Beranda blog Halaman 343

Lanjutan Salobulo Cup, Gaspa Junior A dan B Taklukkan Lawannya, 4 Tim Ini Derita Kekalahan

Penulis
Redaksi
-
Muh Radhil gelandang dari tim Gaspa Junior A (kiri) dan Rahmat Hidayat, striker tim Gaspa Junior B dinobatkan menjadi Man of The Match Jumat (23/7). (Foto: Koran SeruYA)

PALOPO — Empat pertandingan dimainkan dalam lanjutan Turnamen Salobulo Cup I pada siang hingga petang tadi, Jumat (23/7).

Di grup A, Arseto FC ditekuk Gaspa Junior A dengan skor tipis 0-1.

Sedangkan di grup B, Young Boys yang harusnya menang 3-1 akhirnya dikalahkan IPJ FC akibat pemainnya didakwa melanggar aturan soal umur pemain yang melewati syarat usia, sehingga Young Boys dinyatakan didenda dan kalah 4-0 Vs SSB IPJ FC.

Lain halnya grup C, Antil Lutim menang telak 4-0 versus SFC Community.
Dan Gaspa Junior B menang 6-1 atas Grempist Junior FC.

Pelatih Gaspa Junior A dan B, Jasman saat dihubungi Koran Seruya, Jumat (23/7) usai pertandingan mengatakan, “Syukur alhamdulillah, dua tim kami menang, di Grup A dan grup D. Saya dan tim tentu merasa senang, semoga di pertandingan berikutnya adik-adik ini kembali bermain bagus dan bisa memenangkan pertandingan keduanya,” ungkap sang Pelatih.

Tim Gaspa Junior A saat menjamu Arseto FC di Salobulo Cup I 2021 di lapangan Salobulo, Palopo, Jumat (23/7/2021). Foto: Ist

Ia menambahkan, “kalo masalah puas belum karena permainan anak-anak belum maksimal main karena mungkin faktor lapangan yang kurang bagus jadi permainan anak-anak tidak berjalan sesuai dengan apa yang kita instruksikan,” katanya.

Dalam laga Gaspa Junior A versus Arseto, gelandang GJ, yakni Muh. Radil yang menciptakan 1 gol oleh sang pelatih dinobatkan jadi Man of The Match.

Sementara dalam laga Gaspa Junior B vs Grempist, striker maut Rahmat Hidayat menjadi Man of The Match. Rahmat juga menyumbang 2 gol dalam pertandingan penting tersebut.

Pemain lain yang menciptakan gol adalah Andi Alfian (Pian), Muh Prawira, Muh Haikal (2 gol) dan Rahmat Hidayat sendiri (2 gol).

Di grup A, Gaspa Junior A bakal dijajal oleh PS Bua dan Total Football FC.

Dan di grup B, Gaspa Junior B menyisakan 2 laga lagi, yakni versus tuan rumah Salobulo FC dan Parade Cilik.

Berikut hasil lengkap pertandingan hari ini:

Arseto 0 – 1 Gaspa Junior A
Young Boys 0 – 4 IPJ FC (sanksi/disk)
Antil Lutim 4 – 0 SFC FC
Grempist Junior 1 – 6 Gaspa Junior B

(*)

Pemkot Palopo Ikuti Puncak Peringatan HAN 2021, Anak Terlindungi Indonesia Maju

Penulis
Redaksi
-
Puncak peringatan HAN 2021 di Rujab Saokotae Jumat (23/7). Foto: Kominfo Palopo

PALOPO — Asisten 3 Setda Kota Palopo, dr.Ishak Iskandar, M.Kes, mewakili Walikota Palopo, mengikuti acara Puncak Peringatan Hari Anak Nasional tahun 2021. Hadir Pula Kepala Dinas PPPA Kota Palopo, Hj.Suriani Suli, SH. dilaksanakan secara virtual di Rujab Saokotae Palopo. (Jumat 23 Juli 2021).

Kegiatan HAN 2021 tersebut agar menggugah kepedulian dan partisipasi seluruh komponen bangsa Indonesia dalam menjamin pemenuhan hak-hak anak atas hidup tumbuh dan berkembang dan berpartisipasi secata wajar, sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan, serta mendapat perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi.

Asisten tiga, dr. Ishak Iskandar, berharap agar kita semua peduli pada anak, dan memperhatikan pada tema “Anak terlindungi, Indonesia Maju,” agar kita semua dapat memperhatikan pemenuhan hak-hak anak, sesuai dengan aturan yang ada.

“Hari anak Nasional dilaksanakan tanggal 23 Juli, semoga anak-anak Palopo bisa lebih meningkat lagi kesejahteraannya, dimana kita lihat di Kota Palopo sudah ada program yang menyentuh anak-anak.” ditambahkan Ibu Hj.Suriani Suli, Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Palopo.

(kom)

Tiap Hari Pecah Rekor, Angka Kematian Akibat Covid-19 Naik Terus, Kemarin 1.449 Hari Ini 1.566 Nyawa

Penulis
Redaksi
-
Pemakaman jenazah akibat Covid-19. (Foto: suara.com)

JAKARTA — Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 melaporkan angka kematian akibat Covid-19 mencapai 1.566 kasus atau rekor tertinggi sejak pandemi melanda Indonesia, per hari Jumat (23/7).

Angka kematian terus mencatatkan rekor baru selama tiga hari berurut-turut. ⁠
⁠
Angka kematian pada hari ini bahkan melonjak lebih dari tiga kali lipat dibandingkan yang dilaporkan pada 30 Juni (463 orang).⁠
⁠
Provinsi Jawa tengah menyumbang kasus kematian terbanyak dengan jumlah 467 di hari Jumat (23/7) sehingga total angka kematian di provinsi tersebut mencapai 16.212. Provinsi Jawa Tengah juga mencatatkan kasus kematian di atas 400 selama tiga hari berturut-turut. ⁠
⁠
Kasus kematian terbanyak kedua datang dari Provinsi Jawa Timur dengan jumlah 349. Secara keseluruhan, angka kematian akibat Covid-19 di Jawa Timur mencapai 17.484 atau yang terbanyak dari seluruh provinsi di Indonesia.⁠
⁠
Satgas Covid-19 juga melaporkan adanya tambahan kasus baru sebanyak 49.071 di hari Jumat (23/7). Dengan demikian, jumlah kasus positif Covid-19 mencapai 3.082.410.⁠
⁠
Jawa Barat masih menjadi provinsi dengan tambahan kasus harian terbanyak yakni 8.925 sehingga total kasus di provinsi tersebut menjadi 556.180. DKI Jakarta menjadi penyumbang kasus terbanyak kedua dengan angka 8.033. Ibu kota Indonesia itu sudah melaporkan angka positif sebanyak 778.520 kasus sejak pandemi.

Sebelumnya, kasus kematian tertinggi di seluruh Nusantara, tercatat pada Kamis (22/7/2021), yaitu sebanyak 1.449 kasus.

Dengan penambahan 1.566 kasus kematian selama 24 jam terakhir, maka hingga Jumat ini pasien Covid-19 yang meninggal dunia menjadi 80.598 orang.

Selain itu, pemerintah mencatat penambahan 49.071 kasus positif Covid-19. Maka, hingga hari ini ada 3.082.410 kasus Covid-19 sejak pemerintah pertama kali mengumumkannya pada 2 Maret 2020.

Sementara itu, pasien Covid-19 sembuh bertambah 38.988 orang, sehingga jumlahnya menjadi 2.431.911 orang.

Saat ini ada 267.866 kasus suspek dan 569.901 kasus aktif Covid-19 di Tanah Air. Hari ini, pemerintah memeriksa 274.246 spesimen Covid-19 dari 202.385 orang.

Kasus Covid-19 telah menyebar di 510 kabupaten/kota di 34 provinsi.

(*)

Pra Porprov Palopo Menang Besar Saat Ujicoba Kedua Vs Bhakti Husada, ASK: Jangan Puas Dulu!

Penulis
Redaksi
-
Tim Pra Porprov Palopo (kaos tanpa lengan) saat menjamu Bhakti Husada dalam laga uji coba di stadion La Galigo Jumat (23/7). (Foto: Iccank/Koran Seruya)

PALOPO — Tim Pra Porprov Kota Palopo Cabor sepak bola, kembali melakoni uji coba kedua, setelah pekan lalu menjajal PS Bua dengan torehan skor 2-0.

Pada Jumat petang tadi, 23 Juli 2021, Tim besutan Anton Samba itu mencoba lagi kemampuannya, saat menghadapi klub Bhakti Husada di Stadion La Galigo Palopo.

Ricky Mainata dkk, bermain cukup taktis dan sukses menundukkan lawannya dengan skor telak, 6-0.

Enam gol Pra Porprov masing-masing dicetak oleh Muhammad Pebianto (Anto), Rajib (2 gol), Ricky Mainata, Stiven Gerrard dan Alan.

Ketua Askot PSSI Palopo, dr Abdul Syukur Kuddus kepada awak media usai pertandingan mengatakan, pemain tidak boleh merasa sudah hebat meskipun selisih gol cukup besar.

“Ini baru uji coba, lawan yang sesungguhnya belum adik-adik hadapi, pesan saya, terus asah kemampuan, akselerasi, kekompakan tim, skill, setiap pertandingan harus fokus, kita harus selalu optimis,” ucap dokter yang hobi sepak bola dan berposisi striker itu.

Sedangkan Coach Anton Samba menilai, ada sedikit peningkatan performa dibanding ujicoba perdana Minggu lalu saat menghadapi PS Bua.

“Memang ada sedikit progres, tapi kita selalu melihat proses dan lawan yang dihadapi, sehingga belum bisa kita ambil patokan. Kami selalu bersyukur dengan hasil akhir apapun itu, laga uji coba ini hanya untuk memantau chemistry anak-anak di lapangan, saya belum terlalu merasa puas meski hasilnya cukup bagus, selalu ada evaluasi agar pemain jangan merasa sombong kemudian lengah,” katanya.

