tempo dalam jangka pendek. Lebih memprihatinkannya lagi, 266 juta euro utang klub Catalunya itu harus dibayarkan ke bank sebelum 30 Juni 2020.

Barcelona diketahui masih berutang pula dengan 19 klub yang menjual pemainnya ke Camp Nou. Utang-utang tersebut meliputi biaya-biaya tambahan yang harus dibayarkan Blaugrana kepada klub-klub tersebut.

Barcelona memiliki utang terbesar terkait pembelian pemain kepada Liverpool. Los Cules masih harus membaayarkan kewajiban senilai 29 juta euro, sebagai salah satu kesepakatan tambahan pembelian Philippe Coutinho pada 2018.

Selain Liverpool, Barcelona juga masih memiliki utang 16 juta euro kepada Ajax Amsterdam untuk pembelian Frenkie de Jong, serta utang 3,7 juta euro ke Juventus untuk transaksi tukar guling Miralem Pjanic dan Arthur Melo.

Berikut ini utang-utang Barcelona yang harus dibayarkan kepada 19 klub terkait transfer pemain, seperti dihimpun dari El Mundo:

  1. Bordeaux: 9.891.000 euro (Malcom)
  2. Gremio: 7.996.000 euro (Arthur)
  3. Valencia: 6.500.000 euro (Neto)
  4. Liverpool: 29.254.000 euro (Philippe Coutinho)
  5. Ajax Amsterdam: 16.011.000 euro (Frenkie de Jong)
  6. Atletico Madrid: 5.000.000 euro (Antoine Griezmann)
  7. Juventus: 3.758.000 euro (Matheus Pereira)

8 Juventus: 4.814.000 euro (Miralem Pjanic)

  1. Braga (Trincao): 9.630.000 euro
  2. Villarreal: 241.000 euro (Denis Suarez)
  3. Atletico Mineiro: 6.000.000 euro (Emerson)
  4. Real Valladolid: 250.000 euro (Jose Arnaiz)
  5. Real Betis: 9.000.000 euro (Junior Firpo)
  6. Eibar: 2.420.000 euro (Marc Cucurella)
  7. Las Palmas: 1.250.000 euro (Pedri)
  8. Albacete: 2.000.000 euro (Rey Manaj)
  9. Palmeiras: 4.642.000 euro (Matheus Fernandes)
  10. Sao Paolo: 33.000 euro (Emerson)
  11. Bayern Munich: 950.000 euro (Arturo Vidal)
  12. Deportivo La Coruna: 73.000 euro (Chumi)

Lain-lain: 6.508.000 euro

Total: 126.221.000 euro.

Sementara itu,  Barcelona juga berhasil mempertahankan posisi sebagai klub sepak bola dengan pendapatan terbesar di dunia pada musim 2019-2020. Berdasarkan data Deloitte’s Football Money League, pendapatan klub Catalan tersebut di musim lalu mencapai € 715,1 juta setara Rp 12,32 triliun. (€ 1 = Rp 17.222)

Walau masih ada di puncak, pendapatan Barcelona mengalami penurunan terbesar kedua di antara klub-klub yang masuk dalam daftar. Tercatat, pendapatan Barcelona turun € 125,7 juta.

Asal tahu saja, di musim 2018/2019, Barcelona berhasil memecahkan rekor ketika menjadi klub pertama yang menembus batasan pendapatan di atas € 800 juta, setelah merengkuh € 849,8 juta dalam satu musim.

Sementara itu, rival utama Barcelona, Real Madrid berada di posisi kedua dengan pendapatan sebesar € 714,9 juta. Posisi ini juga turun € 42,4 juta.

Namun, Real Madrid berhasil mengerek pendapatan komersil yang tumbuh 8% di musim lalu.

Di sisi lain, juara Liga Champions Bayern Munich menggeser Manchester United untuk berada di posisi ketiga dengan pendapatan € 634,1 juta. Keberhasilan Munich mencetak treble winner di musim lalu setidaknya membuat penurunan pendapatan klub asal Jerman ini tidak terlalu besar.

Sementara itu, Manchester United yang menjadi klub dengan penurunan pendapatan terbesar berada di posisi empat. Pendapatan The Red Devil di musim lalu hanya € 580,4 juta.

Pendapatan tersebut anjlok € 131,1 juta dari musim 2018/2019 yang mencapai € 711,5 juta. Walau begitu, Man United masih menjadi klub terkaya di Liga Premier Inggris.

Liverpool, yang merupakan jawara Liga Premier Inggris musim lalu menyodok ke posisi kelima setelah mencetak pendapatan € 558,6 juta. Walau naik dua peringkat, pendapatan Liverpool juga turun € 46,1 juta.

Berikut 10 besar klub dengan pendapatan terbesar di Eropa musim 2019/2020

Barcelona € 715,1 juta

Real Madrid € 714,9 juta

Bayern Munich € 634,1 juta

Manchester United € 580,4 juta

Liverpool € 558,6 juta

Manchester City € 549,2 juta

Paris Saint-German € 540,6 juta

Chelsea € 469,7 juta

Tottenham Hotspur € 445,7 juta

Juventus € 397,9 juta

(iys)

MG Menyingkap Sisi Lain Nusantara, Discover Indonesia lewat Berbagai Fitur yang Tersemat di MG ZS dan MG HS

Indonesia merupakan negara yang memiliki kekayaan yang beragam, mulai dari keindahan alamnya, kelezatan kuliner, hingga keunikan landmark yang sarat dengan nilai sejarah dan budaya.

Menyadari hal ini, MG melalui program #MGDiscoverIndonesia ingin memberikan inspirasi kepada masyarakat Indonesia terkait informasi dan ragam destinasi domestik yang dapat dieksplor, sambil mengajak masyarakat lebih mengenal dan meningkatkan kecintaannya terhadap Tanah Air.

Kegiatan ini juga didasari pada tujuan yang tak kalah penting, yaitu menguji  kinerja mesin, handling, serta kenyamanan mobil MG untuk dibawa berkendara jauh. Kedua SUV perdananya, yaitu MG ZS dan MG HS pun sukses disetir menelusuri sudut-sudut daerah Jakarta, Cirebon, Yogyakarta, Surabaya, Madura, Probolinggo, hingga Lumajang.

MG yang identik dengan nuansa berkendara yang fun, exciting, dan one-of-a-kind diwujudkan melalui rangkaian road trip seru. Menjelaskan lebih detail tentang kegiatan MG ini, Arief Syarifudin selaku Marketing and PR Director MG Motor Indonesia berbagi kesannya, “#MGDiscoverIndonesia menyuguhkan ragam keseruan perjalanan mengeksplorasi kekayaan Tanah Air yang penuh dengan nilai budaya, sejarah, serta keunikan khas. Perjalanan yang dilakukan bersama MG ZS dan MG HS pun memberikan pengalaman yang menyenangkan tetapi tetap aman dan nyaman karena ditunjang dengan ragam fitur yang bermanfaat berstandar Inggris. Sambil tetap menerapkan protokol kesehatan yang tepat, #MGDiscoverIndonesia diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk lebih mencintai dan mengenal negara Indonesia secara mendalam.”

MG ZS

Menyetir MG ZS menjadi pilihan tepat untuk mengunjungi tempat-tempat menarik maupun tersembunyi di perkotaan. Sebut saja pada saat berburu kuliner hidangan legendaris Empal Gentong H. Apud di Cirebon, mengunjungi Ekowisata Sungai Mudal di Kulon Progo, maupun perjalanan menuju Monumen Kapal Selam di Surabaya. Dengan bodi yang kompak, MG ZS terasa sangat lincah dikendarai menembus jalan-jalan berliku dan terkadang sempit. Ketersediaan tiga pilihan mode berkendara Urban, Normal, dan Dynamic yang dapat disesuaikan dengan preferensi pengemudi juga turut menambah kenyamanan selama perjalanan. Selain itu, mengeksplor wilayah perkotaan pun terasa lebih aman dan nyaman karena MG ZS telah ditunjang dengan fitur keselamatan tanpa kompromi seperti 6-point airbags, serta penggunaan bahan bakar yang efisien.