“Kita percaya hasil tidak akan mengkhianati usaha dan proses yang kita telah lalui sebelumnya,” tandas sang juru taktik.

Rencananya, Pra Porprov Palopo, akan kembali melakukan uji coba di Salutubu Walenrang Utara, Luwu, pada hari Minggu sore (25/7) nanti.

Ketua Askot PSSI Palopo, dr Abdul Syukur Kuddus dan official team Pra Porprov Palopo, Jumat (23/7). (Foto: Iccank)

“Ujicoba selanjutnya di Salutubu lawan PS Saputra, pada hari Minggu nanti. Ini adalah laga silaturahmi dengan adik-adik eks Liga 3 mantan Gaspa dan Palopo United,” ungkap Anton.

(*)

 

Kunjungi Loket, ini Pesan Dewas PAM TM

Penulis
Redaksi
-

PALOPO  —  Mengawal peran Direksi dalam rangka memberikan layanan yang prima kepada pelanggan merupakan salah satu fungsi dari Dewan Pengawas (Dewas) PAM TM.

Menyikapi hal tersebut Dewas PAM TM, pada Jumat 23 Juli 2021 melakukan kunjungan ke loket-loket layanan milik PAM TM, mulai dari yang berada di utara Kota Palopo, tepatnya di Telluwanua, Hismah Kahman (Ketua Dewas), Imam Pribadi (Sekretaris Dewas) dan Wahida Karim (Anggota Dewas) mengawali kunjungannya, didampingi Manager Keuangan Andi Megawati dan Ass. Manager Perbendaharan Yulianti.

Sebanyak 4 loket layanan milik PAM TM dikunjungi oleh Dewas dengan secara langsung melihat proses layanan di masing-masing loket oleh operator. Pada kesempatan itu pula dimanfaatkan dengan mengajukan beberapa pertanyaan ke operator yang bertugas, seputar layanan di loket.

Tak lupa pula Dewas berpesan ke masing-masing petugas loket agar senantiasa mengedepankan pelayanan yang baik kepada pelanggan yang berkunjung ke loket milik PAM TM.

Setelah mengunjungi Loket Telluwanua, Perumnas, MPP, akhirnya Dewas mengakhiri kunjungannya di loket wilayah selatan yang tepatnya berada di Jalan Pemuda.

(*)

Surat Edaran Bupati Lutra : Pejabat Tak Mau Vaksin Dievaluasi, Non ASN Dirumahkan

Penulis
Redaksi
-
Hj Indah Putri Indriani, bupati Luwu Utara

LUTRA – Berbagai upaya dilakukan untuk memutus mata rantai penularan Covid-19. Kali ini Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani mengeluarkan surat edaran untuk seluruh ASN dan tenaga non ASN di lingkup pemerintah Kabupaten Luwu Utara.

Dalam surat edaran Bupati Luwu Utara No 800/924/bkpsdm/2021, perihal partisipasi ASN dalam memutus penularan Covid-19 itu, ada lima poin yang menjadi penekanan bupati Indah Putri Indriani.

Pertama, seluruh jenis pelayanan kepegawaian dipersayaratkan melampirkan sertifikat vaksin, atau surat keterangan dari dokter bagi ASN yang tidak bisa divaksin karena alasan tertentu.

Kedua, untuk mengajukan verifikasi pembayaran TPP diwajibkan melampirkan sertifikat vaksin atau surat keterangan dari dokter bagi ASN yang tidak bisa divaksin karena alasan tertentu.

“Kita tidak akan bayar TPP jika belum divaksin,” kata Indah Putri Indriani di ruang kerjanya. Jumat (23/07/2021)

Pada poin ke tiga, seluruh ASN diminta untuk berpartisipasi dalam mengatasi penularan Covid-19 di lingkungan kerjanya maupun di lingkungan tempat tinggalnya masing-masing, dengan protokol kesehatan 5 M yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan membatasi mobilitas.

Selanjutnya, Bagi ASN yang memprovokasi masyarakat untuk tidak menerapkan protokol kesehatan, akan diberikan sanksi pelanggaran disiplin, khusus bagi ASN yang menduduki jabatan struktural akan dievaluasi.

“Karena ada laporan kalau ada ASN yang justru jadi provokator. Jika benar ada dan kita temukan, kita pastikan bersangkutan akan mendapat sanksi,” tegas bupati perempuan pertama di Sulsel itu.

Bagi tenaga non ASN dalam poin lima dijelaskan, yang belum divaksin pimpinan SKPD diminta untuk mengambil langkah-langkah pembinaan, antara lain dengan menunda pembayaran upah jasa bagi tenaga non ASN yang bersangkutan.

“Selain penundaan pembayaran upah, opsi untuk dirumahkan juga ada. Melihat kondisi saat ini, keselamatan masyarakat adalah hal yang paling penting,” pungkasnya. (har/liq)

PT Masmindo Dwi Area Kurban Tujuh Sapi, Diserahkan ke Warga Lingkar Tambang

Penulis
Redaksi
-

LUWU – Komunitas Lingkar Tambang merupakan bagian penting dari aktivitas operasional PT Masmindo Dwi Area (Masmindo). Sebab itu, pada hari Raya Idul Adha 1442 H kali ini, perusahaan menebarkan semangat keikhlasan berbagi dengan menyumbangkan tujuh ekor Sapi Kurban ke Tujuh Desa Lingkar Tambang yaitu Ranteballa, Boneposi, Tolajuk, To’Barru, Kadundung, Ulusalu, dan Pajang.

Donasi itu diserahkan Masmindo Selasa (20/7). Menjadi bagian dari komitmen Masmindo untuk mewujudkan nilai kepedulian perusahaan pada aktivitas keagamaan yang dijalankan warga Lingkar Tambang.

“Melalui sumbangan Sapi kurban ini kami ingin mempererat silaturahim yang selama ini telah dibangun secara harmonis oleh berbagai elemen masyarakat di Kecamatan Latimojong. Idul Adha adalah momen untuk berbagi. Kami berharap masyarakat dapat merayakan Idul Adha 1442 H tahun ini dengan kegembiraan,” ujar Adrian Rollke, Direktur Utama Masmindo.

Penyerahan Sapi Kurban oleh Masmindo kepada masyarakat diterima oleh tiap-tiap perwakilan desa.

Kepala Desa Ulusalu, Mujizat dalam sambutannya mengatakan sapi kurban ini merupakan berkah dan kebahagiaan tersendiri bagi warga Desa di masa-masa sulit seperti Pandemi COVID-19 ini. “Saya yakin, bantuan ini akan membantu kami membina toleransi beragama di Ulusalu”.

Hal serupa diungkapkan oleh Kepala Desa Rante Balla, Irvan. “Kami mendukung kegiatan Masmindo. Selain Sapi kurban, Masmindo telah membantu perbaikan dan pengembangan Desa, seperti normalisasi Sungai Songgang sepanjang satu kilometer yang mengalami abrasi, dan perbaikan kerusakan jalan akibat longsor,” ujar Irvan. (mat/liq)

Melirik Pengrajin Perahu Berbahan Fiber di Luwu Timur

Penulis
Redaksi
-

MALILI – Maraknya pembalakan hutan ditambah langkanya kayu sebagai bahan baku pembuatan perahu, saat ini perahu berbahan fiberglass atau serat kaca silika menjadi alternatif bagi nelayan.

Peluang inilah yang dilirik oleh Irwan Jafar yang juga merupakan Kepala Desa Manurung, Kecamatan Malili, Luwu Timur, Sulawesi Selatan. Irwan menginisiasi berdirinya Fiber Bataraguru Industries sebagai perusahaan produsen perahu berbahan fiber tersebut.

Kepada media ini, Irwan mengaku usaha yang dirintisnya sejak Januari 2021 itu telah berhasil memenuhi puluhan pesanan perahu baik dari Luwu Timur maupun daerah lain di Sulawesi Selatan.

Menurut Irwan, perahu berbahan fiberglass ini memiliki keunggulan dibanding perahu dari kayu. Bahan serat kaca silika ini mirip dengan plastik namun lebih kokoh dan ringan.

Tahapan pembuatan perahu ini dimulai dari membuat mal, tulangan, hingga pencetakan body perahu. Sementara waktu pengerjaan, dibutuhkan waktu 3 hari untuk satu unit perahu.

“100 persen pembuatan perahu dibuat oleh kami, hanya saja bahan baku kami masih membeli dari Surabaya, karena kami hanya menggunakan bahan baku yang betul-betul memiliki kwalitas yang bisa dijamin kekuatannya sebab mengandung bahan serat pilihan” ujar Irwan.

Jenis perahu yabg diproduksi oleh Fiber Batara Guru ini baru dua jenis perahu saja, yakni perahu nelayan jenis bala-bala, dan speed boat. “Tetapi kami tidak menutup kemungkinan memproduksi jenis perahu yang lain tergantung pesanan” ungkapnya.

Untuk biaya pembuatan perahu dengan lebar 80 cm dan panjang 5,5 meter, dirinya mengaku harus mengeluarkan biaya kurang lebih 9 jutaan rupiah.

“Perahu ukuran 80,5 cm x kali 5,5 meter biayanya 9 juta, itu belum termasuk dari mesin perahu. Untuk kapasitas penumpang 7 orang atau setara dengan 15 karung pupuk,” jelasnya.

Saat ini, Irwan mengaku tengah mengerjakan perahu nelayan yang rencananya akan diserahkan ke Dinas Kelautan, Perikanan dan Pangan, Kabupaten Luwu Timur .

“Projek yang kami kerjakan kali ini terbilang spesial, sebab rencananya perahu buatan kami ini akan kita serahkan ke Dinas Perikanan, sehingga di perahu itu kita gambar logo Luwu Timur Inspiring, dengan harapan bisa menjadi inspirasi bagi kelompok nelayan,” harapnya.