Di sisi lain, kepraktisan koneksi 8-inch infotainment system yang didukung oleh Apple CarPlay, menunjang akses navigasi yang dapat dikendalikan langsung di layar. Memainkan musik yang bisa dengan mudah diatur melalui tombol multifungsi pada setir kemudi pun menjadikan perjalanan lebih menyenangkan dan pengemudi tetap bisa fokus ke jalan. Ketersediaan I-MAX Electric Panoramic Sunroof pun turut menambah kesan ukuran kabinnya yang sudah lega. Di satu sisi, meregangkan kaki saat beristirahat menjadi begitu nyaman di dalam mobil, di sisi lain ruangan luas pun mendukung dengan baik saat harus membawa banyak barang di bagasi.

MG HS

Pengalaman yang berbeda pun dirasakan ketika mengendarai MG HS, SUV premium dan elegan yang didukung oleh performa yang menjanjikan. Menelusuri berbagai jenis medan perjalanan dan cuaca yang tidak menentu selama road trip tidak menjadi masalah yang berarti karena MG HS telah mengantongi lebih dari 25 fitur keselamatan bersertifikasi internasional.

Mulai dari jalanan berbatu saat menuju Pantai Kesirat Yogyakarta hingga jalanan berpasir di Gunung Bromo, Jawa Timur dapat dilalui oleh MG HS dengan tetap memberikan kenyamanan kepada para penumpangnya.

Menelusuri perjalanan menanjak menuju Air Terjun Tumpak Sewu Lumajang pun terasa mudah dengan adanya fitur Hill Start Assist dan Hill Descent Control yang tersemat di MG HS. Udara segar pegunungan di sekitar destinasi tersebut pun dapat lebih dinikmati bersama I-MAX Electric Panoramic Sunroof yang terbuka membentang dari ujung depan hingga ujung belakang.

Kemewahan ini juga mampu memberikan sudut pandang mengasyikan dan edgy bagi siapa pun yang memiliki hobi fotografi. Di tengah perjalanan menuju air terjun ini, tim #MGDiscoverIndonesia harus melalui kondisi jalanan yang diselimuti oleh kabut tebal pegunungan. Seketika pengemudi langsung menyalakan fitur front fog lamp guna membantu jarak pandang menuju pemberhentian terdekat.

Seluruh fitur yang tersedia baik di MG ZS maupun MG HS tentu perlu disempurnakan dengan persiapan kendaraan yang matang sebelum perjalanan. Para pelanggan tidak perlu lagi khawatir akan biaya tambahan yang besar untuk memastikan kondisi kendaraannya tetap dalam keadaan prima karena setiap pembelian unit mobil MG telah dilengkapi dengan garansi 5 tahun tanpa batasan kilometer serta fasilitas gratis biaya perawatan hingga 50.000 km atau 4 tahun, termasuk jasa dan suku cadang. Selain itu, para pelanggan dapat menikmati fasilitas bunga 0% hingga gratis voucher Thule sebesar Rp2jutaan melalui program Semangat Baru Mobil Baru untuk pembelian unit MG di bulan Januari*. Pusat panggilan siaga MG juga tersedia selama 24 jam setiap harinya untuk memberikan berbagai informasi hingga solusi jika terjadi masalah pada kendaraan pelanggan selama perjalanan.

Para pelanggan dapat melakukan pemeriksaan kendaraannya sebelum melakukan perjalanan panjang dengan langsung mendatangi outlet resmi MG yang telah tersebar di 14 titik di wilayah Medan, Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Malang, Makassar, hingga Manado. Perjalanan #MGDiscoverIndonesia dapat disaksikan melalui akun resmi YouTube MG Motor Indonesia.

(*/rls)

Pemprov Sulsel Beri Insentif Pajak untuk Kendaraan Progresif

PALOPO–Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan memberikan keringanan untuk tarif pajak progresif bagi pemilik kendaraan yang akan melakukan proses balik nama.

Hal ini tertuang dalam Keputusan Gubernur Sulawesi Selatan Nomor 268/I/Tahun 2021 yang ditetapkan pada Senin (25/1/2021).

Kepala UPT Pendapatan Wilayah Palopo, Chandrawali menjelaskan, dengan adanya aturan ini akan ada sejumlah keringanan yang didapatkan masyarakat.

“Selama ini, jika ada yang mau balik nama dan kendaraannya progresif. Dia dikenakan pajak progresif dulu baru kemudian diproses balik nama. Dengan adanya SK ini, maka pajaknya diberlakukan normal, tidak dikenakan tarif progresif tapi syaratnya harus balik nama,” jelasnya.

Chandrawali menjelaskan, hal ini berlaku jika pemilik kendaraan berikutnya masih berdomisili dalam wilayah Sulawesi Selatan. “Jika kendaraannya akan keluar Sulsel, maka tetap dikenakan tarif progresif,” ungkapnya.

Selain insentif pajak progresif, menurut Chandrawali, dalam Keputusan Gubernur ini, juga diberikan insentif bagi kendaraan yang akan melakukan proses Bea Balik Nama (BBN I) atau pendaftaran kendaraan baru khusus angkutan umum orang atau barang.

Chandrawali menjelaskan, selama ini untuk pendaftaran kendaraan baru, baik kendaraan pribadi, dinas dan angkutan umum orang dan angkutan umum barang) dikenakan BBN sebesar 10 persen dari Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB).

“Dengan adanya aturan ini, Pemerintah Provinsi memberikan insentif sebesar 70 persen untuk angkutan umum orang dan 40 persen untuk angkutan umum barang,” jelasnya.

Dengan kata lain, lanjut Chandrawali, pemilik kendaraan angkutan umum orang hanya akan dikenakan tarif 30 persen dari biaya BBN I normal. “Sedangkan untuk pemilik angkutan umum barang hanya dikenakan 60 persen dari tarif BBN I normal,” terangnya.

Hanya saja, menurut Chandrawali, untuk mendapatkan insentif BBN ini ada sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi. “Seperti kendaraan yang didaftarkan harus berbadan usaha berbentuk PT, BUMN atau Koperasi. Memiliki izin usaha di bidang transportasi umum dan memiliki rekomendasi untuk mendapatkan plat angkutan umum,” terangnya.

Pemberlakuan aturan ini sendiri, menurut Chandrawali, sesuai dengan yang tertuang dalam salinan keputusan yang diterimanya hanya akan berlangsung hingga 30 Juni 2021.

“Untuk itu, bagi masyarakat yang ingin memanfaatkan hal ini, bisa segera mendatangi Kantor Samsat Palopo untuk mendapatkan keterangan yang lebih jelas terkait aturan ini,” pungkas Chandrawali.

(jun)

Tawuran Kelompok Mengapa Marak Kembali di Palopo? Pak Eko Ungkap Fakta Ini

PALOPO–Kasus perkelahian kelompok memang bukan barang baru di kota idaman yang sedang berkembang menuju kota metropolitan.

Kota berpenduduk lebih 184.681 jiwa ini (data BPS September 2020) menunjukkan perkembangan, dimana hampir setiap hari ada-ada saja kasus kekerasan fisik, utamanya penganiayaan dan perkelahian kelompok yang melibatkan kalangan usia muda (remaja).

Jika kita tengok lagi ke belakang, mulai dari kasus Mancani, kasus antarkelompok pemuda di Jalan Rusa, Jalan Cakalang/Carede, Jalan Batara dan terakhir kasus Temmalebba mengisyaratkan jika kota Palopo di masa pandemi Covid-19 membutuhkan penanganan serius terutama dari tokoh-tokoh masyarakat lokal yang harus bersinergi dengan pemerintah serta aparat keamanan agar kasus “tawuran antarkelompok” tidak lagi terjadi di kemudian hari.

Pengamat Sosial, Drs. Syahiruddin Syah, M.Si, dosen Fisipol Universitas Andi Djemma kepada Koran Seruya mengungkap beberapa argumen atas analisanya menyikapi maraknya kembali tawuran di kota Palopo belakangan ini.

“Yang pertama, masa pandemi yang berkepanjangan,” ucapnya, Selasa (26/1/2021).

Di masa pandemi, lanjut pria yang akrab disapa Pak Eko ini, masyarakat sulit untuk mendapatkan hidup yang layak, perekonomian kita nyungsep, jelasnya.

“Yang kedua, lapangan pekerjaan terbatas. Ketiga, Pemberdayaan di bidang usaha belum optimal,” terang dia lagi.

Ke empat, pemberdayaan di bidang usaha kecil dan menengah dianggap belum optimal.

“Pandemi corona sangat berdampak pada usaha mikro, usaha kecil menengah. Kita lihat saja di lapangan Pancasila, yang dulu ramai dengan pedagang kecil, kini sudah tak ada lagi, mereka banyak yang alih profesi, meski ada juga yang sekedar pindah lokasi,” ulasnya.

Serta kelima, pemahaman tentang hukum masih kurang, tegasnya.

Pembinaan keagamaan juga terasa masih kurang.

Kurang diberdayakan dari aspek keterlibatan/partisipasi dalam pembangunan, sehingga mereka bermasa bodoh.

Dari ke tujuh aspek yang dimaksud sangat berpengaruh dan berpotensi membuat aksi.

Begitu momennya ada langsung beraksi.

“Kompleksitas permasalahan ini diharapkan pemerintah mampu berperan aktif untuk mencarikan solusi pemecahannya. Masyarakat harus diajak berbicara, dialog, dekati semua unsur, karena Pandemi ini membatasi ruang gerak masyarakat untuk berinteraksi lebih bebas seperti sebelumnya, butuh alternatif lain, cara-cara komunikasi yang lebih edukatif dan persuasif supaya ada solusi konkret,” pungkas Pak Eko.

(iys) 

KOPI PAGI: Istri Terseret Mobil Saat Pergoki Suaminya yang Wakil Ketua DPRD Sulut, Diduga Selingkuh ; Kabar Duka, Puluhan Orang Tertimbun Longsor Tambang Batu Bara

TOMOHON–Sebuah video seorang perempuan saat mengadang mobil hingga membuatnya terseret menjadi viral di sejumlah akun media sosial.

Perempuan itu diduga tengah memergoki suaminya yang selingkuh dengan wanita lain.

Kejadian tersebut terjadi di Kelurahan Tumatangtang, Kecamatan Tomohon Selatan, Kota Tomohon, Sulawesi Utara.

Ada beberapa video yang menjadi viral, seperti di video pertama terlihat seorang wanita mengadang mobil hingga terseret beberapa meter.

Setelah menyeret perempuan beberapa meter, mobil pun berhenti.

Video di sosial media perempuan yang mengadang mobil hingga terseret lantaran pergoki suami diduga selingkuh di Tomohon, Sulawesi Utara. (Foto: Tribun News)

“Turun ngana (turun kamu), turun,” teriak perempuan yang mengadang sambil mobil tetap berjalan menyeretnya, melansir Kompas TV.

Kejadian ini membuat pengendara lain mendekati mobil.

“Turun ngana (turun kamu), kasihan dia. Ini manusia,” teriak warga meminta pengemudi mobil itu untuk turun.

Perempuan itu kembali meminta orang yang berada di dalam mobil untuk turun.

“Nyanda (tidak), ini perempuan turun dari oto (mobil). Kita pe laki (suami saya) dengan dia pe hugel (selingkuhannya) di dalam. Kita nda mo turun James,” teriak perempuan itu.

Informasi yang beredar, perempuan yang mengadang hingga terseret mobil bernama Michaela Paruntu.

Sedangkan di dalam mobil adalah suaminya berinisial J yang merupakan Wakil Ketua DPRD Sulut.

Michaela Paruntu nekat melakukan semua itu karena J diduga bersama selingkuhan di dalam mobil.

Kapolres Tomohon AKBP Bambang A Gatot mengatakan, video tersebut terjadi pada Sabtu (23/1/2021).

“Video yang beredar itu diduga (wakil ketua DPRD) dan kejadiannya di Kelurahan Tumatangtang sudah larut malam. Tapi kita belum tahu persis kejadian tersebut, karena memang belum ada laporannya ke kita,” kata Bambang dihubungi Senin (25/1/2021) seperti dilansir dari Kompas.com.

Bambang mengatakan, pihaknya akan mendalami kasus itu jika sudah ada yang melapor ke pihak kepolisian.

“Di dalam itu (mobil) siapa dan sama siapa, itu yang akan kita dalami. Cuma masalahnya belum ada juga laporan ke kami,” ungkapnya.

Terkait perempuan yang diseret mobil masuk pidana murni, kata Bambang, masih akan dalami.

“Itu kami masih mau dalami. Apakah dia mengadang orang mau jalan atau sengaja memang mau diseret, kita belum tahu,” katanya.

Sementara itu, saat dikonfirmasi Wakil Ketua DPRD Sulut James Arthur Kojongian yang namanya disebut perempuan dalam video tersebut memilih menghindari wartawan.

“Nintau sapa itu (tidak tahu siapa itu). Bukan toranglah (kami) lah. Kenapa kalian (wartawan) sudah banyak sekali,” kata James sambil berlalu meninggalkan wartawan dan menuju ruang kerja nya.

Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Sulut, Sandra Rondonuwu mengatakan, pihaknya akan mengkaji kasus tersebut dalam waktu dekat.

“BK adalah lembaga yang menangani tetang persoalan etika dan moral anggota DPRD, Bukan lembaga hukum. Tugas kami, akan melihat dan mengkaji hal-hal yang dilakukan anggota DPRD. Kami sudah bicarakan bagaimana penanganannya, apa-apa saja yang melanggar,” ungkap Sandra.

Lokasi tambang manualan Kecamatan Mentewe Kabupaten Tanahbumbu Kalimantan Selatan (Foto: Tribun News)

OMG! Puluhan Orang Tertimbun Longsor di Tambang Batu Bara di Tanahbumbu Kalsel

Kabar duka nan mengejutkan kali ini datang dari Tanahbumbu, Kalimantan Selatan.

Puluhan orang dikabarkan tertimbun longsor di lahan tambang batu bara manual.

Awalnya qarga Desa Mentawakan Mulya Kecamatan Mentewe Kabupaten Tanahbumbu, dikejutkan dengan kabar hilangnya 17 orang di area tambang batu bara manual.

Ada sekitar 17 orang yang tertimbun longsor saat hujan terjadi di wilayah tersebut.

Akibat air yang bercampur lumpur, warga yang saat itu beraktivitas melakukan penambangan manual itu, tertimbun dan belum semuanya ditemukan.

Peristiwa tersebut, diketahui terjadi pada Minggu (24/1/2021) sekitar pukul 14.00 wita.

Data yang dihimpun, hingga Senin (25/1/2021) sudah ada beberapa orang yang ditemukan di tambang manualan yang berlokasi di KM 33 di PT CAS.

10 Orang Masih Terperangkap di Lorong

Lokasi tambang manualan Kecamatan Mentewe Kabupaten Tanahbumbu Kalimantan Selatan

Berita kemudian berkembang bahwa 10 orang pekerja tambang batu bara manual, masih terperangkap di lorong eks Tambang di KM 33 Desa Mentawakan Mulya Kecamatan Simpangempat Tanahbumbu.

Tim evakusi dari Basarnas, TNI Polri hingga masyarakat sudah mengerahkan dua unit alat untuk evakuasi, Senin (25/1/2021).

Namun kondiisi 10 orang masih belum diketahui kondisinya.

Sementara 12 orang lainnya, dalam keadaan selamat setelah berhasil menyelamatkan diri.

Saat kejadian pertama, 5 orang berhasil menyelamatkan diri, pada Minggu (24/1/2021) sekitar pukul 14.30 wita.

Sementara 7 orang lainnya, dievakuasi pada Senin (25/1/2021) sekitar pukul 03.00 wita, dibantu tim evakuasi.

Saat ini, di lokasi kejadian tampak Bupati Tanbu H Sudian Noor, Kapolres Tanbu AKBP Himawan Sutanto Sargih Sik bersama Kabag Opsdan Dandim 1022/TNB, Letkol CPN Rahmat Trianto.

Menurut Dandim, Letkol CPN Rahmat Trianto, proses evakuasi dan pencarian masih dilakukan.

“Kendalanya medan yang berat dan cuaca. Saat ini tim masih melakukan upaya agar air dan lumpur tidak masuk sehingga memudahkan petugas melakukan evakuasi,” katanya.

Lorong tambang ini memiliki cabang-cabang dan panjangnya bervariasi.

“Jadi sisa 10 orang yang terperangkap, dan 12 lainnya sudah selamat,” ujarnya, tulis Banjarmasin Post.

(iys)

KOPI PAGI: Polisi Tangkap Perempuan Bertatto yang Mesum di Halte Depan Sekolah, Pelaku Pria Masih Diburu

JAKARTA–Kasus mesum di sebuah halte bus depan SMKN 34 di Jalan Kramat Raya, Senen, Jakarta Pusat ramai menjadi viral di sosial media.