Dengan adanya produksi perahu dari Fiber Bataraguru Industries dengan menggunakan dana pribadi, dirinya berharap kelompok nelayan lain juga mampu memproduksi perahu sendiri.

“Kita berharap Luwu Timur ini dipenuhi orang-orang yang menginspirasi sesuai dengan tagline pemerintah yakni Luwu Timur Inspiring,” harapnya.

(Rah)

Bupati Serahkan Bantuan Bencana Angin Puting Beliung di Desa Sukaraya Bonebone

Penulis
Redaksi
-

Luwu Utara — Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, menyerahkan bantuan bencana alam angin puting beliung kepada 25 kepala keluarga di Desa Sukaraya Kecamatan Bone-Bone, Kamis (22/7/2021).

Total nilai bantuan yang diserahkan sebesar Rp 33.210.000.

Penyerahan bantuan disaksikan Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Luwu Utara Muslim Muhtar, dan unsur Forkopimcam Bonebone.

Indah berharap bantuan tersebut bisa meringankan beban para korban bencana angin puting beliung yang terjadi belum lama ini.

“Bencana ini tak ada yang menginginkan. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban keluarga kita yang ditimpa musibah angin puting beliung beberapa waktu lalu,” kata Indah, sembari mengajak para warga untuk tetap patuh terhadap protokol kesehatan.

“Pandemi COVID-19 belum selesai. Apalagi hari ini kembali muncul varian baru di negara kita. Nah, harapan pemerintah, protokol kesehatan harus tetap dilakukan, minimal menggunakan masker,” harap Bupati perempuan pertama di Provinsi Sulawesi Selatan ini.

Indah juga mengajak masyarakat menyukseskan program vaksinasi. “Saat ini pemerintah tengah gencar melakukan vaksinasi. Ayo ikut vaksin demi kebaikan kita semua. Tak perlu takut. Saya sudah dua kali vaksin, Alhamdulillah, baik-baik saja,” tandasnya.

(Vk/LH)

Sarabba Bubuk Siguntu Palopo Terima Program dari BBIHP Makassar

Penulis
Redaksi
-

PALOPO – Sarabba Bubuk Siguntu Palopo menerima kunjungan dari Balai Besar Industri Hasil Perkebunan (BBIHP) di Makassar. Dalam kunjungan pertamanya ini BBIHP Makassar merupakan Program Pendampingan Inkubasi Bisnis berbasis tekhnologi.

“Program pendampingan ini bertujuan untuk mendorong dan meningkatkan IKM dalam pengembangan teknologi Hilirisasi hasil Perkebunan dalam upaya menjaga dan menambah komoditasnya,” ucap Muhammad Idham, Koordinator Inkubator Bisnis BBIHP Makassar, Kamis (22/7/2021).

“Ada 20 IKM dari 13 Kabupaten/Kota se Sul-selbar yang masuk dalam program ini, Sarabba Siguntu salah satunya. Dengan adanya program pendampingan Inkubasi Bisnis untuk IKM ini, kami berharap kedepannya IKM Sarabba Siguntu dapat menjadi Influencer bagi para pelaku IKM lainnya yang ada di Kota Palopo” lanjutnya.

Sebagai owner dari Sarabba Siguntu Dermawan Setiawan mengucapkan terima kasih kepada BBIHP Makassar atas kunjungannya ke rumah produksi dan untuk mendampingi mereka dalam tata pengelolaan bisnis IKM yang baik.

“Tak lupa juga kami ucapkan banyak terima kasih kepada Pemerintah Kota Palopo dalam hal ini Dinas Industri Kota Palopo yang terus mendorong dan memberikan masukan agar Sarabba Siguntu semakin berkembang kedepannya dan menjadi salah satu Industri yang dapat membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat,” pungkasnya. (mas/liq)

Komitmen Cegah Penyebaran Covid-19, Polres Palopo Gencar Lakukan Vaksinasi

Penulis
Redaksi
-

PALOPO – Polres Palopo gencar melakukan vaksinasi untuk warga. Vaksinasi itu dilakukan untuk mendukung Pemerintah dalam mengantisipasi penyebaran virus Covid-19.

Terbaru, Korps Bhayangkara menggelar vaksinasi di Klinik Aula Bhakti Pratidina, Kamis (22/7/2021) pagi. Antusias masyarakat untuk divaksin cukup tinggi.

Bahkan, ada warga yang tadinya ingin mengurus surat-surat di Sat Lantas, tertarik untuk divaksin juga. “Itu atas kesediaan warga itu sendiri tanpa dipaksa,” jelas Kapolres Palopo, AKBP Alfian Nurnas.

Perwira dua melati itu menjelaskan, pihaknya bekerjasama dengan Dinas Kesehatan, Puskesmas Pontap dan Puskesmas Wara. Pada kegiatan itu, mereka menyiapkan 140 dosis vaksin.

“Tahapan vaksinasi ialah registrasi, pengecekan suhu tubuh, screaning, Penyuntikan Vaksinasi covid 19, dan yang terakhir Observasi Setelah penyuntikan,” urainya.

“Pemberian Vaksin Melalui Gerai Vaksin Presisi oleh Polres Palopo merupakan salah satu upaya dalam mendukung kebijakan pemerintah dalam mengatasi pandemi covid 19 yang masih terus berlangsung,” sambungnya. (liq)

Sambut HUT Polwan, Briptu Sri Ratnasari Wakili Polres Palopo Ikuti Lomba MC

Penulis
Redaksi
-

PALOPO – Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) menggelar lomba master of ceremony (MC) se-Polres jajaran yang berada di wilayah hukumnnya. Untuk Polres Palopo, dipilih Briptu Sri Ratnasari.

Kabag Ren Polres Palopo, Kompol Yerlin Tendi Kate mengatakan kompetisi ini digelar untuk menyambut hari jadi polisi wanita (Polwan) yang jatuh pada tanggal 1 September setiap tahunnya.

“Kami optimis, Polwan Polres Palopo mampu meraih prestasi, termasuk dalam kompetisi ini. Pemilihan Briptu Sri Ratnasari karena dia dianggap cakap dalam membawa sebuah acara,” jelas Kompol Yerlin.

Sementara itu, Kasubag Humas Polres Palopo, AKP Edy Sulistyono mengatakan peserta direkam dalam membawakan sebuah acara. Hasil rekaman itu lalu dikirim ke Polda Sulsel. “Tepat hari jadi Polwan, pemenang akan diumumkan Polda,” ujarnya.

AKP Edy menjelaskan, Polwan di Indonesia lahir pada 1 September 1948, berawal dari kota Bukittinggi, Sumatera Barat, tatkala Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI) menghadapi Agresi Militer Belanda II, dimana terjadinya pengungsian besar-besaran pria, wanita, dan anak-anak meninggalkan rumah mereka untuk menjauhi titik-titik peperangan.

Untuk mencegah terjadinya penyusupan, para pengungsi harus diperiksa oleh polisi, namun para pengungsi wanita tidak mau diperiksa apalagi digeledah secara fisik oleh polisi pria

“Untuk mengatasi masalah tersebut, Pemerintah Indonesia menunjuk SPN (Sekolah Polisi Negara) Bukittinggi untuk membuka Pendidikan Inspektur Polisi bagi kaum wanita. Setelah melalui seleksi terpilihlah enam orang gadis remaja yang kesemuanya berasal dari Sumatera,” jelas AKP Edy.

“Mereka yang terpilih adalah, Mariana Saanin Mufti, Nelly Pauna Situmorang, Rosmalina Pramono, Dahniar Sukotjo, Djasmainar Husein, dan Rosnalia Taher,” sambungnya.

Keenam gadis remaja tersebut secara resmi tanggal 1 September 1948 mulai mengikuti Pendidikan Inspektur Polisi di SPN Bukittinggi. Sejak saat itu dinyatakan lahirlah Polisi Wanita yang akrab dipanggil Polwan. Keenam Polwan angkatan pertama tersebut juga tercatat sebagai wanita ABRI pertama di tanah air yang kini kesemuanya sudah pensiun dengan rata-rata berpangkat Kolonel Polisi (Kombes).

Tugas Polwan di Indonesia terus berkembang tidak hanya menyangkut masalah kejahatan wanita, anak-anak dan remaja, narkotika dan masalah administrasi bahkan berkembang jauh hampir menyamai berbagai tugas polisi prianya. Bahkan di penghujung tahun 1998, sudah lima orang Polwan dipromosikan menduduki jabatan komando (sebagai Kapolsek). Hingga tahun 1998 sudah 4 orang Polwan dinaikkan pangkatnya menjadi Perwira Tinggi berbintang satu.