Pasangan itu nekat berbuat mesum dengan cara melakukan oral seks di tempat umum.

Saat ini polisi telah menangkap perempuan bernisial MA (21) dalam kasus mesum tersebut. MA ditangkap, 22 Januari 2021 malam di sekitar lokasi.

Berikut beberapa fakta kasus mesum tersebut:

1. Pelaku perempuan sering mangkal di lokasi

Kasatreskrim Polres Jakarta Pusat AKBP Burhanuddin menyampaikan, hasil pemeriksaan terhadap pelaku berinisial MA sering mangkal di sekitar lokasi.

“Terduga pelaku ini sering duduk di sekitar situ (Halte SMKN 34). Lalu yang cowoknya, sering lewat sekitar situ juga dan diajak lah dia melakukan perbuatan asusila,” ujar Burhanuddin di Polres Jakarta Pusat, Senin (25/1/2021).

2. Baru kenal dengan pasangannya

Polisi menuturkan, MA baru mengenal pasangan mesumnya. Pasangan pria diketahui sering melintas di sekitar lokasi.

3. Pelaku dapat imbalan Rp22.000

Kapolsek Senen Kompol Ewo Samono mengatakan, MA berbuat mesum karena mendapatkan imbalan uang sebesar Rp22.000.

“Itu uang jajan. Dia latar belakang tidak bekerja,” kata Ewo di Polres Jakarta Pusat, Senin (25/1/2021).

4. Polisi buru pelaku pria

Polisi baru menangkap MA, pelaku perempuan. Sementara, pasangan pria saat ini masih pencarian. “Mudah-mudahan pasangnya kita bisa lakukan penangkapan,” ucap Kapolsek Senen Kompol Ewo Samono di Jakarta, Senin (25/1/2021).

5. Pasangan mesum terancam dipenjara

Kapolsek Senen Kompol Ewo Samono menyampaikan, pasangan mesum di Halte Bus SMKN 34, kawasan Senen, Jakarta Pusat dapat dijerat pelanggaran pidana. “Kedua pelaku dikenakan Pasal 281 dengan ancaman hukuman dua tahun delapan bulan,” katanya, Senin (25/1/2021) melansir inews.id.

Video amatir yang merekam adegan mesum itu sebelumnya viral di media sosial.

Salah satunya diunggah oleh akun @info_jakartapusat, Jumat pagi (22/1).

Disebutkan bahwa aksi mesum itu dilakukan di sebuah halte di Jalan Kramat Raya, tepatnya di depan SMKN 34 Jakarta.

Video itu tampak direkam oleh warga yang melintas menggunakan sepeda motor. Warga yang mengambil video itu sempat menegur pasangan mesum tersebut. “Pak, di hotel aja, Pak, di hotel, jangan di situ,” teriak perempuan tersebut sambil melintas di depan halte.

Namun, pasangan itu tak acuh dan tetap melanjutkan aksi mesumnya. Polsek Senen pun turun tangan meski tak ada laporan dari warga. Polisi langsung terjun ke lokasi, mengecek kamera CCTV, serta meminta keterangan sejumlah saksi.

Intip videonya DISINI:

(iys)

Bola Mania: Edgard Amping “Bocah Ajaib” PSM Dapat Hadiah Sepatu dari Coach Garuda Select

MAKASSAR–Si Bocah Ajaib alias wonderkid PSM Makassar, Edgard Amping, mencatatkan waktu tercepat dalam sesi latihan lari 1000 meter, di Skuat Garuda Select.

Sebagai sosok tercepat, Edgard yang berposisi sebagai fullback kiri ini menerima hadiah spesial dari pelatih Garuda Select, Des Walker.

Mengutip programgarudaselect.com, Senin (25/1/2021), dari 26 pemain Garuda Select yang menjalani menu latihan lari 1000m, Edgard Amping menjadi yang tercepat.

Ia menorehkan catatan waktu hanya 3 menit 3 detik.

Edgard mengaku, capaiannya itu tak lepas dari adanya motivasi tersendiri yang ia emban sebelum dimulai sesi latihan lari ini.

Motivasi tambahan itu datang dari Des Walker untuk Edgard.

“Saat itu saya lagi di ruangan pelatih dan saya tertarik melihat sepatu yang digunakan Coach Des.”

“Saya bilang ke beliau sepatunya bagus dan pelatih bilang akan memberikan sepatu yang sama apabila saya bisa lari 1000 meter dengan catatan waktu di bawah tiga menit,” tutur Edgard dikutip dari programgarudaselect.com.

Meski mencatatkan waktu melebihi dari janjinya kepada Des Walker, namun Edgard tetap mendapatkan hadiah berupa sepatu.

“Hasil catatan waktu saya 3 menit dan 3 detik dan karena hanya beda tipis saya akhirnya tetap dibelikan sepatu oleh Pelatih Des Walker” ujar Edgard.

Edgard, Pemilik Menit Bermain Terbanyak di Garuda Select

Tak bisa dipungkiri, banyak pemain potensial lahir dari wilayah Indonesia bagian Timur.

Sebut saja di antaranya Papua, Maluku, Sulawesi, hingga Bali. Sampai saat ini pun, Mutiara dari Timur terus bermunculan.

Saat ini yang menyita perhatian salah satunya adalah Edgard Amping, pemain yang baru berusia 17 tahun.

Namanya mulai dikenal saat pemuda kelahiran Mamuju, Sulawesi Barat, 9 Juni 2003 tersebut masuk ke dalam program Garuda Select season II.

Di bawah arahan pelatih sarat pengalaman seperti Des Walker dan Dennis Wise di Garuda Select, kualitas olah bola Edgard Amping kian terasah.

Bahkan, selama program Garuda Select II, Edgard merupakan pemain dengan jumlah pertandingan dan menit bermain terbanyak.

Edgard Amping merangkum menit bermain total 1.487 selama di Garuda Select, dengan total jarak tempuh mencapai 121, 45 km atau rata-rata sekitar 8,67 km per laga.

Pemain dengan tinggi 171 cm dan berat 65 kg itu juga mencatat tiga asisst.

Saat ini bersama dua rekannya sesama alumni Garuda Select II, Fernando Pamungkas dan Rafli Asrul, Edgard kembali mengikuti program Garuda Select season III.

Diharapkan, kemampuan serta pengalaman Edgard Amping sebagai calon bek sayap kiri masa depan timnas Indonesia terus meningkat.

Apalagi gaya bermain Edgard Amping pun mengingatkan kepada sosok Aji Santoso.

Bek kiri legendaris Indonesia yang dikenal ngotot, memiliki fisik yang kuat dan piawai dalam menjaga keseimbangan saat bertahan maupun saat membantu penyerangan.

Bahkan spesialnya, Edgard bisa dimainkan di sejumlah posisi berbeda dengan sama baiknya.

Pemain yang mengawali karier sebagai winger kiri itu, kini semakin fokus pada posisi barunya sebagai wingback kiri maupun kanan.

Semua berawal ketika Dennis Wise yang memimpin proses seleksi Garuda Select II menempatkan Edgard sebagai bek sayap kanan.

Rupanya, Dennis Wise terpikat dengan kemampuan Edgard yang cepat beradaptasi dengan posisi baru yang diberikan.

Sepanjang program latihan Garuda Select II berjalan di Birmingham, Inggris dan melakoni sejumlah laga uji coba di Italia, Edgard Amping selalu diturunkan di posisi bek sayap kiri.

Sepulangnya dari Garuda Select II, Edgard bahkan dipercaya untuk promosi ke skuad utama PSM Makassar pada Oktober 2020.

“Saya mendapat banyak pengalaman luar biasa saat ikut latihan bersama para pemain senior PSM,” kata Edgard Amping dikutip dari Youtube resmi PSM Makassar.

“Pelatih dan para pemain senior memberikan banyak masukan untuk karier saya ke depan.”

Edgard Amping mengawali kariernya di SSB Mitra Manakarra pada usia 11 tahun. Bersama SSB Mitra Manakarra, dia tampil di putaran nasional Danone Nation Cup 2016 di Jakarta.

Pada 2018 lalu, ia juga pernah menjadi bagian dari Timnas Pelajar U-15, mengikuti Turnamen Internasional Youth Football Tournament di China, dan berhasil menjadi juara ke 2. Edgard bahkan masuk dalam starting eleven pemain terbaik di turnamen tersebut.

Meski ia sudah mendapat pengalaman dan jam terbang internasional yang cukup, namun Edgard tak cepat berpuas diri. Saat memiliki waktu luang, Edgard Amping selalu mengisinya dengan latihan tambahan serta joging ke tempat latihan dari rumah yang kerap dilakoni remaja yang mengaku mengidolai Firza Andika dan Jordi Alba itu.

Biodata

Nama: Edgard Amping

Lahir: Mamuju, 9 Juni 2003 (17 tahun)

Tinggi: 171 cm

Posisi: Bek Sayap Kiri

Klub: PSM Makassar

Idola: Firza Andika (Bek sayap PSM) & Jordi Alba (Barcelona/Timnas Spanyol)

(iys)

Terkait Peningkatan Kompetensi, Para Guru SMPN 5 Palopo Diharuskan Ikuti Webinar Nasional Kemendikbud

PALOPO—Kepala SMPN 5 Palopo, Wagiran menekankan kepada guru-gurunya untuk mengikuti Webinar Nasional Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.

Hal itu dijelaskan Wagiran saat ditemui di ruang kerjanya, Senin, 25 Januari 2021.

Mantan Kepala SMPN 12 Palopo itu mengatakan, upaya tersebut merupakan salah satu metode dalam menjamin peningkatan kompetensi guru.

“Saya juga ikut dalam Webinar itu, lagi pula ini untuk kebaikan, selain kita dapat ilmu kita juga dapat sertifikatnya,” kata Wagiran.

Menurutnya apa yang ia minta kepada guru-guru di SMPN 5 Palopo untuk kebaikan bersama.

“Kecuali itu perbuatan salah baru saya larang, tapi inikan untuk kebaikan, kalau perlu kita kasih hukuman yang tidak ikut, tapi itukan kembali ke individu masing-masing lagi,” ucapnya.

Wagiran berharap setiap kesempatan yang berkaitan dengan kebaikan bersama tidak disia-siakan begitu saja.

“Sekarang siswa banyak yang lebih pintar dari pada guru, olehnya saya berharap setiap kesempatan tidak dilewatkan begitu saja, kalau perlu kita bayar untuk mengikuti kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan peningkatan kompetensi guru,” harap alumni magister Engineering UGM Yogyakarta itu.

Sementara itu lebih lanjut Wagiran menjelaskan terus berupaya melakukan inovasi dalam memenuhi kebutuhan belajar siswa di masa pandemi.

“Selama saya pindah ke SMP 5, sama sekali saya belum pernah berinteraksi dengan siswa, tapi kita upaya bagaimana siswa selama pandemi ini mendapat pendidikan yang layak, meskipun berbeda saat tatap muka,” tutupnya.

(har)

50 Peserta Ikuti Seleksi Hari Pertama Askab PSSI Kabupaten Luwu

BELOPA – Sebanyak 50 peserta mengikuti seleksi hari pertama Pra-Pekan Olahraga Provinsi (Pra-Porprov) Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Kabupaten Luwu, Lapangan Veteran Larompong, Senin (25/1/2021).

Ketua Askab PSSI Luwu, Andi Muhammad Ahkam Basmin, menyampaikan apresiasinya atas respon masyarakat, yang menyambut baik seleksi tersebut, itu dilihat dari kehadiran mereka untuk menyaksikan proses seleksi tersebut.

“Antusias semua pihak dalam kegiatan ini merupakan spirit awal bagi kami, tentu ini juga menjadi bahan evaluasi bagi kami untuk terus melakukan upaya dalam mengembangkan persepakbolaan di Luwu,” ujarnya.

Ahkam juga berpesan kepada para peserta yang mengikuti seleksi ini tetap sportif dan tetap menampilkan kemampuan mereka selama proses seleksi berlangsung.

“Hasil seleksi nanti akan diumumkan setelah kelima zona sudah dilakukan, untuk yang belum lolos dalam seleksi ini nantinya agar tidak berkecil hati, tapi jadikan ini sebagai motivasi untuk mengali potensi kalian agar kita bisa bersama-sama mengembangkan persepakbolaan di Luwu,” pesannya.

Seleksi ini juga melibatkan pemerintah setempat dan masyarakat serta klub yang ada di zona 1 yaitu Larompong, Larampong Selatan, Suli, Suli Barat.

Askab PSSI Kabupaten Luwu, akan kembali melakukan seleksi pada zona 2 Lapangan A. Attas Bajo. pada 27 Januari 2021 mendatang. Zona dua ini meliputi, Kecamatan Bajo, Bajo Barat, Latimojong, Bastem dan Bastem Utara. (Mita/Sya)

Dua Pelaku Peretas Akun WA Kapolsek Duapitue Sidrap Digaruk Polisi, Ternyata Warga Lutra dan Palopo

SIDRAP–Dua Pelaku peretasan akun WhatsApp Kapolsek Duapitue, Kabupaten Sidrap, akhirnya berhasil digulung polisi.

Pelakunya, Irwan (25), warga Kabupaten Luwu Utara dan Kifli Makmur, warga kota Palopo, ditangkap Unit Reskrim Polres Sidrap bersama Tim Resmob Polda Sulsel, Senin (25/1/2021).

Mereka ditangkap lantaran diduga meretas akun Kapolsek Duapitue, AKP Andi Mappahairul.

“Pelaku mengambil alih akun milik Pelapor yang merupakan anggota Polri, lalu mengirimkan pesan ke kontak Pelapor dan meminta dikirimkan uang melalui transfer dengan modus meminjam,” kata Kasat Reskrim Polres Sidrap AKP Benny Pornika kepada wartawan, Senin (25/1/2021), melansir Detikcom.

Benny mengungkapkan, Irwan dan Kifli ditangkap pada Minggu (24/1) kemarin, pukul 23.00 Wita.

Mereka ditangkap setelah AKP Andi melapor bahwa akun WhatsApp-nya diretas.

Selain menciduk dua pelaku, Polisi juga menyita sejumlah barang bukti, yakni beberapa ponsel yang digunakan untuk melakukan aksi kejahatan.

Korban, kata Benny, tidak menyangka jika akun WhatsApp-nya bisa diretas oleh dua Pelaku itu.

Dia menjelaskan, peretasan itu bermula saat korban berkomunikasi melalui Facebook dengan akun atas nama Anas Tasyai Tasyai.

Akun tersebut kemudian meminta komunikasi dilanjutkan lewat WhatsApp. Namun, dengan alasan tidak bisa mengakses, akun atas nama Anas Tasyai Tasyai itu meminta korban mengirimkan kode OTP yang kemudian dikirimkan oleh korban.

“Awalnya korban menerima chat messenger dari pemilik Facebook atas nama Anas Tasyai Tasyai dan meminta untuk melakukan obrolan melalui chat WhatsApp. Namun, dengan alasan bahwa terduga pelaku tidak bisa melakukan chat WhatsApp dengan korban dan meminta agar korban mengirimkan kode OTP (one time password) yang masuk melalui SMS pada HP milik korban. Setelah korban mengirimkan kode OTP tersebut, tiba-tiba akun WA miliknya sudah tidak bisa digunakan (log out),” terangnya.

Korban pun baru mengetahui bahwa akun WhatsApp-nya digunakan untuk melakukan penipuan setelah dihubungi oleh rekan dan keluarga.

“Beberapa rekan dan keluarga korban ada yang menghubungi korban melalu telepon dan menyampaikan bahwa apakah benar dirinya meminta pinjaman sejumlah uang dan pulsa melalui akun WhatsApp milik korban,” ujar Benny.

Benny mengatakan, dari hasil penyelidikan sementara, kedua pelaku sudah sering kali melakukan hal serupa. Penipuan dan peretasan tersebut dilakukan tak hanya di Sidrap, tapi juga di daerah lain.

“Aksi ini sudah lama dilakukan oleh kedua pelaku dan korbannya selain di Kabupaten Sidrap, juga ada di daerah lain,” katanya.

Terpisah, Kapolsek Duapitue, Kabupaten Sidrap, AKP Andi Mappahairul membenarkan bahwa akunnya diretas. Dia mengatakan akunnya dikuasai Pelaku selama 18 jam.

“Iya benar, akun WA saya kena hack, selama 18 jam akun WA tersebut dikuasai oleh pelaku,” kata AKP Andi, tulis Detikcom.