Kenakalan anak-anak dan remaja, kasus perkelahian antar pelajar yang terus meningkat dan kasus kejahatan wanita yang memprihatinkan dewasa ini adalah tantangan amat serius Korps Polisi Wanita untuk lebih berperan dan membuktikan eksistensinya di tubuh Polri. Hingga saat ini juga sudah ada Polwan yang memegang jabatan sebagai Kapolres. (liq)

Dibuka Camat Wara Utara, Salobulo Cup I U-14 Diawali Laga PS Bua yang Menang 3-0 Saat Hadapi Total Football FC

Penulis
Redaksi
-
Camat Wara Utara Ramli ST didampingi Lurah Salobulo Nuansa Herman Sada terlihat kompak menyaksikan laga pemain usia U-14 Salobulo Cup I 2021. (Foto: Galerian)
PALOPO — Turnamen Salobulo Cup I Under-14 resmi dibuka Camat Wara Utara, Ramli ST yang didampingi Lurah Salobulo, Nuansa Herman Sada S.IP di Lapangan Salobulo, Jalan Dr Ratulangi, Palopo, Kamis 22 Juli 2021.
Turnamen berhadiah total Rp10 Juta itu disupport sepenuhnya Farid Kasim Judas (FKJ) dan beberapa pihak sponsor lainnya dan turut didukung pemerintah Kecamatan Wara Utara serta Kelurahan Salobulo.
Sebanyak 16 tim ikut serta dalam turnamen yang akan berakhir pada 30 Juli 2021 mendatang ini.
Baca Juga: Salobulo Cup I U-14 Besok Dibuka, Ini 16 Tim yang Bakal Berlaga
Setiap hari, ada 4 pertandingan yang akan digelar dalam setiap grup, dimana diketahui, ada 4 grup dalam turnamen Salobulo Cup I ini. Setiap tim memainkan hanya 7 orang pemainnya dalam setiap pertandingan, bukan 11 orang seperti lazimnya laga orang dewasa.
Dalam laga perdana di grup A, PS Bua sukses mengandaskan perlawanan Total Football FC dengan skor 3-0.
Laga Salobulo FC (kostum putih-merah) Vs Parade Cilik (biru) dalam grup D Salobulo Cup I, Kamis (22/7) di Lapangan Salobulo Palopo. (Foto: Galerian)
Tim asal Kecamatan Bua Kabupaten Luwu itu tampil trengginas. Banyak peluang tercipta namun Zulfikar dkk gagal memanfaatkan peluang demi peluang yang ada. Hasilnya, hanya tiga gol tercipta, yang dicetak oleh Febriansah Erwin (NPG 8), Ell pemain bertubuh bongsor yang bernomor punggung 16 dan nomor punggung 11 Muh Iqra yang akrab disapa “Tatto”.
Dalam laga ini, pemain belakang PS Bua mendapat kartu kuning karena mengganjal pemain Total Football FC sehingga wasit meniup peluit dan menunjuk titik putih.
Namun sayang, pemain yang menjadi algojo tendangan penalti itu gagal memanfaatkan peluang itu, bolanya melayang jauh diatas mistar PS Bua.
Berikut hasil-hasil pertandingan hari ini:
SSB PS Bua 3 – 0 Total Football FC
SSB Rajawali Palopo 0 – 1 Batwal FC
SSB Rajawali FC 0 – 2 Luwu Soccer School FC
Salobulo FC 0 – 2 Parade Cilik FC
(*)   

Walikota Palopo Salurkan Beras PKH dan BST Selama PPKM Mikro kepada 13.035 Keluarga Penerima Manfaat

Penulis
Redaksi
-
Walikota, HM Judas Amir didampingi Kepala Bulog Palopo, Lisnawati ST M.Si, saat menghadiri launching dan penyaluran beras kepada KPM program PKH dan BST di Gudang Bulog Kec. Bara, Kamis (22/7). (Foto: Hms)
PALOPO–Bantuan Beras Pemerintah kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Sosial Tunai (BST) selama pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro untuk Kota Palopo resmi dilaunching, Kamis 22 Juli 2021.
Kegiatan dirangkaikan penyerahan secara simbolis kepada KPM PKH dan KPM BST oleh Walikota Palopo HM Judas Amir, yang dilaksanakan di Gudang Bulog Kota Palopo.
Dalam laporan Ka Bulog Kota Palopo Lisnawati, ST., M.Si, ia menyampaikan bahwa untuk kota Palopo kuota yang diberikan untuk menyalurkan beras kepada KPM PKH sebanyak 4.449 penerima dan untuk KPM BST sebanyak 8.586 Penerima, atau totalnya 13.035 Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Di tengah pandemi ini pemerintah sangat memperhatikan dengan menyalurkan beberapa bantuan termasuk bantuan yang akan kita salurkan ini.
Karena wilayah kami ini membawahi lima kabupaten dan satu kota dan disini juga kami salurkan untuk kabupaten Luwu semoga bantuan ini dapat memberikan manfaat bagi penerima.
Sementara itu, Walikota Palopo HM Judas Amir dalam sambutannya menyampaikan, kegiatan ini merupakan kesungguhan Pemerintah Pusat dan konsisten selalu memperhatikan masyarakatnya. Untuk itu berharap niat baik pemerintah ini bisa diwujudkan di kota Palopo.

Untuk itu juga, upaya untuk pemberian beras ini betul-betul diupayakan kerjasama yang baik dan harus tertib. “Tertib pembagian dan administrasinya dilakukan secara baik, ada identitas dan bukti jika beras tersebut telah sampai pada penerima yang telah didata,” kata Walikota.

“Dalam pembagian ini bisa dimanfaatkan mobil setiap kelurahan agar dapat terbagi dengan cepat yang menerima dan mengantar harus didokumentasi agar ada bukti dan dalam pembagian jangan ada masalah apapun semua harus sesuai prosedur,” katanya.

Kegiatan dilanjutkan dengan pemberian secara simbolis bantuan beras kepada penerima KPM PKH dan KPM BST kepada masing-masing perwakilan oleh Walikota Palopo didampingi Sekda Palopo, Inspektur dan Ka Bulog Kota Palopo.

Kegiatan ini, selain turut dihadiri Sekretaris Daerah Kota Palopo Drs. Firmanza DP, SH.,M.Si, juga hadir Inspektur Kota Palopo Asir Mangopo, Kadis Kesehatan Kota Palopo Taufiq S.Kep.,Nrs.,M.Kes, Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kota Palopo Wahyudin serta para penerima KPM PKH dan KPM BST.

(*)

Kejari Lutim Gelar Sejumlah Kegiatan Peringati HBA ke-61, Diantaranya Beri Bantuan Korban Kebakaran di Tomoni

Penulis
Redaksi
-

Malili — Kejaksaan Negeri (Kejari) Luwu Timur melaksanakan sejumlah rangkaian kegiatan dalam rangka Hari Bakti Adhyaksa (HBA) ke-61 tahun.

Bertepatan pada puncak perayaan hari bakti Adhyaksa yang jatuh pada 22 Juli 2021. Menjadi salah satu perayaan yang dilaksanakan dengan penuh keprihatinan akan tetapi tidak mengurangi makna HUT Adhyaksa.

“HUT Adhyaksa ke 61 tahun ini dirayakan dengan penuh keprihatinan tetapi tidak mengurangi makna dalam arti apa-apa yang dilakukan di tahun sebelumnya,” kata Kajari Luwu Timur, M. Zubair, Kamis (22/7/2021).

M. Zubair menjelaskan dalam perayaan HUT kejaksaan tahun ini sejumlah rangkaian acara telah dilaksanakan seperti kegiatan bakti sosial. “Diantaranya, Anjangsana ke panti asuhan, pemberian bantuan kepada korban kebakaran di Tomoni, dan bantuan kepada masyarakat yang terdampak Covid, serta beberapa kegiatan lainnya,” bebernya.

Pada peringatan HUT Adhyaksa ke 61 tahun ini, M. Zubair berharap agar pandemi covid segera berlalu sehingga semua aktifitas manusia kembali normal.

“Harapan kami semoga pandemi segera berlalu agar kita bisa hidup normal lagi. Silahturahmi bisa terjalin sebagai mana biasa, perekonomian negara kita cepat pulih kehidupan sosial masyarakat seperti sediakala,” harap M. Zubair.

Meski di tengah situasi pandemi, Kajari Luwu Timur ini mengatakan jika upacara perayaan tetap dilaksanakan meskipun dengan virtual.

“Tadi juga kita sudah melaksanakan upacara secara virtual dengan pak Jaksa Agung dengan mengambil tema ‘Berkarya Untuk Bangsa’ lalu dirangkaikan dengan, menyerahkan bantuan kepada anak honorer yang masih sekolah, ada pelepasan burung merpati di Lanmark Malili, selanjutnya memberikan santunan kepada purnawirawan kejaksaan di Wotu,” jelasnya.

(Rah)

Kolaborasi 9 Komunitas Palopo Berbagi Kurban di Masa Pandemi

Penulis
Redaksi
-

PALOPO — Perayaan Idul Adha tahun ini masih diwarnai dengan suasana pandemi. Begitupun dengan perayaan salat hari raya kurban itu yang sempat menimbulkan polemik tentang lokasi pelaksanaannya, apakah di rumah atau di masjid.

Namun hal itu tidak menyurutkan 9 Komunitas yang tergabung dalam Boldriders Sawerigading. Mereka adalah: Riderhood Palopo, Riderhood Custom & Classic, Riderhood Car Community, Bikers Mengaji, Black Motor Community, Tiger Owners Club Palopo, Yamaha Vixion Club Palopo, Aerox Club Palopo dan Djaskoe Palopo.

Pada Rabu 21 Juli 2021 tepat pukul 10:30 Wita kemarin, 9 Komunitas tersebut melaksanakan kurban di Masjid Al Wahdah Benteng dengan menyembelih 10 ekor kambing, walaupun di tengah cuaca mendung dan sempat hujan.

Namun hal itu tidak menghalangi pelaksanaan penyembelihan hewan kurban pada pagi itu.

Adapun hasil dari pemotongan hewan kurban tersebut dibagikan ke masyarakat yang ada di sekitar rumah para komunitas dan juga kepada tukang becak dan ojek yang lagi parkir di pinggir jalan serta kaum dhuafa yang telah didata sebelumnya oleh beberapa komunitas.

Hadir dalam pemotongan ini ketua-ketua dari komunitas yang menyempatkan untuk ikut hadir walaupun dalam keadaan masih bekerja.

Beberapa komunitas, setelah hewan kurban disembelih, mencoba menguliti hewan kurbannya masing-masing.

Muhammad Abdi Baso, yang merupakan Staff KPU Kota Palopo yang juga ketua Riderhood Car Communty mengatakan, “sungguh satu kesyukuran di mana tahun ini kita masih diberi kesempatan untuk dapat ikut berpartisipasi dalam kolaborasi Komunitas Berbagi Qurban.”

“Semoga tahun depan kolaborasi ini masih bisa tetap berjalan dan lebih banyak lagi jumlah hewan yang bisa kami kurbankan,” ucapnya tersenyum, sambil membawa kambingnya ke tempat penyembelihan.

(*)

Periksa 11 Saksi Kasus Penemuan Mayat dalam Got, Kasat Reskrim Polres Palopo : Belum Ada Indikasi Pembunuhan

Penulis
Redaksi
-

PALOPO – Teka-teki meninggalnya Panca Subastio (17) siswa SMKN 2 yang ditemukan mayatnya di saluran air samping Mandala Finance Palopo mulai sedikit terkuak. Itu setelah, Polres Palopo melakukan pemeriksaan terhadap 11 orang saksi dan kamera CCTV.

Kasat Reskrim Polres Palopo, AKP Andi Aris Abubakar mengatakan dari 11 orang saksi yang diperiksa, tujuh diantaranya bersama korban di tempat kejadian perkara (TKP).

“Berdasarkan dari keterangan saksi dan rekaman CCTV, belum ada indikasi yang mengarah bahwa korban meninggal dunia karena dibunuh. Namun ini masih dalam penyelidikan,” jelas AKP Andi Aris Abubakar kepada Koran SeruYA, Kamis (22/7/2021).

Kendati demikian, pihak yang berwajib masih akan meminta keterangan sejumlah saksi lainnya untuk menguatkan keterangan para saksi sebelumnya.

“Seperti security Mandala Finance yang saat itu sedang shift malam. Pada intinya kami sedang berupaya menggungkap fakta penyebab kematian saudara Panca ini,” tuturnya.

Kasat Reskrim juga meminta masyarakat untuk tetap menahan diri dan tidak melakukan tindakan yang dapat melanggar hukum. “Dengan adanya kejadian ini, saya harap tidak ada riak-riak di luar yang berpotensi terjadi pelanggaran. Beri kami kesempatan untuk membuktikan penyebab kematian korban,” ungkapnya. (liq)

Bawa Narkoba, Sat Narkoba Polres Luwu Ringkus Pelaku Asal Rappocini Makassar

Penulis
Redaksi
-

LUWU — Satuan Narkoba Kepolisian Resor (Polres) Luwu kembali meringkus pelaku narkoba jenis sabu – sabu yang sering meresahkan warga di dusun Ulutondok Desa Lumaring, Kecamatan Larompong Kabupaten Luwu, Rabu 14/7/2021 siang.

Penangkapan Tersangka berinisial RB (47) dipimpin langsung Kasat Narkoba AKP Agus Triputranta, S.H, bersama personil Sat Narkoba telah menangkap tersangka bersama barang bukti narkoba jenis sabu berat kotor 5,88 gram. Tercatat RB diketahui merupakan warga yang berdomisili di Rappocini Raya Kel. Rappocini, Kec. Rappocini Kota Makassar.

Selain barang bukti diatas Polisi Juga mengamankan 1 (satu ) unit HP merk Nokia warna biru, satu unit sepeda motor Yamaha Mio M3 warna biru hitam tanpa Plat.

Kapolres Luwu AKBP Fajar Dani Susanto, S.IK, M.H, melalui Kasat Narkoba mengatakan pengungkapan kasus ini bermula informasi dari masyarakat kemudian petugas mengindikasi adanya kegiatan transaksi narkoba dimaksud, lalu melakukan penyelidikan lebih lanjut hingga penangkapan tersangka.

“Tersangka berangkat dari Kec. Larompong untuk mengabil Narkoba jenis sabu saat itu petugas langsung melakukan hunting dan mendapati tersangka mengendarai sepeda motor miliknya, kemudian petugas menghentikan secara paksa dan sewaktu dilakukan penggeledahan tersangka tidak melakukan perlawanan.

Saat digeledah ditemukan satu pembungkus rokok di Dek depan sebelah kiri sepeda motor tersangka yang berisi lima shacet yang diduga Narkoba jenis sabu, ujar Agus.

Setelah diinterogasi, Pelaku akhirnya mengakui bahwa narkoba jenis sabu tersebut adalah miliknya yang ia peroleh dari seorang pengedar berinisial SP berdomisili di Desa Rante Alang Kec. Larompong Kab. Luwu yang hingga kini masih buron.

Tersangka kini diamankan di Polres Luwu bersama barang bukti untuk proses lebih lanjut, kata Kasat Narkoba AKP Agus T, S.H.

(mat)

Pekerja Bergaji Rp3,5 Juta akan Dapatkan Subsidi Gaji Rp500 Ribu, Ini Syaratnya

Penulis
Redaksi
-

KORANSERUYA.COM–Pemerintah Pusat melalui Kementerian Ketenagakerjaan kembali akan menggulirkan bantuan subsidi gaji kepada pekerja terdampak pandemi covid-19. Pekerja yang bergaji atau berpenghasilan dibawah Rp3,5 juita per bulan berhak mnendapatkan bantuan subsidi gaji tersebut.

Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziah menyebutkan, bantuan subsidi gaji kepada pekerja dengan penghasilan di bawah Rp3,5 juta sebesar Rp500.000 per bulan selama dua bulan.

Adapun syaratnya, Ida menjelaskan, syarat pertama adalah merupakan Warga Negara Indonesia (WNI), memiliki penghasilan di bawah Rp3,5 juta. Penghasilan tersebut dibuktikan dengan adanya iuran BPJS Ketenagakerjaan.

“Pekerja atau buruh yang mendapatkan subsidi upah ini adalah tentu saja WNI, pekerja atau buruh menerima upah, terdaftar sebagai peserta jaminan sosial tenaga kerja yang masih aktif di BPJS ketenagakerjaan yang dibuktikan dengan nomor kartu kepesertaan sampai dengan bulan Juni 2021,” jelasnya.

Data BPJS ini menjadi sumber karena pemerintah menilai bahwa data ini yang terbaik yang dapat diakses dan dipertanggungjawabkan hingga saat ini. Selanjutnya, peserta yang membayar iuran dengan besaran iuran yang dihitung berdasarkan upah di bawah Rp3,5 juta.

Syarat selanjutnya adalah membayar iuran ketenagakerjaan hingga Juni 2021. Kemudian memiliki rekening bank yang aktif dapat menerima dana dari perbankan yang telah ditunjuk oleh pemerintah.

“Mekanisme penyaluran bantuan subsidi ubah diberikan kepada pekerja atau buruh sebesar Rp500.000 per bulan selama 2 bulan yang akan diberikan sekaligus artinya satu kali pencairan dan pekerja akan menerima subsidi Rp1 juta,” katanya. (*)

Pilih Spot Kegiatan Outdoor, Kementerian PANRB Apresiasi Inovasi Getar Dilan Lutra

Penulis
Redaksi
-

LUTRA – Inovasi Getar Dilan atau Gerakan Tanam Sayur di Lahan Pekarangan akan menampilkan 4 spot kegiatan saat pelaksanaan Verifikasi dan Observasi Lapangan (Verlap) Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Kementerian PANRB oleh Tim Panel Independen (TPI). Verlap dilakukan secara virtual dan dilaksanakan selama dua hari, 23 – 24 Juli 2021.

Ada 23 inovasi terpilih untuk dilakukan verlap, salah satunya Getar Dilan. Verlap dibagi dua kelompok. Kelompok pertama 12 inovasi dan kelompok kedua 11 inovasi, dengan durasi verlap 30 menit.

Inovasi Getar Dilan sendiri masuk kelompok pertama bersama 11 inovasi lainnya, di antaranya Sayangi Dampingi Ibu Anak (Pemkot Semarang), Si Bina Cantik Bingits (Pemprov Jateng), Rajutan Sibakul Jogja (Pemprov D.I. Yogyakarta), dan Sirene Muba (Pemda Musi Banyuasin). Inovasi kelompok pertama akan diverlap pada Jumat 23 Juli 2021 mendatang.

Hal ini diungkap Staf Ahli Bidang Politik dan Hukum Kementerian PANRB, Dr Muhammad Imanuddin, saat memimpin Rakor Persiapan Verlap yang digelar virtual, Rabu (21/7/2021).

Dalam Rakor tersebut, Muhammad Imanuddin mengapresiasi pemilihan 4 spot kegiatan inovasi Getar Dilan Luwu Utara yang mengambil spot outdoor, yakni di Desa Tamboke, Banyuwangi, Bungapati dan Sukaraya. “Pemilihan spot yang jauh dari kota, ini suatu hal yang luar biasa pak, karena semua spot-nya ada di desa,” kata Imanuddin kepada inovator Getar Dilan, Alauddin Sukri.

Imanuddin mengatakan, pelaksanaan verlap secara virtual adalah pertama kali dilakukan, mengingat masih dalam suasana pandemi COVID-19. “Verlap adalah wajib kita lakukan sebelum menentukan Top Inovasi Terpuji (Top 45). Inilah adaptasi kebiasaan baru yang kita lakukan guna merespon pandemi,” jelasnya.

Untuk itu, pihaknya berharap pelaksanaan verlap virtual dapat berjalan lancar. “Kami sangat memaklumi jika nanti pelaksanaan verlap terdapat ketidaksempurnaan,” imbuhnya.

Ia mengatakan, akan berusaha membuktikan bahwa pandemi bukan halangan untuk tidak melaksanakan verlap. “Kita akan bekerja maksimal walaupun nantinya menemui banyak tantangan,” kata dia.

Sementara itu, inovator Getar Dilan, Alauddin Sukri, menyampaikan terima kasih atas apresiasi yang diberikan Kementerian PANRB. “Siap pak, terima kasih. Kami akan memaksimalkan 4 spot untuk membuktikan pelaksanaan inovasi Getar Dilan di lapangan,” kata Kepala Bappelitbangda ini.