“Untungnya, rekan dan kerabat yang mendapatkan chat mereka konfirmasi langsung ke saya, karena mereka heran, katanya saya pernah meminta hal seperti itu,” pungkas Kapolsek.

(*/iys)

Kemungkinan, Indonesia Bakal Mati Listrik dan Pemadaman Bergilir Hingga Maret, Ini Gara-garanya!

JAKARTA–Siap-siap, sebagian besar Indonesia, terutama di pulau Jawa-Bali-Sumatera bakal gelap gulita dan dilakukan pemadaman bergilir.

Hal ini diungkap Ketua Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Faisol Riza bahwa kemungkinan pemadaman listrik secara bergilir hingga Maret 2021 mendatang.

Menurutnya, pemadaman bergilir tersebut disebabkan oleh pasokan batu bara tidak stabil.

Informasi tersebut disampaikan Faisol melalui unggahan di akun Instagram resminya, @faisol8418.

“Situasi listrik nasional kita hari ini sudah prihatin. Kemungkinan akan ada pemadaman secara bergilir karena pasokan batu bara yang tidak stabil,” tulisnya, dikutip Senin (25/1).

Ketika dihubungi lebih lanjut, ia menjelaskan harga batu bara dan ekspor batu bara sekarang sangat tinggi. Imbasnya, banyak pengusaha lebih memilih menjual batu bara mereka ke pasar luar negeri ketimbang kepada PT PLN (Persero).

Di sisi lain, PLN tidak berani menaikkan harga batu bara dalam negeri karena khawatir mendapatkan sorotan dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Sementara itu, harga dalam negerinya sangat jauh di bawah harga ekspor.

Faktor-faktor tersebut membuat ketersediaan batu bara dalam negeri tidak stabil. Sedangkan, PLN membutuhkan batu bara untuk menyuplai sejumlah pembangkit listriknya.

“Di lain pihak ada masalah bencana alam seperti banjir di Kalimantan Selatan, sehingga suplai batu bara menjadi terhambat,” jelasnya, melansir CNN Indonesia.

Oleh sebab itu, ia menyarankan sebaiknya PLN berkonsultasi dengan BPK mengenai peluang menaikkan harga batu bara dalam negeri. Tujuannya, agar para pengusaha mau menjual produk mereka kepada PLN, sehingga kebutuhan batu bara nasional terjaga.

“Sebaiknya, PLN segera melakukan konsultasi kepada BPK, apakah dalam situasi sekarang untuk memenuhi kebutuhan energi nasional kita itu dilakukan kenaikan harga batu bara,” terangnya.

(iys)

Kunjungan ke Murante, Kominfo Palopo Sebut 3 Blind Spot di Wara Barat Sudah Dikomunikasikan dengan Pihak Provider

PALOPO–Pemerintah kota Palopo melalui Dinas Komunikasi dan Informasi melakukan kunjungan di kelurahan Murante kecamatan Mungkajang, Senin (25/1/2021) yang dihadiri oleh KIM dan tokoh masyarakat.

Kunjungan ini dalam rangka pemanfaatan kelompok informasi masyarakat (KIM) dalam penggunaan teknologi di era digital.

Dalam kunjungan ini, Kabid infrastruktur Diskominfo Ilham Tahang, S.STP menjelaskan bahwa KIM di kelurahan Murante dapat dioptimalkan untuk mengembangkan informasi yang ada di wilayah Murante ini

“Kelompok ini dapat menjadi sumber informasi bagi warga sekitar sehingga segala informasi yang ada di kota Palopo dapat tersampaikan ke masyarakat,” ucapnya.

“Tentunya hal ini harus didukung oleh pengetahuan dalam menggunakan teknologi secara bijak,” tambahnya.

Sementara itu, Kabid Opini Diskominfo Abd. Rahman menyebutkan bahwa KIM dapat menjadi penyebar informasi dan tentunya menjadi ujung tombak dalam menyebarkan berita positif terkait pemerintahan.

“KIM juga dapat melaporkan segala aspirasi masyarakat melalui aplikasi LAPOR yang saat ini sduah berjalan yang dikelola oleh Diskominfo,” pungkasnya.

Abd. Rahman mengharapkan agar KIM ini mampu menggunakan teknologi untuk mendukung kinerja pemerintah di era digital 4.0.

Dalam kunjungan ini, Diskominfo Palopo mengharapkan agar blind spot yang ada di kota Palopo dapat segera teratasi untuk kemajuan informasi masyarakat di daerah tersebut

Kepala Seksi Infrastruktur Diskominfo, Gunawan menyampaikan bahwa 3 blind spot yang ada di Palopo yakni Battang, Battang Barat, Latuppa dan Sendana sudah dikomunikasikan dengan pihak Telkomsel.

(Kom)

Salurkan Bantuan Gempa, Aliansi Peduli Sulbar Asal Palopo Mulai Jelajahi Desa Ta’an Kecamatan Tappalang Mamuju

MAMUJU–Setiba di lokasi Bencana Alam Gempa Bumi yang melanda Sulawesi Barat, Aliansi Peduli Sulawesi Barat, yang terdiri dari Gerakan Aktivis Mahasiswa (GAM) Cab. Luwu Raya, Badan Eksekutif Mahasiswa BEM Fakultas Hukum dan Rumah Ilmu menyalurkan donasi kepada korban yang terkena bencana alam Gempa Bumi di Dusun Bullung, Desa Ta’an, Kecamatan Tapalang, Kab. Mamuju Senin siang (25/1/2021).

Proses penyaluran bantuan dilakukan dengan menyalurkan langsung dengan melalui rute perjalanan mendaki Gunung sepanjang 3 Kilo, dan setiba di lokasi Aliansi Peduli Sulbar langsung memberikan donasinya kepada korban Gempa Bumi Sulawesi Barat.

Donasi yang terdiri dari makanan cepat saji, minuman dos, tarpal, tikar popok bayi dan masih banyak lagi. Donasi tersebut merupakan hasil dari aksi galang dana teman-teman Aliansi Peduli Sulbar.

Koordinator Lapangan Aliansi Peduli Sulbar Kurniawan, mengatakan sangat bersyukur kerena meskipun rute perjalanan yang kurang kondisif dengan mendaki gunung sepanjang 3 kilo, tapi penyaluran bantuan berjalan dengan lancar.

“Alhamdulillah hari ini penyaluran Bantuan korban Bencana Gempa Sulawesi Barat berjalan dengan lancar meskipun rute perjalanan nya kurang kondusif dengan mendaki gunung sepanjang 3 Kilo, berkat kerja sama teman-teman Aliansi penyaluran bantuan berjalan dengan lancar,” ujar Kurniawan.

Kurniawan yang merupakan kader dari Gerakan Aktivis Mahasiswa (GAM), berpesan kepada Pemerintahan setempat agar akses perjalanan warga Dusun Bullung, Desa Ta’an, Kecamatan Tapalang, untuk di perhatikan oleh Pemerintahan agar akses perjalanan nya warga setempat mudah dilalui oleh kendaraan.

(rls)

SMPN 6 Palopo Sibuk Persiapan Mengikuti PSP dan Lomba Sekolah Berbudaya

PALOPO–Sejumlah SMP di kota Palopo mulai mempersiapkan diri, pascapengumuman Program Sekolah Penggerak (PSP) dan Lomba Sekolah Berbudaya oleh Disdik kota Palopo.

Dari pantauan Koran Seruya di beberapa sekolah di Kota Palopo mulai mempercantik tampilan sekolah.

Tidak ingin kalah saing dengan sekolah lain, SMPN 6 Palopo juga dalam beberapa hari terakhir terlihat sibuk mempersiapkan diri menjemput ajang tersebut.

Kepala SMPN 6 Palopo, Sukawati Umar, melalui Wakasek Bidang Kurikulum Andika Prawiro mengatakan pihaknya terus melakukan inovasi demi mewujudkan output yang berkualitas.

“Dari segi sarana dan prasarana terus kita tingkatkan, kita akan terus berupaya bagaimana SMP 6 tidak ketinggalan, baik dalam bidang akademik maupun non akademik,” kata Andyka Prawiro.

“Asal tidak turun ji’ juga akreditasi ta’, sekarang SMP 6 sudah akreditasi A sejak 2018, kalau tidak salah kumulatifnya 93,” lanjutnya kepada Koran Seruya saat ditemui di ruang kerjanya, Senin, 25 Januari 2021.