Dalam Rakor ini, hadir pula Sekda Armiady, Kabag Organisasi Muhammad Hadi, dan Tim Pelaksana Warkop Indah. Setelah rakor, Alauddin langsung mengumpulkan Tim Inovasi Getar Dilan untuk persiapan Gladi Bersih sebelum verlap sesungguhnya dilakukan. (hms/liq)

Stopper Pra Porprov Palopo Asal Malangke Ini Jumat Besok Ultah, Begini Harapannya Sejak Bergabung di Tim

Penulis
Redaksi
-

PALOPO — Hari Jumat esok, 23 Juli 2021, Ikra Andi Hamid yang berposisi defender alias pertahanan di Tim Pra Porprov kota Palopo akan berulang tahun ke 18.

Peran Stopper asal Ammasangan Malangke ini di tim sepakbola kota Palopo cukup vital.

Selain karena tingginya yang ideal untuk posisi bertahan, postur tumbuhnya juga cukup atletis, tidak terlalu gempal dan juga tidak terlalu kurus.

Saat ditemui di sela-sela latihan timnya di stadion La Galigo, Ikra demikian si bungsu itu akrab disapa mengaku lebih memilih bergabung di tim kota Palopo karena ingin serius menekuni sepak bola profesional mulai dari bawah.

Ikra, Stopper Pra Porprov Palopo yang ingin merumput di Liga Indonesia. (Foto: Iccank)

“Saya pelan-pelan ingin mencoba peruntungan sebagai pemain bola profesional, ini debut saya di Tim Pra Porprov, setelah ini harapan saya semoga ada klub Liga 3 yang bisa menerima saya untuk merasakan juga atmosfir Liga Indonesia,” kata remaja yang hobi makan coto Makassar itu.

Selain menjadi pemain inti di Pra Porprov Palopo dan berobsesi membawa timnya menjadi yang terbaik, Ikra juga kini sedang berproses mengikuti seleksi Akademi PSM Makassar guna mengikuti Elite Pro Academy (EPA) di pulau Jawa nanti, jika nasib bagus menaungi The Best Player di Piala Menpora tingkat kabupaten Luwu Utara 2019 itu.

“Mohon doanya juga saya bisa lolos seleksi Akademi PSM untuk mengikuti kompetisi EPA,” sebutnya.

Sebagai stopper, Ikra mengidolakan pemain bertahan eks Real Madrid yakni Sergei Ramos yang kini merumput di Paris Saint Germaine (PSG) dan untuk pemain lokal ia lebih memilih Hamka Hamzah yang mantan PSM dan eks Arema Malang.

“Alasannya saya senang Ramos dan Hamka karena mereka berdua disiplin, mainnya bagus, kokoh di lini belakang,” katanya.

Berikut biodata singkatnya:

Nama lengkap: Ikra Andi Hamid
Tempat tanggal Lahir : Malangke, 23 Juli 2003
Anak ke 3 dari 3 bersaudara
Alamat: Ammasangang, Malangke Luwu Utara

Tinggi: 170 Cm Berat Badan: 70 Kg

Pendidikan: lulus SMAN 6 Luwu Utara
Hobi: Bola, Bulutangkis, Renang
Obsesi: Tim Lolos ke Porprov Sinjai
Posisi: Stopper
Pemain idola: Sergei Ramos eks Real Madrid yang kini di PSG dan Hamka Hamzah eks PSM/Arema Malang.
Cita-cita: pemain profesional (klub)

Klub: Garuda Muda FC (Malangke)

Pengalaman:

-Piala Menpora U-16 Tk. Sulsel di Masamba dan di Makassar (2019).
-The Best Player di Piala Menpora Tk Sulsel (2019)

(*)

Mantan Mensos Juliari, Singgung Soal Luwu Utara Dipersidangan Kasus Dugaan Korupsi Bansos

Penulis
Redaksi
-
Mantan Mensos Juliari saat berkunjung ke Luwu Utara

JAKARTA – Tersangka kasus dugaan korupsi bansos COVID, Juliari Peter Batubara menyinggung kabupaten Luwu Utara dalam sidang pemeriksaan, di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jalan Bungur Besar Raya, Jakarta Pusat, Senin (19/7/2021) kemarin.

Mantan Menteri Sosial (Mensos) Juliari buka-bukaan terkait suap bansos kepada hakim. Termasuk penyewaan pesawat ke luar kota.

Dalam persidangan itu, Jaksa KPK menanyakan Juliari soal penyewaan pesawat ke luar kota. Pada awalnya jaksa menanyakan Juliari ke mana saja ia menggunakan pesawat sewa. Juliari mengatakan dirinya pernah ke Bali hingga ke Luwu Utara, Sulawesi Selatan.

“Pernah ke luar kota sewa pesawat?” tanya jaksa ke Juliari, yang hadir secara virtual.

“Iya betul,” jawab Juliari, seperti dikutip di detik.com.

“Ke mana aja?” Tanya jaksa lagi.

“Ada yang ke Bali, Luwu Utara, Natuna, Semarang, Medan,” jawab Juliari.

Selanjutnya, Juliari mengaku bahwa penyewaan pesawat itu untuk fleksibilitasnya dalam urusan tugas. Namun, Juliari tidak mengetahui sumber dana untuk penyewaan pesawat tersebut. Hal itu, katanya, diurus sekretaris pribadinya, Selvy Nurbaety.

“Gimana prosesnya? Sumber dananya gimana?” tanya jaksa.

“Biasanya saya karena pada saat itu jadwal penyeberangan yang lain berkurang jauh dan biasanya saya membutuhkan fleksibilitas, kalau urusan sudah selesai bisa langsung ke Jakarta mengerjakan tugas yang lain. Biasanya saya minta Selvy dikoordinasikan ke biro terkait dalam hal perjalanan dinas menteri menggunakan pesawat sewa,” jawab Juliari.

“Dari mana koordinasinya menyuruh Selvy,” lanjut tanya.

“Biasanya dengan Selvy silakan koordinasi dengan yang terkait, saya lebih ke perintah saja. Detailnya seperti apa saya nggak terlalu itu lagi,” jawabnya.

Selanjutnya, jaksa menanyakan Juliari soal dengan siapa saja dan tujuan dirinya terbang ke Bali pada Agustus 2020. Juliari mengatakan tujuannya melaksanakan program bantuan sosial tunai (BST).

“Ke Bali itu dengan pihak apa?” tanya jaksa.

“Pada saat itu kami mengira pelaksanaan beberapa program antara lain BST, kami juga melihat beberapa lokasi itu warung-warung yang menjual tempat memilih bantuan sembako, dan mendatangi warga penerima manfaat,” jawab Juliari.

“Di pesawat itu ada siapa aja?” tanya lagi.

“Detailnya nggak hafal. Seingat saya ada kepala biro perencanaan, biro keuangan, dirjen, Kukuh ikut,” jawabnya.

Lalu, Juliari juga diketahui mengajak keponakannya ke Bali bernama Jeremy Mathias. Namun, Juliari tidak tahu Selvy berkoordinasi dengan siapa terkait kunjungannya ke Bali ini.

“Jeremy Mathias ini siapa?” tanya jaksa.

“Ponakan saya. Pada saat itu dia ikut saja, saya ajak,” jawabnya.

“Si Selvy koordinasi ke siapa soal ke Bali ini?” lanjut tanya.

“Saya nggak tahu, saya hanya perintah saja ke Selvy,” ujar Juliari.

Juliari juga diketahui pernah menggunakan private jet ke Semarang. Namun, biaya untuk penyewaan private jet itu diurusi Selvy.

“Untuk ke Semarang, pernah pakai private jet?” tanyanya.

“Pernah,” jawab Juliari dengan singkat.

“Biayanya?” lanjut tanya.

“Kalau mengenai biaya biasanya saya hanya menyampaikan ke Selvy agar berkoordinasi ke pihak terkait jadi seperti itu perintah saya,” jawab Juliari.

Saat menjabat sebagai Menteri Sosial, Juliari Batubara pernah berkunjung ke Masamba, Kabupaten Luwu Utara, meninjau langsung sekaligus memberikan santunan kepada korban banjir bandang, pada Jumat (17/7/2020) lalu.

(*/Rah)

Salobulo Cup I U-14 Besok Dibuka, Ini 16 Tim yang Bakal Berlaga

Penulis
Redaksi
-

PALOPO — Jika tidak ada aral melintang, turnamen Salobulo Cup I U-14 bakal dibuka resmi pada Kamis, 22 Juli 2021 besok, di lapangan Kodim Salobulo, Wara Utara Palopo.

Turnamen berhadiah total 10 juta rupiah itu akan dibuka oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, Zulkifli Halid bersama Camat Wara Utara, Ramli ST serta Ketua Askot PSSI Palopo, dr Abdul Syukur Kuddus.

Ketua Panpel event ini, Jufri Zainuddin, saat dikonfirmasi, mengatakan, turnamen ini diikuti 16 tim, dan digelar hingga tanggal 30 Juli mendatang dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19.

Selain itu, Jufri juga bilang: “Kegiatan ini dalam rangka memeringati HUT kota Palopo ke-19, dengan sasaran pembinaan usia dini di ajang sepak bola Under-14 tahun, agar Palopo tidak kekurangan stock pemain berkualitas di masa akan datang,” katanya.

Bagi anda yang ingin menyaksikan jalannya pembukaan gelaran ini, diharapkan mematuhi Protokol Kesehatan yakni datang memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer.

Berikut daftar pembagian grup Salobulo Cup I U-14:

Grup A
1. SSB PS Bua
2. Total Football FC
3. Arseto FC
4. Gaspa Junior A

Grup B
1. SSB Rajawali Palopo
2. Batwal FC
3. Young Boys FC
4. SSB IPJ FC

Grup C
1. SSB Rajawali B
2. Luwu Soccer School 2020
3. FC Antil Lutim
4. SFC Community

Grup D
1. Salobulo FC
2. Parade Cilik FC
3. Grempist Junior FC
4. Gaspa Junior B

(*)

Jaga Kualitas Kesehatan Masyarakat, PT Masmindo Dwi Area Fasilitasi Pelatihan Bidan

Penulis
Redaksi
-

LUWU – Menjaga kualitas kesehatan masyarakat, PT Masmindo Dwi Area, Dinas Kesehatan Luwu dan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) cabang Luwu menggelar pelatihan kesehatan untuk para bidan.

Pelatihan itu diikuti sebanyak 30 bidan, pekan lalu di beberapa Desa yakni Ranteballa, Boneposi, Tolajuk, Tobarru dan Kadundung, Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu.

Direktur Utama PT Masmindo, Adrian Rollke mengatakan pelatihan ini bertujuan untuk mengoptimalisasikan peran Bidan dan para kader kesehatan.

“Pelatihan ini mengoptimalkan para Bidan dan kader kesehatan untuk mempromosikan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat. Sekaligus mencegah penyebaran Covid-19. Ini juga upaya perusahaan dalam mendukung pembangunan berkelanjutan kesehatan masyarakat,” ucapnya.

PT Masmindo dalam kegiatan ini mendapat apresiasi dari Dinkes Luwu melalui Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, Husnawati Baso. Ia mengatakan Bidan dan para kader kesehatan bekerjasama dengan pemerintah wajib memiliki kapasitas yang memadai. Masmindo sudah memfasilitasi guna meningkatkan kualitas pelayanan ke masyarakat.

Dalam pelatihan itu, Bidan dan para kader kesehatan mendapat materi Pelayanan Kesehatan Pada Ibu Hamil, Bersalin, Nifas dan Bayi Baru Lahir oleh, Rahmawati.

Hal lain juga diungkap Kepala Puskesmas Latimojong, Mardi Mading. Ia mengatakan peningkatan kapasitas Bidan di beberapa Desa di Latimojong adalah inisiatif baik dari Masmindo. “Mereka Bidan ujung tombak menopang kesuksesan gerakan sehat masyarakat,” katanya.

Turut juga hadir Kepala Dinas Kesehatan Luwu, Ketua IDI Cabang Luwu, Kepala Puskesmas Latimojong, Camat Latimojong dan Kapolsek-Danramil Bastem.

Sebelumnya PT Masmindo telah melakukan pengobatan gratis ke 1.943 orang, makanan sehat ke 1.334 balita, bantuan 1.500 rapid test antigen, 1.500 antibodi ke delapan Desa di wilayah lingkar tambang. (mat/liq)

Lupa Lepas Tali Pocong, Makam Dibongkar Warga

Penulis
Redaksi
-

KLATEN – Kejadian unik terjadi di Desa Bulusan, Kecamatan Karangdowo, Klaten, Jawa Tengah. Warga terpaksa membongkar makam salah satu kerabat mereka.

Alasannya, mereka lupa melepas tali pocong kerbatnya itu. “Betul ada makam dibongkar dan tali pocong dilepaskan,” ujar Kades Bulusan, Heri Purwoko, seperti dilansir dari detikcom, Rabu (21/7/2021).

Jenazah itu sendiri meninggal dunia lantaran jantung. Tali pocong yang lupa dilepas ini diketahui aparat dari laporan keluarga ke pihak pemerintah desa setempat. Saat dibongkar, ternyata benar jenazah belum dilepas tali pocongnya. Setelah selesai dimakamkan kembali.

“Ya memang belum dilepas. Setelah itu ya dikuburkan kembali,” pungkas Heri.

Terpisah, Kapolsek Karangdowo AKP Aleg Ipanudin membenarkan pembongkaran makam karena tali pocong yang lupa dilepas tersebut. Pembongkaran makam itu berlangsung pada Minggu 18 Juli 2021 lalu.

“Tim yang melaksanakan pembongkaran dari desa di bantu team relawan Rekad Karangdowo plus Polsek,” kata Aleg.

Koordinator relawan Rekad Kecamatan Karangdowo, Husni Thamrin, menambahkan timnya menangani pembongkaran makam tersebut. Dia memastikan jenazah yang makamnya dibongkar tersebut bukan pasien COVID.

Timnya, hanya membantu melepas tali pocong pada jenazah. Sedangkan proses pembongkaran makam dilakukan oleh warga sekitar. “Jadi yang terjadi di Desa Bulusan itu bukan jenazah COVID tapi meninggal biasa, bukan prokes. Dan keluarga kelupaan melepas tali pada jenazah,” jelas Husni. (*/liq)

Terima Jadwal Verlap, inovasi Getar Dilan Lutra Semakin Dekat dengan TOP 45 ?

Penulis
Redaksi
-

LUTRA – Inovasi Getar Dilan atau Gerakan Tanam Sayur di Lahan Pekarangan mendapat jadwal Verifikasi dan Observasi Lapangan (Verlap) sebagai rangkaian proses penilaian Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) di Lingkungan Kementerian/Lembaga, Pemerintah Daerah Provinsi/Kabupaten/Kota, BUMN dan BUMD Tahun 2021.

Jadwal tersebut disampaikan melalui Surat Kementerian PANRB Nomor: B/153/PP.00.05/2021. Surat yang ditandatangani secara elektronik Deputi Bidang Pelayanan Publik, Diah Natalisa, itu, disebutkan Tim Panel Independen (TPI) telah memilih 23 Inovasi yang akan dilakukan Verlap. Satu dari 23 inovasi itu adalah Getar Dilan dari Luwu Utara.

Dalam surat itu pula disebutkan bahwa pertimbangan pemilihan 23 inovasi adalah perlunya TPI melakukan pendalaman dengan melihat spot-spot kegiatan tertentu dan/atau pembuktian di lapangan, maka dilakukanlah verlap yang akan dilaksanakan selama dua hari, 23 – 24 Juli 2021. Getar Dilan sendiri mendapat jadwal Jumat 23 Juli 2021, pukul 09.00 wita.

Kepala Bagian Organisasi Sekretariat Daerah Luwu Utara, Muhammad Hadi, membenarkan hal itu.

“Insya Allah, ini tanda-tanda TOP 45. Doakan saja,” kata Hadi. Sementara itu, inovator Getar Dilan, Alauddin Sukri, mengaku siap menghadapi tahapan verlap.

“Kita siap dan segera akan menentukan spot-spot sebagai pembuktian di lapangan,” ucap Alauddin. Bahkan, setelah menerima surat pemberitahuan verlap dari Kementerian PANRB, pihaknya langsung menyasar rumah tangga miskin (RTM) sebagai persiapan menghadapi verlap dua hari ke depan.

“Kemarin, Tim Getar Dilan setelah menerima info jadwal verlap, langsung menyasar RTM yang akan menjadi sasaran verlap,” ungkap Kepala Bappelitbangda ini.

Sekadar diketahui, inovasi Top 45, Kementerian Keuangan akan memberikan DID TA 2020. Tak hanya itu, inovasi TOP 45 akan mengikuti kompetisi inovasi tingkat dunia, United Nations Public Service Awards (UNPSA), ajang penghargaan PBB paling prestisius, karena melibatkan berbagai lembaga internasional untuk pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan 2030.

Luwu Utara sendiri pernah mencatatkan prestasi internasional yang membanggakan dari hasil KIPP.

Pada KIPP 2018, inovasi ANC Hipnoterapi berhasil tembus TOP 40 dan Pemda Lutra berhak menerima DID Rp 9 miliar kala itu. Hipnoterapi juga ikut UNPSA di Azerbaijan. Bupati bersama inovator almarhum Anjas Rusli berangkat ke negara pecahan Uni Sovyet tersebut. (hms/liq)

HUT ke-24, Mandala Multifinance Luncurkan Logo Baru dan Digitalisasi Pembiayaan

Penulis
Redaksi
-

KORANSERUYA.COM–Memasuki usia 24 tahun pada 21 Juli 2021, PT Mandala Multifinance Tbk. (MFIN) menghadirkan logo baru sebagai wujud komitmen dalam memenuhi kebutuhan dan meningkatkan kepuasan pelanggan.

Logo baru Mandala Finance hadir dalam bentuk yang lebih modern dan dinamis, sesuai dengan semangat perusahaan untuk tumbuh bersama pelanggan, serta diperkuat dengan warna biru, kuning, merah dan putih yang memiliki filosofi masing-masing. Dominasi warna biru melambangkan stabilitas dan kecerdasan, elemen warna kuning melambangkan optimisme, paduan warna merah mewakili kekuatan, serta dilengkapi warna putih yang menggambarkan kejujuran dan kerendahan hati. Identitas baru ini menjadi upaya agar Mandala Finance lebih dekat dan mudah diingat oleh masyarakat.

Direktur Utama Mandala Finance Harryjanto Lasmana menjelaskan perubahan logo ini adalah bentuk semangat dan optimisme Mandala Finance untuk menjadi perusahaan pembiayaan terbaik dan terdepan yang selalu mengutamakan kebutuhan pelanggan. Melalui pemahaman yang baik kepada pelanggan, perusahaan bertekad untuk selalu menyediakan solusi dari kebutuhan di setiap tahapan kehidupan mereka.

“Kami ingin terus tumbuh bersama masyarakat Indonesia sehingga dapat membantu meningkatkan kualitas hidup mereka. Hal itu kami wujudkan dengan memberikan pelayanan yang lebih baik lewat transformasi proses kerja yang kredibel. Pelanggan selalu menjadi top of mind kami dalam memulai dan melakukan segala sesuatu,” tambahnya.

Situasi pandemi Covid-19 saat ini membawa tantangan dan perubahan, termasuk di antaranya bagi industri pembiayaan. Mobilitas masyarakat yang terbatas untuk melakukan proses pengajuan dalam mengakses produk pembiayaan adalah salah satu di antaranya. Hal ini menuntut transformasi pada layanan pembiayaan untuk menjadi lebih modern dan sesuai dengan kebutuhan pelanggan.