Terkait PSP dan sekolah berbudaya yang yang akan diselenggarakan pada awal tahun 2021 ini oleh Disdik Kota Palopo, Andika mengungkapkan belum mengetahui kriteria penilaian, namun menurutnya, SMPN 6 akan mempersiapkan segala aspek baik aspek utama maupun sekedar aspek penunjang dalam dunia pendidikan.

“Pokoknya memastikan 8 indikator Standar Nasional Pendidikan terpenuhi, kan itu yang lebih penting, terkait aspek penunjang kita akan berupaya sesuai kemampuan,” ungkap Andika.

Di lain sisi, tampak di sekolah yang terletak di Jalan Pongsimpin Kelurahan Mungkajang  itu, terdapat bangunan kecil hidroponik pada sudut kiri bangunan sekolah, yang dibuat sebagai salah satu media pembelajaran baru.

(har)

Cemburu Pacarnya Kerap Diganggu, Pemuda 20 Tahun itu Habisi Nyawa Temannya

Ilustrasi

MAKO Abrianto Kartika Yudha, pemuda 20 tahun tega menghabisi nyawa temannya sendiri, Ananda Putra Wiyanto (18). Mako terbakar api cemburu, lantaran korban kerap mengganggu pacarnya.

Warga Desa Mojolebak, Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto itu, memukul koban berkali-kali menggunakan kunci Inggris, hingga korban terjatuh.

Kejadian itu, terjadi pada Desember 2020 lalu. Korban dijemput teman tersangka untuk dibawa ke rumah pemilik kafe di Desa Jasem, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto.

Saat tiba di lokasi, Mako langsung menghabisi korban dengan cara memukuli korban berkali-kali menggunakan kunci inggris hingga korban terjatuh.

“Dalam keadaan luka, korban dibawa ke Rumah Sakit Darma Husada, dan dirujuk ke RSUD Sidoarjo, hingga korban meninggal dunia. Jenazah korban pun dibawa ke pulang ke Pacet, disampaikan ke keluarga jika mengalami kecelakaan,” kata Kapolres Mojokerto, AKBP Dony Alexander, seperti dilansir Koran Seruya dari Sindonews.com.

Lebih jauh, Dony mengatakan jika kasu ini terbongkar setelah ibu korban melapor ke Polres Mojokerto, jika anaknya meninggal tidak wajar, sehingga polisi pun membongkar makam korban dan ditemukan sejumlah luka tidak wajar di kepala.

Dari laporan ibu korban inilah, akhirnya tersangka berhasil ditangkap. Selain tersangka yang melakukan eksekusi pembunuhan , polisi juga memeriksa intensif teman tersangka yang menjemput korban.

Dari tangan tersangka, polisi menyita barang bukti berupa alat pemukul kunci inggris, sepeda motor, celana warna hitam, dan dompet berisi Kartu Indonesia Sehat, KTP, Kartu Indonesia Pintar, serta ATM.

Tersangka Mako Abrianto Kartika Yudha mengaku nekat membunuh korban , karena cemburu pacarnya dilecehkan di dalam kamar di kafe yang ada di Kecamatan Pacet.

“Pada awal itu saya dapat kabar kalau pacar saya dilecehkan di kafe tempatnya bekerja, dia disekap dalam kamar dan dilecehkan. Saya cemburu dan emosi,” tuturnya.

Tersangka dijerat dengan pasal berlapis, yakni pasal 338 KUHP tentang pembunuhan , pasal 351 KUHP tentang penganiayaan hingga menyebabkan korban tewas, dan pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara atau hukuman mati. (*/Sya)

Palopo Today: “Demam” Tawuran Kembali Melanda Anak Muda di Palopo, Kenapa? Begini Kata Dokter Syukur

PALOPO–Kasus tawuran yang melibatkan remaja di kota Palopo dalam beberapa waktu terakhir ini mengalami peningkatan.

Bahkan dari kasus perkelahian berkelompok itu ada yang sampai harus meregang nyawa.

Jika kita runut kembali, kasus Mancani yang kembali mencuat beberapa waktu lalu, belum lagi kasus perkelahian melibatkan remaja di jalan Cakalang/Carede Palopo, dan lainnya termasuk paling mutakhir kasus Temmalebba yang mengundang polemik di masyarakat.

Aparat kepolisian maupun tokoh masyarakat setempat kembali mendapat “kerjaan” dimana unsur pembinaan dan penegakan hukum, sebagai dua sisi yang harus berjalan beriringan, menyikapi situasi kurang kondusif oleh para generasi milenial itu.

Salah satu pengamat sosial, dr Abdul Syukur Kuddus kepada Koran Seruya, Senin (25/1/2021) menanggapi maraknya kembali tawuran di Palopo, ia menilai, anak sebagai karunia Tuhan sejak dini harus ditanamkan ahlak, akidah, attitude dan pendidikan agama yang cukup. Sehingga peran orangtua sangat penting bagi tumbuh kembang anak.

“Anak itu kebanyakan mencontoh kebiasaan orangtuanya, terutama soal akidah, ibadah, pemahaman agama harus ditanamkan sejak usia dini, sehingga attitudenya terbina.”

“Remaja harus dilatih skill, psyco motor (motorik) harus diasah, bisa dalam bentuk seni, olahraga, hobi yang dimiliki sang anak, sehingga ia berkreasi, mampu menciptakan sesuatu, punya keterampilan, ia harus diajarkan keterampilan sesuai bakat dan hobi sejak kecil, dia mau kerja apa nanti jika dewasa, dll dsb,” jelas dokter ahli bedah itu.

Ia menambahkan, “Knowledge, pendidikan di rumah dan di sekolah harus sinergi, supaya anak punya karakter, disiplinnya terbentuk.”

Orang tua harus memberikan anaknya asupan makanan yang halal, karena ini juga berpengaruh pada mental dan keberkahan anak itu sendiri saat dewasa.

Support dengan vitamin, gizi yang baik, selalu berniat baik supaya virus-virus hati hilang, virus hati itu seperti sombong, riya’, membangga-banggakan diri dan kelompoknya sendiri, itu semua harus bersih dengan cara divaksin dengan pengetahuan agama yang baik, katanya lagi.

“Semua itu tanggungjawab orangtua, utamanya sang Ayah. Ayah harus ada waktu minimal 3 jam per hari untuk sang anak. Jadilah orang tua yang betul, jangan cuma betul jadi orangtua saja,” tuntasnya, yang menambahkan jika ilmu parenting ini, ia dapatkan dari gurunya, Ihsan Baihaqi Ibnu Bukhari, Psikolog Nasional yang ia curi ilmu parenting-nya saat datang ke kota Palopo beberapa waktu lalu.

Selain itu, dokter Syukur yang juga ketua Askot PSSI dan Forki Palopo mengatakan, kaum remaja perlu terus dibina mentalnya serta dijauhkan dari pengaruh alkohol (miras) serta zat terlarang lainnya.

“Hal ini, bisa saja karena para orangtua tidak mampu mendidik dan mengontrol pergaulan anaknya dengan baik,” pungkasnya.

“Rata-rata pemicunya kalau bukan Miras, Narkoba dan sebagainya itu, nah itu kan karena didikan orangtua dan keluarganya juga sejak kecil, apalagi jika anak dimanja dengan materi (uang). Perkelahian remaja masih sebatas wajar jika tangan kosong, tetapi jika sudah mengarah pada kekerasan dan merusak milik orang lain, menggunakan senjata tajam, rakitan, busur dll, itu sudah perilaku menyimpang,” urai dokter ahli bedah anggota Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Palopo itu.

Salah satu korban kasus tawuran kelompok di kota Palopo, beberapa hari lalu. (Dok: Polsek Wara)

Pertikaian Lorong Atas Vs Lorong Bawah di Temmalebba Kembali Pecah, Dua Diamankan

Untuk diketahui, pertikaian dua kelompok pemuda kembali pecah di Kelurahan Temmalebba, di depan RS Mujaisyah, Kecamatan Bara, Kota Palopo, Sulsel, Minggu (24/1/21) pukul 05.00 Wita.

Diketahui kelompok yang bertikai adalah remaja asal lorong Manunggal versus lorong Press Ban.

Aksi ini menimbulkan kemacetan di Jalan Poros Trans Sulawesi yang macet total. Kejadian ini berlangsung setengah jam lamanya.