Bentuk transformasi pada proses kerja Mandala Finance dihadirkan lewat digitalisasi pembiayaan melalui aplikasi Mantis yang multifungsi. Digitalisasi pembiayaan yang dihadirkan Mantis di sisi front-end berjalan bersamaan dengan penetrasi dan edukasi pasar secara konvensional, bahkan ke daerah terpencil di Indonesia.

Proses digitalisasi ini juga dapat mempermudah calon nasabah untuk melakukan pengajuan dan mendapatkan pembiayaan di tengah situasi pandemi. Seluruh proses dilakukan lebih cepat dan efektif melalui online, tanpa perlu mendatangi kantor cabang atau menyerahkan salinan dokumen fisik. Dengan kata lain, perubahan ini merupakan upaya Mandala untuk meningkatkan level Satisfaction, Loyalty, and Engagement (SLE) pelanggan. Hingga kini, Mantis telah diunduh lebih dari 10,000 pengguna dan diharapkan dapat melayani lebih banyak masyarakat Indonesia.

Komitmen #TumbuhBersama Mandala

Sejak 1997, Mandala Finance telah membantu hampir 8,5 juta masyarakat Indonesia dengan terus meningkatkan pelayanan dan inovasi. Kini, Mandala memiliki 274 cabang yang tersebar di Sumatera, Jawa, Nusa Tenggara, Sulawesi, Maluku, hingga Papua. Sampai saat ini, produk-produk pembiayaan yang telah dikembangkan Mandala Finance adalah pembiayaan kepemilikan sepeda motor, peralatan elektronik, furnitur, pembiayaan multiguna hingga pembiayaan berbasis syariah. Pembiayaan Mandala Finance telah membantu pelanggan untuk memenuhi kebutuhan produktif seperti modal kerja, investasi dan pengembangan usaha, maupun untuk kebutuhan konsumtif.

Dari waktu ke waktu Mandala Finance menerapkan strategi terbaik untuk mempertahankan eksistensi sebagai perusahaan pembiayaan yang menempatkan kebahagiaan pelanggan sebagai inti dari aktivitas. Melalui campaign #TumbuhBersama, Mandala Finance berkomitmen untuk menggandeng masyarakat, pelanggan, mitra, dan karyawan sebagai partner terpercaya untuk membantu mewujudkan kualitas kehidupan yang lebih baik.

Bertepatan dengan ulang tahun ke-24, perusahaan juga memberikan apresiasi dan penghargaan berupa emas kepada 136 karyawan dengan masa bakti 15 dan 20 tahun yang tersebar di wilayah Indonesia.

TENTANG MANDALA FINANCE

PT Mandala Multifinance Tbk., didirikan pada 21 Juli 1997, adalah sebuah perusahaan pembiayaan komersial yang berfokus pada bisnis kredit sepeda motor, elektronik, furnitur dan pembiayaan multiguna lainnya. Sebagai perusahaan yang berpengalaman lebih dari 24 tahun di industri jasa keuangan, Mandala memiliki komitmen untuk mengembangkan bisnisnya di Indonesia bersama seluruh lapisan masyarakat.

Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia 323/KMK.017/1997, perusahaan memperoleh izin usaha dalam bidang usaha lembaga pembiayaan sehingga dapat melakukan kegiatan usaha sebagai lembaga pembiayaan komersial.

Pada April 2006, Mandala Finance mendapatkan rekomendasi Dewan Syariah Nasional-Majelis Ulama Indonesia untuk menyediakan pembiayaan berskema syariah, yang kemudian mendapatkan izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan No. KEP-125/NB.223/2015 pada 9 Juni 2015. Mandala Finance Tbk resmi menjadi perusahaan publik yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode MFIN pada 6 September 2005.

Sebagai jajaran perusahaan multifinance terkemuka di Indonesia, Mandala Finance berhasil memenangkan berbagai penghargaan, di antaranya Multifinance Terbaik untuk kategori aset Rp1-5 Triliun dan Multifinance Syariah Terbaik dari Majalah Investor pada 2020 serta The Most Profitable Finance Company & Titanium Trophy dari Majalah Infobank atas kinerja keuangan yang sangat bagus selama 15 tahun berturut-turut sejak 2005 s.d. 2019. (***)

 

Sebelum Gantung Diri, Camat Ini Tulis Surat untuk Kapolres, Ternyata Motifnya Mengharukan

Penulis
Redaksi
-

NTT — Camat Kota Waingapu, Sumba Timur, Dionisius Randjamuda ditemukan tewas gantung diri, Selasa (20/7/2021) sekitar pukul 11.20 Wita.

Korban mengakhiri hidupnya di kediaman orang tuanya di Kampung Haumara, RT 1 / RW 1, Mauliru, Kambera, Sumba Timur.

Berdasarkan keterangan keluarga melalui Bhabinkamtibmas Kelurahan Mauliru, korban meninggalkan sepucuk surat di saku bajunya.

“Ditemukan sebuah amplop yang berisikan surat yang ditujukan kepada Kapolres Sumba Timur,” ungkapnya, melansir Tribun, Rabu (21/7/2021).

“Isinya meminta kepada pihak kepolisian agar jenazah korban jangan diautopsi karena apa yang dilakukan oleh korban atas keinginan sendiri,” tandasnya.

Sebelum melakukan bunuh diri, korban sempat pamit ingin tidur dan menyuruh saksi bernama Klemens dan Lukas untuk menutup pintu dan jendela.

Korban kemudian meminta keduanya pergi ke bengkel yang terletak tak jauh dari rumahnya itu.

Kerabat bernama Kornelis yang datang dari kebun mendapati korban tidak ada di kamarnya namun sandal korban dan tikar tersimpan di ruangan tengah.

Kornelis lantas memanggil Lukas dan keduanya menemukan korban di dalam kamar Lukas dalam keadaan tergantung di dekat dinding.

Pihak keluarga sempat membawanya ke Rumah Sakit Kristen Lindimara namun dokter menyatakan korban telah meninggal dunia.

Ketika ambulans dari RSK Lindimara datang membawa jenazah ke rumah duka, tampak sejumlah warga menyaksikan sambil menangis.

Motifnya Diduga Depresi Karena….

Berdasarkan keterangan dari pihak keluarga korban, DRM diduga menderita depresi sejak istrinya meninggal dunia pada 20 Mei 2021 lalu.

Sejak saat itu, korban mengalami susah tidur, sering menyendiri, dan jarang berkomunikasi dengan keluarga.

“Dimungkinkan korban mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri dikarenakan depresi semenjak meninggalnya istri korban karena Covid-19,” ujar Handrio, kerabat korban.

(*)

Pembelajaran Tatap Muka Tunggu Instruksi Walikota Palopo, SDN 1 Lalebbata Terapkan PJJ

Penulis
Redaksi
-
Salah satu guri SDN 1 Lalebbata saat melakukan pembelajaran jarak jauh (PJJ).(ft/liq)

PALOPO – SDN 1 Lalebbata telah memulai proses belajar mengajar. Metodenya sama seperti tahun lalu, yaitu pembelajaran jarak jauh (PJJ).

Kepala Sekolah SDN 1 Lalebbata, Zainuddin S.Pd, MM mengatakan pembelajaran jarak jauh atau pembelajaran dari rumah dilakukan untuk membantu Pemerintah dalam menekan laju penyebaran Covid-19.

“Kami tetap mengikuti anjuran dari Pemerintah. Ini demi kebaikan kita bersama. Kami sudah melakukan metode ini selama setahun terakhir, Alhamdulillah tak ada kendala berarti,” jelas Zainuddin, beberapa waktu lalu.

Kendati demikian, Zainuddin mengaku siap jika sekolah yang dipimpin melakukan pembelajaran tatap muka. Namun hal itu tentu harus ada instruksi dari Pemerintak Kota Palopo.

“Kami selalu siap, jika itu melakukan pembelajaran jarak jauh maupun tatap muka. Kami juga telah melakukan rancangan pembelajaran tatap muka jika sudah ada instruksi dari Pak Walikota. Tentu dengan protokol kesehatan yang ketat,” pungkasnya. (liq)

BKPSDM Palopo Gelar Test Antigen 36 Orang Latsar CPNS Angkatan 43, Begini Hasilnya

Penulis
Redaksi
-

PALOPO — BKPSDM Kota Palopo melaksanakan Swab Antigen untuk Peserta Latsar Angkatan ke-43, sebanyak 36 orang peserta Latsar CPNS Kota Palopo, semuanya negatif.  Rabu 21 Juli 2021.

Sejumlah 36 Peserta Latsar Gelombang II Angkatan 43 Kota Polopo ini, semua hasilnya Negative Covid -19

BKPSDM Kota Palopo melaksanakan Tes Swab Antigen peserta Latsar CPNS Kota Palopo Angkatan ke – 43 Gelombang II, Rabu, 21 Juli 2021.

Pelaksanaan Tes Swab Antigen Untuk peserta Latsar Angkatan ke – 43 Gelombang Ke II sebanyak 36 orang.

Tes ini bertujuan untuk mendeteksi peserta Latsar dalam keadaan sehat dan negatif dari Covid-19 untuk mengikuti proses belajar di pelatihan Latsar.

Ketua Panitia Latsar Kabid Diklat BKPSDM Abd. Rahman SE, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan tahapan wajib, yang harus dilaksanakan sebagai tahapan yang juga harus dilalui, untuk mengikuti kegiatan Latsar.

“Alhamdulillah, hasil swab Peserta Latsar CPNS Kota Palopo Angkatan ke-43 Gelombang II sebanyak 36 orang hasilnya negatif Covid-19,” jelasnya.

(*)

1...342343344...820Halaman 343 dari 820
Facebook Youtube

POSTING POPULER

KATEGORI E POPULLARIZUAR

© koranseruya.com | Dev By Makassar Website