Begitu tiba di lokasi, aparat polisi langsung melepaskan tembakan peringatan untuk membubarkan kedua kelompok pemuda tersebut.

Dalam kejadian itu petugas kepolisian dari Resmob Polres Palopo dan Polsek Wara Utara mengamankan satu orang pemuda yang diduga terlibat.

Kasubag Humas Polres Palopo, AKP Edy Sulistyono mengatakan, pelaku yang diamankan kini berada di Mapolres Palopo untuk dimintai keterangan.

“Dua pelaku diamankan, berinisial A dan I, alamat Kel Temmalebba, Kecamatan Bara, Kota Palopo,” kata Kasubag Humas Polres Palopo, AKP Edy Sulistyono, Minggu, siang (24/1/21).

Dari keterangan pelaku yang diamankan, penyebab terjadinya kekacauan itu, karena aksi balas dendam.

“Dipicu adanya balas dendam oleh kelompok pemuda jalan Manunggal atas tindakan pemuda jalan Pres Ban yang melakukan pelemparan rumah warga, diduga dalam keadaan mabuk” sebut AKP Edy.

Kedua pelaku yang diamankan kini berada di Mapolres Palopo.

“Kedua pelaku disangkakan UU Darurat No 12 Tahun 1951 junto Pasal 358 KUHP ancaman hukuman paling lama 10 tahun penjara,” jelasnya.

AKP Edy menyebutkan petugas masih melakukan pengembangan dan pengejaran pelaku lainnya.

Menurut warga setempat, kelompok pemuda ini sudah empat malam berturut-turut terlibat tawuran.

Namun tidak berlangsung lama karena polisi langsung datang melakukan pembubaran.

Buntut dari pertikaian Minggu pagi sebelumnya, dua pemuda terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Mujaisyah Kota Palopo, karena terkena busur dan serpihan peluru dari senjata rakitan.

Dua korban yakni Reza (18) pemuda dari Lorong Pres terkena busur di bagian perut. Dan Ibrahim (20) bagian tumit terkena serpihan yang diduga dari senjata jenis Papporo.

Petugas kepolisian kini melakukan penjagaan di TKP.

Warga meminta aparat agar menindak tegas dan melakukan mediasi terhadap dua kelompok yang sering bertikai ini.

“Kalau tidak cepat diselesaikan, Temmalebba tidak akan aman,” kata warga setempat yang ada di lokasi kejadian.

Sementara warga lainnya mengaku jika kasus ini sudah lama dan sudah pernah juga didamaikan, hanya saja masih terulang, meski kesepakatan damai sudah dibuat antardua kelompok bertikai.

Tawuran di Taman Baca, Anak “Kacuping” Diamankan

Sementara itu, aparat Kepolisian Sektor Wara membubarkan tawuran antar remaja di sekitar Taman Baca, Kelurahan Amassangan, Kecamatan Wara, kota Palopo, Minggu 24 Januari 2021, sekira pukul 02.30 Wita.

Satu orang anak dibawah umur yang diduga ikut terlibat tawuran langsung dicokok Petugas.

Selain itu, pihak kepolisian juga mengamankan barang bukti berupa ketapel dan anak busur.

Kanit Reskrim Polsek Wara, Ipda A Akbar mengatakan, remaja berinisial H (15) yang diduga terlibat tawuran diamankan.

“Anak tersebut kami amankan di Mapolsek Wara untuk diproses lebih lanjut,” kata Akbar.

(iys)

Update Covid-19: Kasus MD di Lutim Sudah 40 Orang, Sembuh Bertambah Lagi 30

Juru Bicara (Jubir) Tim Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Luwu Timur, Masdin

LUTIM–Kasus Covid-19 bertambah 135 per Minggu, 24 Januari 2021. Dengan tambahan yang sangat drastis pada hari ini, maka total akumulasinya mencapai 2.799 orang telah terinfeksi Covid-19 di Kabupaten Luwu Timur.

Data tersebut berdasarkan informasi dari Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Luwu Timur, Masdin. Dan juga berdasarkan update data di website: covid19.luwutimurkab.go.id.

Masdin mengatakan, selain kasus baru, pasien sembuh/selesai isolasi juga mengalami penambahan hari ini sebanyak 30 orang yang membuat total pasien sembuh sudah sebanyak 2.343 orang.

“Distribusi 135 kasus baru hari ini tersebar di Kecamatan Nuha 55, Kecamatan Towuti 42, Kecamatan Wasuponda 20, Kecamatan Malili 9, Kecamatan Mangkutana 4, Kecamatan Burau 2, Kecamatan Tomoni 2, dan Kecamatan Wotu 1 kasus,” ungkap Masdin.

Sedangkan 30 tambahan pasien sembuh hari ini, sambungnya, berasal dari Kecamatan Towuti 9, Kecamatan Nuha 4, Kecamatan Tomoni 4, Kecamatan Wasuponda 4, Kecamatan Tomoni Timur 2, Kecamatan Kalaena 2, Kecamatan Malili 2, dan 3 orang sisanya dari masing-masing dari Kecamatan Burau, Wotu dan Mangkutana.

Berikut update lengkap perkembangan virus corona di Luwu Timur per 24 Januari 2021:

1. Konfirmasi 2.799 (simtomatik 223, asimtomatik 193, sembuh/selesai isolasi 2.343, meninggal 40),

2. Probable 16 (probable 12, meninggal 4),

3. Suspek 1.283 (proses isolasi 219, discarded 1.064, meninggal 0),

4. Kontak Erat 5.106 (proses karantina 849, discarded 4.257).

(rls)

Milad ke 23, Unanda Palopo Cuma Gelar Zikir dan Doa serta Ikut Bantu Korban Gempa di Sulbar

PALOPO–Merayakan milad ke 23, Universitas Andi Djemma kota Palopo menggelar doa dan zikir bersama dalam rangka, Jumat (22/01/21).

Secara sederhana, prosesi ini hanya dihadiri civitas akademika Unanda Palopo dan perwakilan lembaga mahasiswa, mengingat masa pandemi Covid-19 belum jua berakhir.

”Tak ada perayaan yang meriah mengingat kita masih dalam masa pandemi dan mengingat duka saudara kita di Sulbar. Olehnya itu dalam momentum milad ini Universitas Andi Djemma lebih fokusn kepada kegiatan sosial, termasuk Unanda Peduli Sulbar,” terang rektor Unanda, Marsus Suti.

Dalam momentum doa dan zikir itu, rektor Unanda juga melepas 6 relawannya yang terdiri dari Wakil Rektor dan dosen berangkat menuju Mamuju, Sulawesi Barat.

”Bantuan kita tidak banyak, namun setidaknya bisa sedikit meringankan beban saudara kita di sana. Semoga di usia Unanda yang kini 23 tahun mampu menjadi perguruan tinggi kebanggaan masyarakat Tana Luwu. Oleh karena itu, sangat diharapkan peran semua masyarakat untuk mengembangkan Unanda di masa-masa yang akan datang,” kata dia.

Dalam kesempatan ini, rektor dan segenap civitas akademika Universitas Andi Djemma mengucapkan selamat hari jadi Luwu ke 753 dan Hari Perlawanan Rakyat Luwu ke 75. “Kita berharap di momentum ini mampu menjadikan Tana Luwu sebagai pilar dan masa depan Sulawesi Selatan dan semoga Tana Luwu menjadi besar dan jaya di masa-masa akan datang.”

“Mengutip ucapan dalam sambutan Gubernur Sulawesi Selatan Prof. Dr. Nurdin Abdullah., M.Agr pada saat peletakan batu pertama pembangunan kampus Unanda di Walenrang bahwa, “Kalau mau Luwu Raya maju, dorong pembangunan SDM, salah satunya mendorong pembangunan dan pengembangan Unanda. Mari bersama-sama membangun dan mengembangkan Unanda sampai tuntas,” katanya.

Diketahui, Unanda Palopo yang berstatus sebagai Perguruan Tinggi Swasta (PTS), didirikan oleh Ikatan Profesi Dosen Kerukunan Keluarga Luwu (IPD-KKL) bersama Pemerintah Kabupaten Luwu (waktu itu) di bawah naungan Yayasan To Ciung Luwu berdasarkan Akta Pendirian Notaris Mestiariany Habie, Nomor 59 tanggal 14 Januari 1995.

(*/rah)